Cara Trading Forex yang Aman dan Profit bagi Pemula

JAKARTA, duniafintech.com – Trading forex adalah salah satu kegiatan trading yang cukup banyak dikenal serta diminati di Indonesia. Bukan hanya karena menguntungkan, tapi karena resikonya yang cukup besar juga sebanding dengan keuntungan yang nantinya didapatkan. Fluktuasi pasar yang tidak menentu membuat setiap trader harus memiliki cara jitu untuk tetap untung dalam setiap transaksi.

Tapi sayangnya hal ini tidak berlaku untuk para trader pemula yang perlu memiliki pengalaman serta jam terbang yang baik agar bisa menguasai pasar.

Untuk itu ada beberapa faktor yang harus diperhatikan para trader pemula jika ingin cuan saat akan melakukan trading forex. Salah satunya adalah dengan memilih broker yang tepat dan terpercaya untuk mendukung kegiatan trading tersebut. HSB Investasi menjadi salah satu rekomendasi broker forex Indonesia yang bisa Anda gunakan untuk trading forex.

Aplikasi Trading memiliki berbagai macam fitur serta kelebihan dan kemudahan yang cocok digunakan oleh para trader pemula. Menawarkan 3 platform trading yang canggih dan mudah digunakan, yaitu Aplikasi Mobile, Metatrader 5 dan Webtrader. Selain itu, perusahaan ini memiliki 45 instrumen trading yang dikategorikan menjadi 4 diantaranya 17 forex, 20 saham AS, 3 komoditas, dan 5 index.

Untuk melatih kemampuan Anda dalam dunia trading maka Anda sangat disarankan untuk membuat akun demo trading pertama Anda melalui aplikasi ini. Pada akun demo tersebut Anda bisa melatih dan mengembangkan strategi dalam trading forex tanpa harus takut mengalami kerugian.

Untuk memulai transaksi dan menjadi trader yang sukses di kemudian hari, Anda disarankan untuk mempelajari investasi pasar sebelum memulai trading agar tidak berujung pada kerugian.

Nah, bagi Anda yang ingin menjadi seorang trader, berikut beberapa tips trader pemula yang bisa Anda terapkan untuk meningkatkan keuntungan trading sekaligus mengurangi risiko kerugian yang bisa saja terjadi.

Cara Menjadi Trader Forex Pemula

1. Mempelajari berbagai macam istilah dalam trading

Dalam trading forex Anda akan menemui banyak istilah yang tentunya asing di telinga. Namun setelah Anda pelajari maka istilah tersebut akan familiar di telinga. Dengan mempelajari istilah-istilah yang sering digunakan dalam trading forex akan membantu lebih cepat mengerti.

Tentunya Anda akan mengalami kesulitan membaca grafik pergerakan harga jika Anda tidak mengetahui istilah yang digunakan. Anda bisa mulai mempelajari istilah trading forex ini bisa sambil jalan atau mengikuti kelas yang biasanya diselenggarakan oleh perusahaan broker.

2. Belajar menganalisa pasar

Menganalisa pasar saat melakukan trading forex adalah hal yang mutlak dilakukan, karena dengan mampu membaca pergerakan pasar, Anda bisa tahu dan bisa memutuskan akan melakukan langkah apa agar tidak merugi.

Dalam dunia pasar keuangan ada dua jenis analisis utama yang digunakan, yaitu analisis fundamental dan analisis teknikal.

Kedua analisis ini tentunya wajib Anda pelajari untuk menjadi seorang trader yang sukses. Kemampuan Anda dalam menganalisa pasar tentu akan menentukan keputusan apa yang Anda ambil untuk sebuah produk mata uang.

Baca juga: Cara Bayar Cicilan Oto Finance lewat Tokopedia, Ternyata Segini Biaya Administrasinya

3. Memilih broker forex yang tepat

Transaksi jual beli forex di pasar forex hanya dapat dilakukan melalui perantara broker atau perusahaan efek yang bertindak sebagai pedagang efek. Oleh karena itu, jika memilih broker forex yang tepat menjadi hal yang penting dan krusial dalam urusan trading forex. Dengan kata lain jika dilakukan melalui perantara, maka Anda harus membuka rekening efek terlebih dahulu di perusahaan sekuritas agar bisa berdagang di bursa.

Di Indonesia sendiri, perusahaan penyedia sekuritas sangatlah banyak dan Anda harus pandai dalam memilih perusahaan mana yang nantinya akan menjadi pilihan Anda dalam bertransaksi. Untuk memudahkan, Anda bisa menggunakan beberapa acuan dan indikator seperti legalitas perizinan perusahaan broker, persentase biaya transaksi pembelian dan penjualan produk dibayarkan kepada pembeli, hingga fitur trading yang disediakan.

