Hong Kong Crypto Exchange – Platform perdagangan aset digital yang berbasis di Hong Kong, OSL, sudah mulai menawarkan layanan pertukarannya kepada investor profesional dan institusional di Argentina, Brasil, Kolombia, dan México. Hal itu sebagaimana pernyataan resmi perusahaan tersebut pada Selasa kemarin, seperti dikutip Coindesk.com.
Masih dari pernyataan tadi, perusahaan ini, yang menjadi bagian dari BC Group—sebuah perusahaan teknologi publik dan aset digital—disebut akan memberi pelanggan institusi “akses ke kumpulan likuiditas global”.
Kepala OSL Amerika, Fernando Martinez, mengatakan kepada CoinDesk bahwa perusahaan sedang menangani meningkatnya permintaan untuk layanan kripto di antara investor institusi di Amerika Latin dan bakal melayani dana regional, kantor keluarga, dan bank swasta.
“Hingga akhir tahun, kami telah menghapus biaya untuk investor dan institusi profesional yang ingin mulai berinteraksi dengan bursa kami,” ucapnya.
Ia pun menambahkan, bursa tidak beroperasi dengan mata uang lokal, tetapi langsung dengan dolar AS. Adapun dalam beberapa bulan terakhir, perusahaan jasa keuangan besar di kawasan ini sudah meluncurkan sejumlah produk investasi baru.
Juni lalu, perusahaan investasi blockchain QR Capital mulai memperdagangkan dana yang diperdagangkan di bursa bitcoin (ETF) di bursa saham Brasil. Berselang sebulan, perusahaan mendaftarkan ETF eter di bursa yang sama usai mendapat persetujuan dari regulator.
Kemudian, pada awal Oktober, Bursa Efek Meksiko (BMV) mengumumkan bahwa mereka tengah mempertimbangkan untuk mendaftarkan berjangka crypto di bursa derivatifnya.
Disampaikan Martinez, OSL atu perusahaan aset digital pertama dan satu-satunya yang dilisensikan oleh Komisi Sekuritas dan Berjangka Hong Kong ini bakal bersaing dengan platform regional yang kini menyediakan layanan serupa.
OSL, sambungnya, diketahui terutama menawarkan layanan perantara dan pertukaran dan pada tingkat lebih rendah menawarkan layanan kustodian. Ia pun percaya bahwa aliran investasi crypto institusional bakal segera menyamai aliran investasi ritel di Amerika Latin.
Penulis: Kontributor
Editor: Anju Mahendra
