32.1 C
Jakarta
Jumat, 22 November, 2024

IBM MELUNCURKAN PRODUK BLOCKCHAIN BERBIAYA MURAH UNTUK PENGUSAHA STARTUP

duniafintech.com – Perusahaan perangkat keras dan perangkat lunak komputer asal Amerika Serikat, IBM meluncurkan produk Blockchain baru yang memungkinkan start-up dan pengembang membangun proyek buku besar yang didistribusikan sendiri.

IBM meluncurkan produk Blockchain ini sebagai solusi alternatif yang lebih murah untuk rencana perusahaan Big Blue saat ini bagi perusahaan yang ingin mengembangkan aplikasi berbasis Blockchain. Ini tentu menjadi kabar gembira bagi banyak perusahaan rintisan yang ingin terjun ke dunia Blockchain namun memiliki dana terbatas.

Berbeda dengan jaringan Blockchain publik yang mendukung Bitcoin, teknologi IBM hanya mengizinkan sejumlah pihak tepercaya untuk mengaksesnya. Jenis blockchain ini dikenal sebagai “akses diizinkan/terbatas.”

Baca juga: PERKEMBANGAN BITCOIN DI DEPOK DAN BOS TWITTER SEBUT BITCOIN AKAN JADI MATA UANG UNIVERSAL MASA DEPAN

Rencana starter Blockchain IBM saat ini masih dalam mode pengujian beta, dan gratis bagi para pengembang untuk digunakan hingga rilis komersial. Perusahaan tidak mengungkapkan berapa harga produk setelah sepenuhnya dilepaskan ke pasaran kelak.

Rencana baru ini sangat cocok untuk proyek percontohan dan pengembangan tahap awal bagi mereka yang ingin membangun solusi pada platform Blockchain IBM yang saat ini memiliki lebih dari 250 jaringan Blockchain aktif,” ungkap Marie Wieck, manajer umum IBM Blockchain, mengatakan kepada CNBC dalam sebuah email di hari Rabu.

“Keahlian kami dalam membangun dan jaringan skala sangat berharga dan akan dibagi di seluruh ekosistem yang luas,” tambahnya.

Baca juga: RUMAH BELAJAR KITA AJAK GENERASI MUDA IKUT ANDIL MEMBERDAYAKAN MASYARAKAT

Perusahaan juga mengumumkan peluncuran layanan baru yang bertujuan membantu perusahaan mengeksplorasi dan mengomersialkan aplikasi Blockchain mereka sendiri.

Blockchain, atau dikenal sebagai teknologi buku besar terdistribusi, adalah database terdistribusi masif yang menyimpan catatan transaksi yang berkembang atau data lainnya. Ini awalnya digunakan untuk mendukung Bitcoin mata uang digital – meskipun cryptocurrency bukanlah yang menjadi fokus IBM dengan usaha Blockchain-nya ini.

Ikuti terus berita perkembangan Blockchain di sini. Tuliskan pendapat Anda di kolom komentar.

Picture: freepik.com

Written by: Dita Safitri

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU