JAKARTA, duniafintech.com – Asuransi cover melahirkan adalah jenis asuransi yang memberikan manfaat pertanggungan biaya dalam hal melahirkan atau persalinan. 

Adapun pertanggungannya dapat meliputi konsultasi sebelum melahirkan hingga perawatan setelah melahirkan. Asuransi melahirkan di Indonesia dapat diperoleh dari beberapa jenis asuransi, baik program pemerintah BPJS Kesehatan maupun asuransi kesehatan swasta.

Jika kamu ingin mengetahui lebih lengkap soal jenis asuransi ibu hamil dan melahirkan, manfaat dan pentingnya, hingga syarat dan juga cara klaimnya, simak yuk ulasannya berikut ini.

Asuransi Cover Melahirkan: Pengertian dan Manfaatnya

Secara umum, asuransi kehamilan maupun untuk persalinan adalah jenis asuransi kesehatan yang menanggung biaya konsultasi sepanjang masa kehamilan hingga persalinan dan perawatannya.

Dengan demikian, manfaat yang diberikan, yaitu pertanggungan biaya pra dan pasca melahirkan, mulai dari konsultasi kehamilan, biaya USG, biaya persalinan, hingga risiko keguguran maupun komplikasi sewaktu kehamilan dan melahirkan. 

Namun, ada sejumlah asuransi cover persalinan yang tidak mengcover kehamilan atau pra persalinan, jadi hanya menanggung biaya persalinan dan juga perawatan setelah melahirkan. Inilah beberapa manfaat pertanggungan yang bisa kamu dapatkan dari asuransi melahirkan terbaik:

a. Santunan jika janin meninggal dunia selama masa kehamilan

b. Santunan jika Ibu meninggal dunia selama masa kehamilan

c. Risiko komplikasi kehamilan atau kelahiran

d. Santunan jika bayi mengalami kelainan bawaan

e. Pertanggungan biaya persalinan

f. Pertanggungan biaya konsultasi dokter (rider)

g. Pertanggungan biaya nutrisi dan vitamin Ibu hamil (rider)

h. Pertanggungan biaya USG dan cek laboratorium (rider)

Pentingnya Memiliki Asuransi Persalinan

Jika kamu telah berkeluarga dan berencana mempunyai buah hati maka memiliki asuransi persalinan dapat menjadi proteksi terbaik untuk ibu dan bayi. Sebagaimana dijelaskan tadi, sejumlah asuransi cover persalinan akan memberikan pertanggungan yang cukup menyeluruh, misalnya risiko komplikasi atau kelainan bawaan pada bayi.

Bukan itu saja, kamu juga dapat memperoleh proteksi dari sisi finansial. Pasalnya, asuransi akan mengcover sejumlah biaya, mulai dari konsultasi dokter, cek USG, hingga vitamin untuk ibu hamil.

Terlebih lagi, apabila kamu memilih operasi caesar ketika melahirkan karena biaya operasinya di Indonesia dapat mencapai Rp45 jutaan. Dengan jumlah sebesar itu, tentunya akan lebih mahal ketimbang biaya persalinan normal atau tanpa operasi. 

Baca juga: Panduan Cara Cek Tagihan BPJS Kesehatan Mandiri hingga Perusahaan

Jeni-jenis Asuransi Cover Melahirkan

1. BPJS Kesehatan

BPJS Kesehatan adalah program askes wajib untuk seluruh masyarakat Indonesia dan dapat menjadi pilihan asuransi melahirkan dengan premi yang cukup terjangkau. Ada beragam manfaat pertanggungan yang diberikan, termasuk biaya operasi persalinan normal atau juga yang berisiko.

Untuk prosedur melahirkan dengan BPJS Kesehatan juga biasanya tidak memerlukan masa tunggu. Akan tetapi, BPJS sendiri tidak mengcover beberapa jenis manfaat, misalnya biaya jika terjadi kelainan pada bayi. Berikut ini manfaat yang diberikan oleh BPJS:

a. Biaya USG

b. Biaya konsultasi dokter

c. Biaya melahirkan normal atau caesar

d. Biaya postnatal care (maksimal 3 kali)

2. Asuransi kesehatan swasta

Asuransi kesehatan yang mengcover biaya melahirkan dapat ditemukan pada jenis asuransi kesehatan individu maupun kumpulan atau karyawan. Umumnya, asuransi kesehatan melahirkan ini berbentuk asuransi tambahan atau rider.

Dengan demikian, kamu hanya dapat memperoleh manfaatnya kalau membeli asuransi kesehatan swasta terlebih dahulu. Rider dalam asuransi adalah tambahan manfaat perlindungan yang ditawarkan oleh perusahaan asuransi untuk melengkapi manfaat tambahan dalam polis asuransi dasar.

Manfaat yang satu ini memang lebih banyak ditemukan pada jenis asuransi kesehatan karyawan yang diperuntukkan bagi karyawan wanita atau istri karyawan perusahaan itu.

3. Asuransi melahirkan perorangan

Bukan hanya sebagai asuransi tambahan atau rider, asuransi yang mengcover persalinan juga dapat ditemukan sebagai asuransi stand-alone atau asuransi melahirkan untuk perorangan. Dengan demikian, kamu tidak perlu membeli polis kesehatan dasar terlebih dahulu untuk dapat memperoleh manfaat asuransi yang cover melahirkan.

