31.9 C
Jakarta
Minggu, 22 Desember, 2024

Blockchain dan Internet Berkolaborasi? Temukan Jawabanmu Disini!

duniafintech.com – Masyarakat kini berbondong-bondong membangun ekosistem blockchain. Tidakkah Anda ingat bahwa peristiwa ini sama halnya seperti saat internet mulai mendunia? Lalu, bagaimana jika blockchain dan internet ini berkolaborasi?

Sebelum menjawab hal tersebut, mari kita lihat terlebih dahulu bagaimana blockchain dan internet bekerja. Blockchain sendiri dibutuhkan dalam komunikasi Internet, sebab tidak semua perangkat yang terhubung ke internet saling terkoneksi satu sama lain.

Dengan kata lain, perangkat-perangkat tersebut memang berada dalam satu jaringan yang sama, tetapi tidak ada jalur komunikasi langsung di antaranya. Di sinilah blockchain dibutuhkan untuk membangun jalur komunikasi langsung antar perangkat agar dapat berfungsi seutuhnya.

Blockchain dapat membantu semua perangkat yang terhubung dengan internet agar lebih aman. Hal tersebut kerap diadopsi oleh IONChain. Chong Wang selaku Founder IONChain menjelaskan untuk membuat blockchain dan internet terintegrasi dengan baik, solusi spesifik diperlukan. Saat ini, beberapa perusahaan sedang melaksanakan proyek yang menggabungkan blockchain dan asosiasi objek.

“Jika Internet dan blockchain berjalan beriringan dengan baik, blockchain akan menjadi pendorong dan pemberdayaan bagi seluruh industri IoT,” ungkapnya.

Internet of Things (IoT) sendiri merupakan sistem perangkat komputasi yang saling terkait dan terhubung dengan Internet. IoT pun terus berkembang, namun sayangnya sistem ini belum mencapai skala besar dikarenakan kurangnya model bisnis yang baik, kurangnya perlindungan keamanan dan privasi serta tingkat interoperabilitas yang rendah. Teknologi blockchain bisa menjawabnya.

Baca juga :

Teknologi blockchain berpotensi sebagai pendorong industri IoT. Blockchain dan IoT bisa saling terpadu secara alami, sebab keduanya merupakan jaringan terdistribusi dan mampu menjadi penggerak utama pengukuran nilai, sirkulasi, keamanan dan interoperabilitas Internet. Demi mencapai hal tersebut, dibutuhkan solusi yang komprehensif.

IONChain mengusung konsep bahwa semua perangkat elektronik yang terhubung dengan Internet adalah “penambang aset kripto” dimana setelah semua perangkat IoT terhubung ke jaringan the IONChain maka akan memperoleh hadiah dari penambangan melalui “algoritma ionisasi”.

“Hadiah diukur secara akurat sesuai dengan fungsi perangkat, volume data, waktu dan ruang multi-dimensi,” jelasnya.

Dimensi waktu yang disebutkan mengacu pada durasi terminal yang dikendalikan, durasi pengumpulan data, dan sejenisnya. Kemudian dimensi spasial mengacu pada area yang dicakup oleh terminal atau kluster terminal. Insentif untuk perangkat IoT yang terhubung ke rantai ion adalah token IONC.

– Dinda Luvita –

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU