30.6 C
Jakarta
Kamis, 28 Maret, 2024

Bisnis Crypto Akan Memerlukan Lisensi BaFin Tahun Depan di Jerman

duniafintech.com – Mulai tahun depan, peraturan Anti-Pencucian Uang (AML) baru akan mulai berlaku di Jerman. Peraturan tersebut akan mewajibkan bisnis crypto untuk memiliki lisensi yang dikeluarkan oleh Otoritas Pengawas Keuangan Federal (BaFin),  menurut sumber, 24 Juli.

Aset Crypto Instrumen Keuangan

Menurut laporan tersebut, peraturan baru akan mensyaratkan bisnis terkait cryptocurrency seperti pertukaran dan penyedia dompet untuk dilisensikan oleh BaFin dan mematuhi peraturan AML, karena aset crypto akan dianggap sebagai instrumen keuangan mulai tanggal 1 Januari 2020.

Kejelasan peraturan di Jerman

Christian Schmies, mitra firma hukum Hengeler Mueller, menyambut baik peraturan yang menyatakan bahwa lebih banyak kejelasan akan memungkinkan untuk pertumbuhan lebih lanjut dalam industri crypto ini. Ia berpendapat:

“teknologi belum diterima oleh investor institusi karena kerangka hukum yang dapat diandalkan hilang.”

Schmies menganggap klasifikasi sebagai instrumen keuangan sebagai langkah ke arah yang benar, ia juga mencatat bahwa ruang ini membutuhkan kejelasan.

Selain langkah dalam bisnis crypto di atas BaFin baru-baru ini juga menyetujui obligasi real estat berbasis Ethereum untuk perusahaan penerbitan Fundament Group.

Bank Sentral Jerman juga mencatat dalam sebuah pernyataan bahwa manfaat potensial dari Libra Facebook tidak boleh ditekan meskipun ada ketidakpastian peraturan dan risiko potensial.

Blockchain di Jerman

Selain aset crypto, perkembangan Blockchain di Jerman juga terbilang pesat. Sebelumnya, pada Juni 2019, sebuah persatuan CDU dan CSU mewakili aliansi politik demokratik Kristen kanan-tengah dari dua partai di Jerman, Christian Democratic Union of Germany (CDU) dan Christian Social Union in Bavaria (CSU), mengungkapkan bahwa mereka ingin menggunakan blockchain untuk tugas-tugas layanan publik seperti layanan administrasi, catatan kesehatan elektronik, perlindungan dokumen, dan pendaftaran.

Pada Mei 2019 Pemerintah negara bagian Jerman, Rhine-Westphalia Utara (NRW) mengumumkan rencana untuk mendirikan European Blockchain Institute dalam rangka penelitian teknologi blockchain.

Menurut Menteri Ekonomi NRW Andreas Pinkwart, European Blockchain Institute akan didirikan di negara bagian Jerman, tepatnya di kota Dortmund akhir tahun ini.

Image by Capri23auto from Pixabay

Baca juga: Volume Perdagangan Bitcoin di Venezuela Mencetak Rekor Baru!

-Sintha Rosse-

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Iklan

ARTIKEL TERBARU

LANGUAGE