25.3 C
Jakarta
Jumat, 19 April, 2024

Penting! Inilah Biaya Penanganan Shopee PayLater dan Cara Menghitungnya

JAKARTA, duniafintech.com – Biaya penanganan Shopee PayLater, apa sih maksudnya? Melalui ulasan kali ini, kamu akan mengetahuinya dengan jelas.

Seperti diketahui bersama, kehadiran Shopee PayLater pada aplikasi Shopee telah memberikan keuntungan tersendiri bagai para penggunanya. Apalagi, saat Shopee memberikan kesempatan untuk bisa langsung melakukan aktivasi Shopee PayLater.

Hal itu karena siapa saja pengguna yang telah diberi kesempatan untuk bisa melakukan aktivasi, otomatis akan diberikan limit yang nantinya bisa dipakai untuk berbelanja di Shopee dengan metode bayar nanti (tempo 30 hari) atau memakai sistem cicilan selama 3, 6, 9, dan 12 bulan.

Menariknya lagi, saat memilih memakai sistem tempo 30 hari, Shopee pun tidak akan membebankan bunga maupun biaya penanganan sama sekali. Namun, saat kamu memilih menggunakan sistem cicilan, kamu nantinya akan dikenai beberapa biaya tambahan, termasuk salah satunya biaya penanganan.

Lantas apa sih sih yang dimaksud dengan biaya penanganan serta berapa biaya tersebut dan bagaimana cara menghitungnya?. Bagi kalian yang bertanya-tanya akan hal tersebut karena merupakan pengguna Shopee PayLater, maka berikut ini adalah detail penjelasan yang dapat kalian simak.

Apa Itu Biaya Penanganan?

Sejalan dengan namanya, biaya penanganan ini adalah biaya yang mesti dibayarkan oleh pengguna saat ia nantinya bertransaksi dengan menggunakan limit paylater yang dimiliki. Adapun besaran biaya yang diberikan akan disesuaikan dengan syarat ketentuan dari pihak Shopee sendiri.

Di lain sisi, nominal biaya ini akan dibagi sama rata dari jumlah atau total tenor yang kamu pilih ketika menggunakan Shopee PayLater untuk transaksi pembelian. Dalam istilah financial, biaya penanganan ini pun disebut dengan “eskalasi”.

Baca juga: Pemula Wajib Baca! Begini Cara Pakai Shopee PayLater Lite dengan Mudah

Adapun hal yang paling menarik di SPayLater adalah bahwa seluruh pembebanan biaya penanganan terhadap transaksi yang dilakukan pengguna akan terlihat di awal. Jadi, setiap pengguna bisa langsung melihat semua nominal biaya tambahan yang harus ditanggung nantinya.

Mengutip laman Shopee, biaya penanganan adalah biaya yang dikenakan kepada pembeli untuk setiap checkout yang berhasil. Besaran biaya penanganan ini akan dihitung dari total transaksi dan jumlahnya sendiri bervariasi, yang bergantung dari metode pembayaran yang dipakai nantinya.

Biaya Penanganan Shopee PayLater

Besaran Biaya Penanganan Shopee PayLater

Lalu, berapa sih besaran biaya penanganan yang dibebankan oleh Shopee kepada para pengguna saat melakukan transaksi menggunakan Shopee PayLater?

Soal besaran biayanya, secara pasti, besaran nominalnya sebenarnya memang tidak diketahui. Pasalnya, pihak Shopee sendiri membebankan semua biaya penanganan ini dalam persentase. Tentunya, dalam hal ini akan secara otomatis bisa mengikuti besar kecilnya nominal tiap transaksi dilakukan.

Biaya penanganannya sendiri mengambil sebesar 1% dari tiap transaksi. Oleh sebab itu, semakin kecil nominal transaksi menggunakan SPayLater, biaya penanganan pun akan bisa disebut kecil. Sebaliknya, kalau transaksi dilakukan dalam jumlah besar dan menggunakan tenor panjang maka dengan otomatis besaran biaya penanganan juga semakin tinggi.

Selain ada biaya penangangan, ketika transaksi Shopee PayLater ini dilakukan juga akan ada biaya lainnnya, termasuk bunga Shopee PayLater per bulan sebesar 2,95% serta biaya penanganan dan denda sebesar 5% jika pengguna telat membayar angsurannya.

