26.8 C
Jakarta
Rabu, 28 Mei, 2025

Cara Gunakan QRIS Tanpa Biaya Tambahan untuk Bisnis Kamu

Salah satu teknologi yang paling populer adalah QRIS tanpa biaya tambahan. QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) memungkinkan pembayaran digital hanya dengan memindai satu kode QR yang dapat digunakan oleh semua aplikasi dompet digital atau mobile banking. Yang lebih menarik lagi, kini QRIS hadir tanpa biaya tambahan untuk UMKM, sehingga semakin banyak pelaku usaha yang tertarik menggunakannya.

Namun, meskipun terdengar menjanjikan, tidak sedikit yang masih bingung bagaimana cara memanfaatkan QRIS tanpa biaya tambahan secara optimal. Artikel ini akan membahas secara lengkap bagaimana kamu sebagai pelaku usaha bisa menggunakan QRIS secara efektif, hemat, dan tetap menguntungkan tanpa harus mengeluarkan biaya tambahan.

Apa Itu QRIS Tanpa Biaya Tambahan?

QRIS tanpa biaya tambahan adalah sistem pembayaran digital yang memungkinkan konsumen membayar secara non-tunai tanpa dikenakan biaya tambahan alias gratis. Sementara untuk pelaku usaha mikro, Bank Indonesia dan penyedia layanan pembayaran juga telah memberikan keringanan dengan membebaskan biaya MDR (Merchant Discount Rate) yang biasanya dikenakan pada transaksi digital.

MDR adalah biaya potongan dari setiap transaksi yang biasanya dikenakan oleh penyedia jasa pembayaran. Namun, sejak 1 Juli 2023, Bank Indonesia menetapkan bahwa MDR untuk QRIS di kategori merchant usaha mikro adalah 0%, artinya benar-benar QRIS tanpa biaya tambahan.

Keuntungan Menggunakan QRIS Tanpa Biaya Tambahan

Mengapa banyak pelaku usaha tertarik beralih ke QRIS? Berikut beberapa keunggulan utama:

  1. Hemat Biaya Operasional
    Tanpa biaya potongan dari setiap transaksi, pelaku usaha bisa mendapatkan nominal penuh dari transaksi pelanggan. 
  2. Transaksi Cepat dan Aman
    Konsumen cukup memindai kode QR, pembayaran langsung terkirim tanpa uang tunai. Ini mengurangi risiko pencurian dan peredaran uang palsu. 
  3. Laporan Otomatis
    Setiap transaksi dengan QRIS tercatat secara otomatis. Ini memudahkan pembukuan dan pelaporan keuangan usaha kamu. 
  4. Memperluas Jangkauan Konsumen
    Karena QRIS tanpa biaya tambahan bisa digunakan oleh semua dompet digital dan mobile banking, pelanggan dari berbagai aplikasi bisa dengan mudah bertransaksi. 
  5. Meningkatkan Citra Usaha
    Usaha yang menerima QRIS dinilai modern, mengikuti perkembangan zaman, dan lebih dipercaya oleh konsumen. 

Siapa Saja yang Bisa Menggunakan QRIS Tanpa Biaya Tambahan?

Bank Indonesia menetapkan bahwa pelaku usaha mikro adalah pihak yang berhak menikmati kebijakan QRIS tanpa biaya tambahan. Berikut kriterianya:

  • Omzet tahunan maksimal Rp500 juta. 
  • Tidak memiliki pembukuan keuangan kompleks. 
  • Bisnis berskala kecil atau individu, seperti warung, toko kelontong, pedagang kaki lima, dan pelaku usaha mandiri. 

Namun, tak hanya usaha mikro yang bisa mendaftar QRIS. Usaha kecil, menengah, bahkan besar tetap bisa menggunakan QRIS, meskipun akan dikenakan MDR dengan tarif berbeda. Jadi, bagi pelaku UMKM, ini adalah kesempatan emas memanfaatkan sistem pembayaran modern tanpa biaya.

Cara Mendaftar QRIS Tanpa Biaya Tambahan

Berikut langkah-langkah mudah untuk menggunakan QRIS tanpa biaya tambahan:

1. Pilih Penyelenggara Jasa Pembayaran (PJP) Resmi

Pilih penyedia QRIS yang terdaftar dan diawasi oleh Bank Indonesia. Beberapa PJP resmi yang populer di Indonesia antara lain:

  • Bank BRI (BRImo / Agen BRILink) 
  • Bank Mandiri 
  • ShopeePay 
  • OVO 
  • DANA 
  • LinkAja 
  • GoPay 
  • Nobu Bank 
  • iSaku 

Pastikan penyedia tersebut mendukung program QRIS tanpa biaya tambahan untuk usaha mikro.

2. Siapkan Dokumen yang Diperlukan

Untuk pelaku usaha mikro, biasanya hanya diminta:

  • KTP pemilik usaha 
  • Foto usaha atau toko 
  • Nomor HP aktif 
  • Alamat email (jika ada) 

Proses pendaftaran sangat mudah dan tidak membutuhkan NPWP atau dokumen keuangan lainnya.

3. Aktivasi dan Cetak QR Code

Setelah pendaftaran berhasil, kamu akan menerima QR Code unik usaha kamu. QR ini bisa dicetak dan dipajang di tempat usaha, atau disimpan di ponsel untuk transaksi.

4. Mulai Terima Pembayaran

Begitu QRIS aktif, kamu sudah bisa menerima pembayaran digital dari konsumen tanpa dikenakan biaya tambahan.

Tips Mengoptimalkan Penggunaan QRIS Tanpa Biaya Tambahan

  1. Sosialisasikan ke Konsumen
    Buat poster atau tulisan di kasir bahwa kamu menerima pembayaran QRIS dan tanpa biaya tambahan. 
  2. Gunakan Notifikasi Otomatis
    Aktifkan notifikasi pembayaran di aplikasi penyedia QRIS agar kamu tidak perlu cek manual setiap saat. 
  3. Rekonsiliasi Rutin
    Cek catatan transaksi harian agar laporan keuangan tetap akurat dan rapi. 
  4. Berdayakan Media Sosial
    Promosikan bahwa tokomu menerima QRIS tanpa biaya tambahan agar lebih menarik pelanggan muda dan cashless. 

Potensi Masa Depan QRIS di Indonesia

Dengan program digitalisasi UMKM yang dicanangkan pemerintah, QRIS terus berkembang. Saat ini, QRIS telah bisa digunakan tidak hanya di Indonesia, tapi juga lintas negara seperti Malaysia, Thailand, dan Singapura melalui program QRIS Cross Border.

Selain itu, pemerintah juga terus mendorong agar pelaku usaha kecil terus menggunakan QRIS, terutama karena QRIS tanpa biaya tambahan sangat membantu menekan biaya operasional dan meningkatkan efisiensi bisnis.

Kesimpulan

QRIS tanpa biaya tambahan adalah solusi pembayaran digital yang sangat cocok untuk pelaku usaha mikro di Indonesia. Dengan kemudahan pendaftaran, transaksi cepat, dan bebas potongan, QRIS menjadi alat penting dalam mendorong pertumbuhan usaha kecil menuju ekonomi digital.

Bagi kamu yang ingin membawa usaha ke level berikutnya, inilah saat terbaik untuk mulai menggunakan QRIS. Jangan lewatkan kesempatan untuk menerima pembayaran dari berbagai aplikasi hanya dengan satu QR Code dan tanpa biaya tambahan!

Jika kamu butuh versi PDF atau Word dari artikel ini, atau ingin dibuatkan infografisnya untuk Instagram/LinkedIn, tinggal bilang ya!

 

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU