Jakarta, 4 Oktober 2024 – David Schwartz, Chief Technology Officer (CTO) Ripple, baru-baru ini mengeluarkan peringatan keras tentang penipuan yang semakin marak di dunia kripto, khususnya yang menargetkan investor XRP. Melalui serangkaian postingan di platform X (sebelumnya Twitter), Schwartz menyoroti taktik licik yang digunakan para penipu untuk menjerat korban yang tidak menaruh curiga.
Modus Penipuan yang Harus Diwaspadai: Peringantan CTO Ripple
Schwartz secara khusus memperingatkan tentang skema “giveaway” palsu yang menjanjikan pengembalian XRP dalam jumlah besar kepada investor yang mengirimkan sejumlah kecil XRP ke alamat dompet tertentu. Penipuan ini seringkali memanfaatkan nama besar dan citra tokoh terkemuka di industri kripto, termasuk dirinya sendiri, untuk mengelabui korban.
CTO Ripple tersebut menekankan bahwa ia tidak akan pernah terlibat dalam skema giveaway semacam itu. Ia juga mendesak komunitas XRP untuk selalu waspada dan skeptis terhadap setiap tawaran yang terdengar terlalu bagus untuk menjadi kenyataan.
Tips Menghindari Penipuan Kripto:
- Jangan pernah membagikan kunci pribadi Anda kepada siapa pun.
- Waspadai situs web dan tautan yang mencurigakan. Pastikan Anda hanya mengakses situs web resmi dan tepercaya.
- Verifikasi informasi dengan cermat. Lakukan riset dan konfirmasi informasi dari berbagai sumber sebelum mengambil tindakan apa pun.
- Laporkan aktivitas yang mencurigakan. Jika Anda menemukan penipuan atau aktivitas mencurigakan lainnya, segera laporkan ke otoritas yang berwenang.
Schwartz mengakhiri peringatannya dengan menekankan pentingnya edukasi dan kewaspadaan dalam menghadapi penipuan di ruang kripto. Ia mendorong komunitas XRP untuk terus mengasah pengetahuan mereka tentang keamanan kripto dan berbagi informasi penting dengan orang lain untuk membantu mencegah penipuan.
Peringatan dari CTO Ripple ini menjadi pengingat penting bagi semua investor kripto untuk selalu berhati-hati dan tidak mudah tergiur oleh janji-janji manis yang tidak realistis. Dengan kewaspadaan dan pengetahuan yang memadai, investor dapat melindungi diri mereka dari jebakan penipuan yang merugikan.
