34.3 C
Jakarta
Selasa, 30 April, 2024

Bagaimana Cara Membedakan Emas Asli dan Palsu? Simak Yuk di Sini

JAKARTA, duniafintech.com – Cara membedakan emas asli dan palsu penting dipahami agar Anda tidak salah pilih nantinya saat membeli emas. Seperti diketahui, emas memang sudah sejak lama menjadi salah satu instrumen investasi yang cukup menjanjikan. Hal itu karena emas punya nilai jual yang stabil dan cenderung terus mengalami kenaikan.

Baca juga: Ini Cara Membedakan Fintech Legal dan Ilegal

Adapun emas yang dijadikan investasi biasa berupa emas batangan atau perhiasan yang memiliki kandungan emas lebih dari 98% atau mencapai 24 karat. Namun, bagaimana cara membedakan antara yang asli dengan yang palsu atau imitasi?

Simak yuk di sini ulasannya.

  1. Cara Membedakan Emas asli dan Palsu dengan Memperhatikan Bagian Fisik Emas

Cara ini dianggap paling mudah dan sering digunakan untuk membedakan emas asli dan imitasi. Biasanya, emas asli dan murni punya cap atau tanda untuk menentukan kadar emas itu. Pada emas batangan atau emas kepingan, kadar emas menggunakan satuan fineness (1-999 atau 0.1—0.999).

Di samping memakai satuan fineness, Ada juga menggunakan satuan karat, seperti 10k, 18k, dan 24k. Namun, saat ini banyak emas yang juga mencantumkan cap kadar emas palsu. Maka dari itu, Anda juga bisa menggunakan cara lainnya di bawah ini.

  1. Gosok Emas Menggunakan Jari sebagai Cara Membedakan Emas Asli dan Palsu

Cara lainnya, yakni Anda bisa menggosok permukaan emas menggunakan jari sebelum membelinya. Kalau setelah digosok pada area tertentu ternyata warna berubah atau memudar maka boleh jadi itu adalah emas palsu.

Pasalnya, emas asli tidak akan mengalami perubahan warna saat digosok menggunakan jari maupun benda lainnya. Emas asli bahkan jika dibakar dalam suhu rendah juga tidak akan mengalami perubahan warna. Hal itu karena emas murni punya warna yang solid alias bukan sekadar lapisan luarnya.

  1. Menggigit Emas

Atlet olimpiade biasanya akan menggigit medali emasnya dan cara tersebut juga bisa Anda gunakan untuk memastikan apakah emas yang Anda beli itu asli atau palsu. Pada dasarnya, emas adalah logam yang lunak sehingga mudah dibentuk menjadi berbagai perhiasan.

Kian tinggi kadar karatnya, kian lembut pula tekstur emas saat digigit. Biasanya, emas asli akan meninggalkan bekas kalau digigit. Sebaliknya, kalau emas yang Anda gigit punya tekstur sangat keras dan tidak meninggalkan bekas gigitan sedikit pun maka bisa saja itu emas palsu.

Namun, cara tersebut tidak bisa Anda terapkan pada semua jenis emas. Pasalnya, metode ini ini umumnya hanya digunakan untuk mengecek keaslian emas dalam bentuk batangan, kepingan, atau koin. Untuk perhiasan, cara ini kurang disarankan sebab bisa mengubah bentuk dan merusak perhiasan tersebut.

  1. Dekatkan Emas ke Magnet

Anda juga bisa menggunakan magnet untuk mengecek keaslian emas. Pasalnya, emas adalah jenis logam mulia yang tidak bisa ditarik dengan magnet. Dengan begitu, kalau ingin mengetahui, apakah emas yang dibeli itu asli atau tidak, coba dekatkan magnet dan lihat apakah tertarik atau tidak.

Walaupun cukup efektif, cara ini sejatinya tidak bisa digunakan untuk mengecek perbedaan emas asli dengan jaminan keaslian 100 persen. Hal itu karena saat ini sudah banyak jenis logam lainnya yang juga memiliki sifat nonmagnetic.

Oleh sebab itu, kalau emas yang Anda punya tidak tertarik magnet maka sebaiknya tetap lakukan pengecekan dengan cara lainnya supaya hasilnya lebih valid.

  1. Goreskan Emas ke Keramik atau Kertas

Cara membedakan emas asli dan tembaga juga bisa dilakukan dengan menggoreskan emas ke keramik atau kertas. Biasanya, emas asli tidak akan meninggalkan jejak atau bekas saat digores pada kertas atau keramik, sedangkan pada jenis logam lainnya akan meninggalkan bekas goresan.

Cara ini cukup ampuh untuk membuktikan keaslian emas ketimbang dengan memperhatikan bau emas asli yang sulit dibedakan. Namun, penting diketahui bahwa cara ini memiliki risiko bisa merusak permukaan emas.

Baca juga: Mengenal Asuransi Pertanian hingga Jenis dan Cara Kerjanya

  1. Meneteskan Cairan Asam

Kalau ingin cara yang lebih profesional maka Anda juga bisa menggunakan cairan asam atau cuka untuk menguji emas apakah asli atau palsu. Cara tes emas dengan cairan rumah ini bisa dilakukan dengan cara meneteskan asam nitrat ke permukaan emas.

Nah, kalau setelah diteteskan terjadi reaksi berupa perubahan warna menjadi kehijauan maka bisa dipastikan emas itu palsu. Sebagai informasi, asam nitrat dapat mengubah warna permukaan emas berdasarkan bahan pelapis yang digunakan.

Kalau ketika ditetes terjadi perubahan warna seperti warna susu, artinya emas dilapisi perak. Namun, kalau setelah ditetes dengan cuka tidak ada reaksi apa pun maka artinya emas tersebut asli.

  1. Teliti Kembali Dokumen Sertifikat Emas

Untuk diketahui, emas asli sudah tentu akan didukung dengan sertifikat sebagai bukti keasliannya. Karena itu, ketika ingin membeli emas, pastikan sertifikat yang dimilikinya.

Adapun saat ini, sudah banyak oknum yang sengaja membuat sertifikat emas palsu yang seolah-olah menunjukkan bahwa emas itu asli. Padahal, kalau tidak diteliti, bukan tidak mungkin Anda bisa saja terkecoh dengan hal tersebut.

Nah, untuk mengetahui apakah sertifikat emas asli atau palsu, cukup letakkan di bawah sinar ultraviolet. Sertifikat asli akan menimbulkan garis minor warna-warni seperti yang ada pada uang kertas serta blok berwarna hijau di setiap deskripsi detail sertifikat. Kemudian, pastikan juga bahwa logo watermark perusahaan pencetak sertifikat asli.

  1. Cek Kepadatan Emas

Cara paling valid untuk membedakan apakah emas asli atau tidak, yakni dengan mengecek kepadatannya. Emas adalah logam yang memiliki kepadatan sangat tinggi. Hampir tidak ada jenis logam lainnya yang mampu menandingi kepadatan dari emas.

Oleh sebab itu, semakin tinggi kepadatan logam maka akan semakin murni kandungan dari logam mulia itu.

  1. Mengecek Keaslian Emas
  • Siapkan gelas takar berisi air
  • Masukkan emas dengan cara digantung menggunakan benang
  • Lihat apakah ada perbedaan air sebelum dan sesudah emas dimasukkan.
  • Untuk melakukan cara ini, kamu bisa menggunakan rumus perhitungan kepadatan, yaitu massa dibagi volume. Kalau hasilnya mendekati 19 gram per milliliter maka bisa dipastikan itu merupakan emas asli. Dibandingkan dengan tes keaslian emas asli jika dibakar, cara ini lebih akurat.

Berikut ini angka kepadatan emas berdasarkan karatnya:

  • Emas 14k = 12,9—14,6 gram/milliliter
  • 18k kuning = 15,2—15,9 gram/ml
  • 18k putih = 14,7—16,9 gram/ml
  • 22 k = 17,7—17,8 gram/ml
  1. Periksa Langsung ke Toko Emas

Nah, kalau semua cara membedakan emas asli dan palsu di atas sudah dilakukan, tetapi masih belum yakin dengan hasilnya maka Anda bisa melakukan pemeriksaan langsung ke toko emas. Cara ini adalah solusi terbaik dan lebih praktis sekaligus untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat.

Baca juga: Cara Mengetahui Kadar Emas Perhiasan dan Cara Bedakan Emas Asli atau Palsu

 

Penulis: Kontributor/Boy Riza Utama

Editor: Rahmat Fitranto

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Iklan

ARTIKEL TERBARU

LANGUAGE