Cara Trading Crypto di INDODAX dengan Benar bagi Pemula

JAKARTA, duniafintech.com – Cara trading crypto di INDODAX tentunya sangat penting dipelajari oleh para calon trader di dunia aset crypto.

Terkait hal itu, memperhatikan exchange perdagangan aset kripto pun menjadi hal yang sangat penting.

Di samping trading, salah satu aktivitas yang bisa dan sering kali dilakukan dalam blockchain adalah staking crypto.

Staking pada dasarnya adalah salah satu bentuk aktivitas ketika seseorang mempertahankan/menahan sejumlah koin crypto dalam sebuah jaringan blockchain untuk mendukung operasi jaringan dan sebagai imbalannya.

Nantinya, orang tersebut akan menerima hadiah dalam bentuk koin crypto tambahan yang dibuat oleh jaringan tersebut.

Anda pun bisa melakukan staking di platform crypto, salah satunya di INDODAX.

Nah, buat Anda para pemula yang baru terjun ke dunia cryptocurrency, simak ulasan terkait cara trading crypto di INDODAX berikut ini.

Baca juga: Cara Trading Crypto di INDODAX, Intip Yuk Panduan Mudahnya!

Apa Itu Cryptocurrency?

Cryptocurrency atau mata uang kripto adalah aset digital yang dirancang untuk bekerja sebagai media pertukaran menggunakan kriptografi yang kuat dalam mengamankan transaksi keuangan, mengontrol penciptaan unit tambahan, dan memverifikasi transfer aset.

Menukil laman YouTube Kementerian Komunikasi dan Informatika, nama cryptocurrency sendiri berasal dari cryptography yang punya arti kode rahasia dan currency yang berarti mata uang.

Cryptocurrency juga dilindungi jaringan terdesentralisasi berdasarkan teknologi blockchain.

Adapun blockchain adalah teknologi serupa dengan buku besar terdistribusi yang ditegakkan oleh jaringan komputer yang berbeda.

Fitur yang utama dari cryptocurrency adalah mereka umumnya tidak dikeluarkan oleh otoritas pusat mana pun, menjadikannya secara teoritis kebal terhadap campur tangan atau manipulasi pemerintah.

Hal itu berbeda dengan mata uang suatu negara yang dikontrol oleh pemerintah suatu negara.

Macam-macam cryptocurrency yang beredar saat ini di antaranya adalah Bitcoin, Ethereum, Litecoin, Ripple, Stellar, Dogecoin, Cardano, Eos, dan yang lainnya.

Mengenal INDODAX — Cara Trading Crypto di INDODAX

INDODAX adalah platform perdagangan aset digital terbesar di Indonesia.

Platform ini didirikan pada tahun 2013 dengan nama awal Bitcoin.co.id dan kemudian berganti nama menjadi INDODAX pada tahun 2018.

INDODAX memungkinkan pengguna untuk membeli, menjual, dan menyimpan berbagai jenis aset digital seperti Bitcoin, Ethereum, Ripple, dan lain-lain.

INDODAX telah terdaftar dan diawasi oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) di bawah Kementerian Perdagangan Republik Indonesia.

Hal ini menunjukkan bahwa INDODAX mematuhi peraturan dan aturan perdagangan yang ditetapkan oleh pemerintah Indonesia.

Selain itu, INDODAX juga menyediakan layanan keamanan yang kuat untuk melindungi aset digital pengguna dari serangan dan ancaman keamanan lainnya.

Platform ini juga menyediakan dukungan pelanggan yang responsif dan ramah melalui berbagai saluran, termasuk chat online dan email.

INDODAX juga memiliki visi untuk memperluas akses dan penggunaan aset digital di Indonesia.

Maka dari itu, INDODAX terus mengembangkan produk dan layanan baru untuk memenuhi kebutuhan pengguna aset digital di Indonesia.

Cara Trading Crypto di INDODAX

Untuk trading cryptocurrency di INDODAX, ikuti langkah-langkah berikut:

1. Daftar dan Verifikasi Akun

Kunjungi situs INDODAX dan buat akun baru. Isi formulir pendaftaran dengan informasi yang diperlukan dan ikuti petunjuk verifikasi untuk mengaktifkan akun Anda.

2. Melengkapi Keamanan

Setelah mendaftar, pastikan Anda mengaktifkan fitur keamanan seperti otentikasi dua faktor (2FA) untuk melindungi akun Anda.

3. Deposit Rupiah

Untuk memulai trading, Anda perlu mendepositkan sejumlah Rupiah ke akun INDODAX Anda.

Pilih opsi “Setor Rupiah” di menu utama, kemudian ikuti petunjuk untuk transfer dana dari rekening bank Anda ke akun INDODAX.