Baca juga: Biar Cepat Verifikasi, Inilah Cara Melihat Kode Pembayaran Shopee PayLater

Berikut ini adalah rincian biaya penanganan selengkapnya di platform Shopee, seperti dikutip dari laman resminya:

1. Kartu Kredit/Debit: 0%

2. Indomaret/Alfamart: Rp2.500

3. SPayLater: 1%

4. Akulaku/Kredivo: 1,5%

5. COD: 3% untuk Pembeli biasa dan 9% untuk Dropshipper

6. Cicilan Kartu Kredit (3 bulan): 2,5%

7. Cicilan Kartu Kredit (6 bulan): 3,5%

8. Cicilan Kartu Kredit (12 bulan): 6%

9. Cicilan Kartu Kredit (18 bulan): 8%

10. Cicilan Kartu Kredit (24 bulan): 10% (Pengecualian: 1,5% Bank BTN dan Bank Mandiri)

11. Virtual Account: Rp1.000 (Pengecualian: 0% untuk Virtual Account Seabank)

12. Shopee Pay: 0%

13. BCA OneKlik: 0%

14. BRI Direct Debit: 0%

Sebagai informasi, biaya di atas akan dipotong secara otomatis lewat sistem Shopee ketika dana hasil penjualan dilepaskan ke Saldo Penjual.

Catatan:

1. Biaya penanganan berlaku untuk semua pembelian yang dilakukan oleh Pembeli dan berbeda dengan biaya administrasi dan layanan yang dikenakan ke Penjual.

2. Per 18 Maret 2021, biaya penanganan untuk pembayaran menggunakan semua jenis kartu kredit/debit online dengan pembayaran penuh tidak dikenakan biaya penanganan (0%).

3. Per 1 Desember 2020, khusus cicilan 0% kartu kredit Mayapada akan dikenakan biaya transaksi Rp15.000 sesuai dengan ketentuan pihak bank. Biaya tersebut akan tercermin dalam tagihan bulanan kartu kredit.

4. Per 1 Mei 2022, metode pembayaran Transfer Bank (Dicek Manual) telah dinonaktifkan.

Cara Menghitung Biaya Penanganannya

Misalkan pengguna Shopee bernama Kodri ingin memiliki limit Shopee PayLater sebesar Rp15 juta dan akan memakai limit itu untuk transaksi pembelian HP seharga Rp2.600.000 selama 9 bulan. Nah, jika mengacu pada besaran biaya penanganan di atas, berikut ini cara menghitugnya:

= Harga HP di Shopee x 1% (biaya penanganan)

= Rp2.600.000 x 1%

= Rp26.000 / transaksi

Berdasarkan penjelasan itu, bisa dilihat bahwa biaya penanganan dapat dihitung dengan mudah. Akan tetapi, cara di atas sebenarnya tidak perlu kamu lakukan sebab Shopee sendiri telah menunjukkan langsung besaran biaya penanganan di awal tiap-tiap transaksi.

Akan tetapi, penting diingat lagi bahwa besaran tagihan ini bukan hanya akan dilihat dari biaya penanganan, melainkan juga dari perhitungan lain yang harus dimasukkan, termasuk biaya bunga sesuai dengan jumlah tenor yang dipakai.

– Bunga: Rp2.600.000 x 2,95% = Rp75.400

Berikut ini adalah penjelasan lainnya terkait cara menghitung biaya penanganan yang bisa kamu pelajari.

1 Bulan

– Tagihan Bulan 1: Rp2.600.000 + Rp26.000 + Rp75.400 = Rp2.701.400

– Tagihan Bulan Berikutnya: –

3 Bulan

– Tagihan Bulan 1: Rp866.666 + Rp26.000 + Rp75.400 = Rp968.066

– Tagihan Bulan Berikutnya: Rp968.066

6 Bulan

– Tagihan Bulan 1: Rp433.333 + Rp26.000 + Rp75.400 = Rp534.733

– Tagihan Bulan Berikutnya: Rp508.733

12 Bulan

– Tagihan Bulan 1: Rp216.666 + Rp26.000 + Rp75.400 = Rp318.066

– Tagihan Bulan Berikutnya: Rp292.066

Sekian ulasan tentang biaya penanganan Shopee PayLater dan cara menghitungnya yang perlu kamu ketahui, utamanya sebagai pengguna layanan ini.

Baca jugaDaftar 10 Asuransi Kesehatan Syariah Terbaik di Indonesia

Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com.

 

 

 

Penulis: Boy Riza Utama

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Iklan

ARTIKEL TERBARU

LANGUAGE