Adapun salah satu perusahaan yang menghadirkan produk ini, yaitu Prudential dengan polis PRUMy Child.

4. Asuransi jiwa cover melahirkan

Tidak hanya asuransi kesehatan, asuransi jiwa pun bisa mengcover biaya persalinan. Akan tetapi, biasanya asuransi ibu melahirkan ini memberikan pertanggungan yang berfokus pada risiko meninggal dunia yang bisa dialami ibu maupun bayi saat proses persalinan.

Manfaat itu dapat diperoleh dari asuransi jiwa atau di dalam asuransi kesehatan swasta. Misalnya saja asuransi melahirkan BCA Life Health Protection yang memberikan santunan duka.

Syarat Memiliki Asuransi Cover Persalinan

Asuransi cover persalinan sejatinya punya cara kerja yang sedikit berbeda. Adapun satu hal yang membedakan asuransi ini dengan jenis asuransi kesehatan lainnya, yakni adanya masa tunggu yang cukup lama, biasa nya 9—12 bulan.

Dengan demikian, kamu baru dapat mengajukan klaim untuk memperoleh manfaat setelah masa tunggu tadi berakhir. Lalu, syarat lainnya yang mesti dipenuhi, yakni usia minimal 20 tahun—46 tahun bagi ibu hamil. 

Premi Asuransi Melahirkan

Premi asuransi melahirkan tentunya akan berbeda-beda untuk setiap polisnya, yang biasanya bergantung pada plafon atau limit asuransi serta profil nasabah. Sementara itu, frekuensi pembayaran asuransi jenis ini akan disesuaikan dengan isi polis yang disepakati, baik per bulan maupun per tahun.

Di lain sisi, metode pembayarannya juga bermacam-macam, bisa dengan cara transfer bank, autodebet, virtual account, dan sebagainya.

Cara Klaim Asuransi Cover Persalinan

Sebagai informasi, cara klaim asuransi melahirkan tentunya tidak jauh berbeda dengan asuransi kesehatan pada umumnya, yaitu melalui metode cashless dan reimbursement. Klaim cashless adalah metode klaim yang terbilang mudah untuk dilakukan karena kamu tidak perlu membayar biaya dengan uang pribadi terlebih dahulu maupun menyiapkan dokumen-dokumen persyaratan.

Sementara itu, klaim reimbursement adalah metode klaim di mana kamu sebagai peserta asuransi harus membayar biaya perawatan terlebih dahulu. Kemudian, kamu bisa mengajukan klaim untuk memperoleh penggantian dari perusahaan asuransi.

Baca juga: Asuransi Melahirkan AXA Mandiri — Polis hingga Manfaatnya

Rekomendasi Asuransi Ibu Hamil dan Melahirkan Swasta

1. Asuransi Melahirkan Prudential

Dalam hal ini, Prudential diketahui menghadirkan polis asuransi melahirkan untuk perorangan, yaitu PRUMy Child. Asuransi melahirkan Prudential ini memberikan perlindungan kepada ibu dan bayi sebelum dan sesudah proses melahirkan.

Asuransi ini mempunyai masa pertanggungan sejak usia kehamilan 20—30 minggu yang ditetapkan usia sebenarnya.

2. Asuransi Melahirkan BCA Life

Asuransi cover melahirkan dari BCA Life ada pada polis asuransi kesehatan karyawan yaitu BCA Life Health Protection. Dalam asuransi melahirkan BCA ini akan ditanggung biaya persalinan normal dan caesar hingga risiko keguguran.

Di samping itu, juga ada santunan duka atau santunan meninggal dunia, yang salah satu risikonya disebabkan oleh persalinan.

3. Asuransi Melahirkan AXA Mandiri

Polis asuransi kesehatan yang mengcover biaya melahirkan dari Mandiri AXA General Insurance (MAGI) bernama International Exclusive. Polis utamanya memberikan pilihan manfaat tambahan termasuk asuransi kehamilan dan melahirkan.

Adapun pertanggungan asuransi melahirkan AXA Mandiri ini meliputi komplikasi sebelum dan sesudah melahirkan, biaya perawatan bayi di bawah 16 minggu, hingga biaya vaksinasi anak.

4. Asuransi Melahirkan Manulife

Adapun polis MiUltimate Healthcare dari Manulife memberikan manfaat asuransi kehamilan dan melahirkan sebagai rider. Polis tambahan ini sangat pas buat kamu yang ingin mencari asuransi melahirkan caesar sebab pertanggungannya bisa mencapai Rp50 juta.

Di samping itu, asuransi melahirkan Manulife ini juga memberikan manfaat pertanggungan biaya perawatan komplikasi kehamilan

5. Asuransi Melahirkan BNI Life

Polis asuransi melahirkan BNI Life Optima Cash Plan menghadirkan manfaat melahirkan pada pemegang polis. Masa tunggu pada polis ini adalah 9 bulan atau paling maksimal 280 hari.

Demikianlah ulasan mengenai asuransi cover melahirkan yang penting untuk diketahui. Sudah menentukan pilihan polis dan produknya? 

Baca juga: Cara Memilih Polis Asuransi yang Tepat, Ikuti Tips ini Ya!

Penulis: Kontributor/Boy Riza Utama