4. Pilih Pasangan Trading

Setelah saldo Rupiah Anda tampil di akun INDODAX, pilih pasangan trading yang ingin Anda jual/beli. Contohnya, Bitcoin (BTC)/Rupiah (IDR).

5. Membeli atau Menjual Crypto

Pada halaman trading, Anda akan melihat grafik pergerakan harga dan kotak order.

Jika Anda ingin membeli maka silakan masukkan jumlah cryptocurrency yang ingin Anda beli dan harga yang Anda inginkan.

Jika Anda ingin menjual maka silakan masukkan jumlah cryptocurrency yang ingin Anda jual dan harga yang Anda inginkan.

Periksa pesanan Anda dan klik “Beli” atau “Jual” untuk menempatkan order.

6. Memantau dan Mengelola Transaksi

Anda dapat memantau transaksi Anda di bagian “Riwayat Transaksi” di akun INDODAX Anda. 

Di situ, Anda dapat melihat status order Anda, riwayat trading, dan saldo cryptocurrency/Rupiah Anda.

7. Penarikan Dana

Jika Anda ingin menarik cryptocurrency yang telah Anda beli maka Anda dapat memilih opsi “Tarik Rupiah” atau “Tarik Crypto” di menu utama.

Silakan ikuti petunjuk untuk menarik dana ke rekening bank atau wallet cryptocurrency Anda.

Baca juga: Cara Trading Crypto di INDODAX dengan Mudah, Siap-siap Cuan Maksimal!

Tips Terkait Cara Trading Crypto di INDODAX

Berikut adalah beberapa tips untuk trading cryptocurrency di INDODAX:

1. Pendidikan dan Penelitian

Sebelum memulai trading, luangkan waktu untuk memahami dasar-dasar cryptocurrency dan cara kerjanya. 

Pelajari tentang berbagai proyek dan aset kripto yang ingin Anda perdagangkan. 

Perhatikan faktor-faktor seperti volume perdagangan, kapitalisasi pasar, tren harga, dan berita terkini yang mempengaruhi pasar.

2. Rencana Trading

Tetapkan rencana trading yang jelas sebelum memasuki pasar. 

Tentukan target profit dan kerugian yang dapat diterima. 

Tetapkan strategi manajemen risiko yang memadai, seperti menetapkan stop-loss (batasan kerugian) dan take-profit (target keuntungan) untuk setiap trading yang Anda lakukan.

3. Analisis Teknis

Gunakan analisis teknis untuk memprediksi pergerakan harga.

Pelajari pola grafik, indikator teknis, dan alat analisis lainnya untuk membantu Anda mengidentifikasi peluang trading yang potensial.

4. Pengelolaan Risiko yang Bijaksana

Jangan menginvestasikan seluruh saldo Anda dalam satu aset kripto atau dalam beberapa trading tunggal. 

Diversifikasi portofolio Anda dengan memperdagangkan beberapa aset yang berbeda. 

Kemudian, juga pertimbangkan ukuran posisi yang tepat agar risiko tetap terkendali.

5. Mengikuti Berita Pasar

Tetap up-to-date dengan berita dan perkembangan terbaru di dunia cryptocurrency. 

Peristiwa-peristiwa seperti peluncuran produk baru, kemitraan strategis, regulasi pemerintah, atau perubahan dalam industri dapat mempengaruhi harga aset kripto. 

Mengikuti berita akan membantu Anda membuat keputusan yang lebih terinformasi.

6. Penggunaan Stop-loss

Gunakan fitur stop-loss untuk melindungi modal Anda dari kerugian yang signifikan. 

Stop-loss adalah order otomatis yang akan menjual aset Anda jika harga mencapai level tertentu yang Anda tentukan.

Hal itu akan membantu Anda untuk meminimalkan kerugian jika pasar bergerak melawan prediksi Anda.

7. Praktik Akun Demo

INDODAX menyediakan akun demo untuk mempraktikkan trading tanpa menggunakan uang sungguhan. 

Manfaatkan akun demo ini untuk menguji strategi trading Anda sebelum mempertaruhkan uang riil.

8. Menyimpan Aset dengan Aman

Setelah melakukan trading, pastikan Anda menyimpan aset kripto Anda dengan aman. 

Pertimbangkan untuk menggunakan dompet (wallet) cryptocurrency eksternal yang aman untuk menyimpan aset Anda daripada menyimpannya di bursa.

9. Belajar dari Pengalaman

Evaluasi hasil trading Anda secara rutin dan pelajari dari kesalahan atau keberhasilan Anda. 

Teruslah belajar dan berkembang sebagai seorang trader.

Baca juga: Indodax, Exchange Pertama di Indonesia yang Melakukan Proof of Reserve sebagai Pembuktian Indodax Aman

Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com