26.2 C
Jakarta
Selasa, 5 November, 2024

Berita Bitcoin Hari Ini: Bitcoin Cs Kembali Loyo, Ini Daftar Harganya

JAKARTA, duniafintech.com – Berita Bitcoin hari ini terkait harga kripto jajaran teratas termasuk bitcoin pada perdagangan Kamis (222/12).

Adapun mayoritas kripto jajaran big cap terpantau berbalik arah ke zona merah dan lesu pada perdagangan pagi tadi.

Berikut ini berita Bitcoin hari ini selengkapnya, seperti dinukil dari Liputan6.com.

Baca juga: Berita Bitcoin Hari Ini: Bitcoin Cs Perkasa Lagi! Cek Harganya di Sini

Berita Bitcoin Hari Ini: BTC Kembali Loyo

Mengacu pada data Coinmarketcap, Kamis (22/12), bitcoin (BTC) kembali loyo dalam 24 jam terakhir. Adapun harga kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar itu jatuh 0,70 persen. 

Dalam sepekan terakhir, harga BTC anjlok 5,69 persen. Kini, harga bitcoin berada di posisi USD 16.799,23 atau sekitar Rp 260,98 juta (asumsi kurs Rp 15.535 per dolar AS).

Sementara itu, harga ethereum (ETH) pun ikut melemah pada Kamis pagi ini. Harga ethereum terbenam 0,47 persen dalam 24 jam terakhir.

Selama sepekan terakhir, harga ethereum susut 7,41 persen. Kini, harga harga ethereum berada di posisi USD 1.212,64 atau sekitar Rp 18,84 juta.

Adapun harga binance coin (BNB) pun terpangkas 2,02 persen dalam 24 jam terakhir. Dalam sepekan terakhir, harga BNB anjlok 7,95 persen. Harga BNB saat ini berada di posisi USD 246,88.

Harga XRP juga terpangkas 1,44 persen selama 24 jam terakhir.  Selama sepekan terakhir, harga XRP jatuh 10,55 persen. Kini, harga XRP berada di posisi USD 0,3458.

Daftar Harga Kripto Lainnya

Harga dogecoin (DOGE) pun turun 2,13 persen dalam 24 jam terakhir. Selama sepekan terakhir, harga dogecoin tumbang 17,16 persen. Saat ini, harga dogecoin berada di posisi USD 0,07342.

Di samping itu, harga cardano (ADA) juga terpangkas 2,56 persen selama 24 jam terakhir. Dalam sepekan terakhir, harga cardano anjlok 18,03 persen. Kini, harga cardano berada di posisi USD 0,2527.

Adapun koreksi harga kripto jajaran teratas juga diikuti oleh polygon (matic). Harga polygon diketahui susut 1,29 persen selama 24 jam terakhir.

Selama sepekan terakhir, harga polygon turun 12,35 persen. Kini, harga polygon berada di posisi USD 0,7921.

Sementara itu, stablecoin seperti tether berada di zona merah dalam 24 jam dan sepekan terakhir. Harga tether (USDT) kini berada di posisi USD 1,00.

Kemudian, ada harga USD Coin (USDC) yang berada di zona hijau dalam 24 jam terakhir. Dalam sepekan terakhir, harga USDC berada di zona merah. Kini, harga USDC berada di posisi USD 1,00.

Selanjutnya, ada harga binance USD (BUSD) yang melemah tipis 0,01 persen dalam 24 jam terakhir. Namun, dalam sepekan terakhir, harga BUSD naik 0,03 persen. Sekarang, harga BUSD berada di posisi USD 1,00.

Baca juga: Berita Bitcoin Hari Ini: Bitcoin Cs Koreksi Lagi, Ini Daftar Harganya

Sebagai informasi, kapitalisasi pasar kripto global kini turun 0,70 persen menjadi USD 809,21 miliar.

berita bitcoin hari ini

Berita Bitcoin Hari Ini: 5 Tahun Lagi, Harga Bitcoin Diyakini Capai Rp15,6 M

CEO Jan3 serta pendukung dan investor Bitcoin, Samson Mow, sebelumnya mengatakan bahwa mereka percaya kripto terkemuka ini mampu mencapai harga USD 1 juta (Rp 15,6 miliar) dalam 5 hingga 10 tahun ke depan, terlepas dari bear market atau pasar yang koreksi yang sedang berlangsung.

Mow memandang, runtuhnya mata uang fiat akan menjadi katalisator utama yang bisa terjadi dengan sangat cepat dan tidak dapat diantisipasi.

“Itu terjadi begitu saja dalam semalam dan kemudian Anda memasukkan uang ke dalam gerobak dorong,” ucapnya dalam sebuah wawancara, dikutip dari Cointelegraph, Senin (19/12/2022). 

Adapun Mow membuat prediksinya ketika mengomentari keadaan adopsi Bitcoin saat ini di El Salvador, sekitar setahun usai diadopsi sebagai alat pembayaran yang sah.

Kata Mow, dirinya melihat langkah El Salvador sebagai keberhasilan secara keseluruhan sekalipun tingkat penggunaan yang relatif rendah dan ketersediaan infrastruktur pembayaran Bitcoin yang tidak merata di negara itu.

“Anda pada dasarnya menciptakan kembali infrastruktur perbankan tradisional di negara ini. Jadi, itu pasti akan memakan waktu, dan penyebarannya pasti tidak merata,” paparnya.

Dalam pengamatan Mow, volatilitas Bitcoin yang tinggi menjadi salah satu alasan warga El Salvador masih mengandalkan uang tunai untuk bertahan hidup dalam kehidupan sehari-hari mereka alih-alih mata uang kripto.

Ia pun melihatnya sebagai masalah sementara sebab volatilitas akan menurun ketika Bitcoin mendekati tolok ukur USD 1 juta.

Bahkan, saat ini dirinya pun percaya bahwa El Salvador bisa berperan dalam menginspirasi negara lain untuk mengikuti teladannya.

Secara khusus, Mow melihat komunitas Bitcoin lokal akar rumput El Salvador yang dinamis memainkan peran penting dalam mendorong adopsi.

Sekian ulasan tentang berita Bitcoin hari ini yang perlu diketahui. Semoga bermanfaat.

Baca juga: Berita Bitcoin Hari Ini: 5 Tahun Lagi, Harga Bitcoin Diyakini Capai Rp15,6 M

Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU