Bisnis Jastip itu Mudah dan Menggiurkan? ini 5 Buktinya!

JAKARTA, duniafintech.com – Pasti Anda pernah mendengar istilah jastip atau jasa titip. Seperti diketahui, bisnis jastip memang sedang menjamur di masyarakat, karena peminatnya pun cukup ramai.

Kalimat promosi dari suatu bisnis jasa titip (jastip), tentu tidak asing bagi Anda yang rajin berselancar di media sosial seperti Instagram. Hanya bermodalkan smartphone saja, bisnis ini bisa meraup keuntungan jutaan Rupiah per bulan.

Apa Itu Bisnis Jastip?

Jasa titip atau yang disingkat jadi bisnis jastip adalah jasa atau suatu layanan informal yang ditawarkan oleh seseorang pada mereka yang ingin membeli suatu produk namun tidak bisa pergi ketempat yang diinginkan karena berbagai alasan tertentu.

Jastip adalah salah satu bentuk bisnis kekinian yang mana para pebisnis di dalamnya akan menawarkan bantuan pada mereka yang ingin membeli sesuatu saat dirinya sedang berada diluar negeri atau sedang berada di luar kota.

Cara Kerja Jastip

Dalam bisnis jastip, Anda sebagai penyedia jasa akan membantu pelanggan untuk mencari dan membeli produk atau barang yang diinginkan di daerah lain. Setelah barang tersebut berhasil didapatkan, Anda akan mengantarkan dan mengirimkannya ke pelanggan dengan biaya yang telah disepakati sebelumnya.

Seperti contohnya jika ada seseorang yang tengah berada di negara Korea Selatan, maka orang tersebut akan menawarkan jasa titip untuk membeli produk fashion atau kosmetik khusus yang hanya terdapat di Korea Selatan.

Baca juga: Tips Mendapatkan Modal Bisnis untuk Pemula

Cara Memulai Bisnis Jastip

Setelah mengetahui cara kerja jastip, kali ini mari mempelajari cara memulai bisnis jastip dari awal sampai akhir, berikut langkah-langkahnya.

1. Punya Akses Komunikasi ke Penyedia Produk

Pertama, cara memulai bisnis jastip adalah wajib dan sudah pasti memiliki kemampuan serta akses berkomunikasi dengan penyedia produk di kota atau negara asal. Hal terkait akses komunikasi yang dimaksud di sini adalah dapat berupa koneksi atau kemampuan bahasa sesuai negara asal penyedia produk.

Misalnya, jika Anda ingin memulai bisnis jastip beragam produk Korea Selatan. Selain punya koneksi produsen asli Korsel, Anda perlu menguasai Bahasa Inggris/Korea agar bisa berkomunikasi lancar dengannya.

2. Lakukan Riset Target Pasar

Langkah memulai bisnis jasa titip yang berikutnya adalah melakukan riset target pasar yang Anda miliki di Indonesia. Perlu diketahui, tidak semua tertarik untuk melakukan produk dari jasa titip ini.

Pada umumnya, hanya orang-orang yang memiliki minat tertentu saja, yang tertarik melakukan pembelian produk dengan cara menitip dari negara asal. Oleh sebab itu, sebelum memulai bisnis, salah satu hal terpenting adalah Anda harus mencari tahu, apakah produk jasa titip yang Anda miliki benar-benar diperlukan.

3. Mempromosikan Bisnis Anda

Mempromosikan bisnis jastip Anda sangat penting untuk meningkatkan jumlah pelanggan. Gunakan media sosial atau website sebagai media promosi, sehingga bisnis Anda bisa dikenal oleh banyak orang.

4. Tentukan Harga yang Wajar

Tarif jastip bisa menentukan sedikit banyaknya konsumen Anda. Cara menentukan harga jastip bergantung pada berbagai faktor, salah satunya lokasi barang yang dipesan oleh konsumen. Jangan menentukan harga yang kemahalan karena akan membuat konsumen berpikir ulang. Estimasi harga yang ideal adalah sekitar 5-15 persen per item dari harga barang. Jika Anda memberikan harga yang terlalu tinggi, bukan tidak mungkin bisnis ini tidak akan berlangsung lama.

Usahakan konsumen membayar dahulu uangnya di muka (minimal 50%) sebagai tanda ‘jadi’ untuk menghindari adanya kerugian jika pelanggan tersebut tidak jadi membeli.

5. Melayani Pelanggan dengan Profesional

Kepercayaan pelanggan menjadi modal utama dalam membuka bisnis layanan seperti jasa titip ini. Sehingga Anda sangat perlu melayani pelanggan dengan sebaik mungkin agar mereka puas dan bisa terus berbelanja di toko Anda. Anda wajib melakukan pelayanan kepada  pelanggan dengan sopan dan ramah, meski hanya berinteraksi melalui chat. Hindari juga kesalahan dalam membeli pesanan pelanggan.

Selain itu, pastikan bahwa barang pesanan pelanggan dikemas dengan baik sehingga tetap aman ketika sampai di tangan pelanggan.

Baca juga: Apa itu Bisnis Kripto, Benarkah Lebih Menguntungkan?

Keuntungan Bisnis Jastip

Sejumlah keuntungan akan didapat dalam membuka bisnis jastip, di antaranya:

1. Peluang Pasar yang Luas
2. Modal Awal yang Rendah
3. Potensi Keuntungan yang Besar
4. Fleksibilitas Waktu
5. Tidak Memerlukan Gudang dan Stok Barang

Produk Bisnis Jastip Paling Laris di Indonesia

Setelah mengetahui cara kerja jasa titip, cara memulai bisnisnya, dan beragam keuntungan yang didapat, Anda mungkin bertanya-tanya mengenai produk jastip apa yang banyak diminati pelanggan.

Untuk menjawab rasa penasaran Anda, berikut daftar produk jastip paling laris di Tanah Air yang bisa Anda jadikan peluang usaha:

1. Camilan
2. Skin Care
3. Make Up
4. Sepatu
5. Tas
6. Produk Fashion / Busana

Itulah panduan memulai bisnis jastip bagi Anda yang ingin mencobanya. Jastip adalah salah satu jenis usaha paling potensial saat ini. Sehingga kalau Anda punya koneksi/sering traveling ke kota atau negara lain, jangan lupa dimanfaatkan untuk open jastip ya!

Baca juga: Cara Mengumpulkan Modal Usaha, Berikut Tips untuk Kamu!

Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com