4. Memulai dengan nominal yang kecil

Jika Anda adalah trader pemula dan baru saja masuk ke dunia trading forex, maka Anda harus memulai segala sesuatunya dengan nominal yang kecil dan jangan tergiur untuk memulai dengan nominal besar hanya untuk coba-coba.

Sebagai seorang pemula, Anda memerlukan pengalaman untuk memahami dunia forex. Jadi belajar harus dimulai dengan modal kecil agar resiko kerugian juga kecil.

Tujuannya adalah untuk memungkinkan Anda mahir dalam analisis pasar. Ketika Anda sudah memiliki banyak pengalaman dalam menganalisa pasar forex, maka Anda bisa secara perlahan meningkatkan modal untuk kegiatan trading.

5. Memilih aset forex yang tepat

Baik trading saham maupun trading forex pada dasarnya sama, yaitu dengan mengambil keuntungan dari selisih perdagangan. Sehingga Anda harus memilih forex atau saham apa yang tepat. Hal ini merupakan setengah dari keberhasilan apresiasi modal.

Latihan penting direkomendasikan untuk pemula. Meski mahal, produk ini memiliki volatilitas yang tinggi sehingga keuntungan Anda meningkat dengan risiko yang lebih kecil.

6. Belajar mengelola emosi saat trading

Saat melakukan trading forex, Anda bisa saja terbawa emosi saat mengalami keberhasilan dan ini sangatlah berbahaya. Anda harus belajar mengelola emosi agar tidak terlalu terpengaruh euphoria pergerakan pasar yang tidak menentu. Hal ini memang sangat mempengaruhi emosi para trader, terutama jika Anda adalah pemula.

Apalagi jika melihat nilai tambah di depan mata dan melupakan resiko atau penelitian yang telah dilakukan.

Menghindari Kesalahan yang Sering Terjadi Saat Trading

Saat terjun langsung di lapangan dan melakukan trading forex tentunya membutuhkan landasan yang kuat untuk bisa sukses. Banyak kesalahan yang dilakukan trader baru karena kurangnya minat mereka untuk belajar tentang trading yang aman.

Berikut beberapa kesalahan yang paling sering dilakukan trader pemula, diantaranya adalah:

1. Tidak mengerti analisis fundamental

Dalam dunia trading, Anda harus bisa melakukan analisis fundamental sebelum memutuskan untuk membeli suatu saham atau forex. Sayangnya, banyak investor yang masih suka melihat trend jangka pendek dalam analisis pasar.

Investor pemula sering kali tergoda dengan kedok keuntungan cepat atau nilai pasar, yang menyebabkan beberapa investor mengabaikan analisis fundamental atau teknikal. Padahal untung dan rugi perusahaan bisa menggerakkan harga saham.

2. Tidak melakukan diversifikasi

Berbicara dengan kegiatan investasi dan trading, tentunya setiap instrumen keuangan memiliki nilai keuntungan dan resiko yang berbeda. Salah satu kesalahan yang sering dilakukan seorang trader pemula adalah menaruh seluruh uangnya untuk satu produk keuangan.

Padahal untuk mengurangi resiko kerugian yang besar, maka Anda bisa membagi uang yang Anda miliki ke dalam beberapa produk keuangan, bisa berupa saham, forex, komoditas atau pun index. Ketika Anda mengalami kerugian dalam forex maka uang Anda tidak langsung habis semua.

3. Melakukan transaksi jangka pendek

Perlu Anda ketahui bahwa transaksi jangka pendek atau sering disebut dengan short selling memang sangat menarik. Namun transaksi seperti ini mempunyai resiko tersendiri karena membutuhkan waktu yang lama, dan menguras waktu, tenaga, energy, dan resiko kerugian yang besar.

Oleh karena itu, Anda perlu mengendalikan diri agar selalu bisa melakukan trading di waktu yang tepat. Bagi Anda sebagai trader pemula, kesabaran adalah kuncinya.

4. Tidak memperhatikan history dan portofolio

Sebagai investor dan trader maka Anda perlu mengevaluasi portofolio saham atau forex Anda dengan cermat, berapapun ukuran trading yang Anda lakukan. Tujuannya, jika produk keuangan yang Anda miliki berkinerja baik, Anda bisa menambahkannya ke dalam portofolio Anda sehingga pendapatannya pun meningkat. Namun jika harga saham tersebut turun, belum terlambat untuk mengambil keputusan menjualnya. Hal ini harus anda lakukan sebagai langkah cepat demi mengurangi kerugian.

5. Takut rugi

Terlalu takut merugi atau terlalu berani dalam berinvestasi atau trading forex juga sama bahayanya. Salah satu kebiasaan trader yang keliru adalah suka mencairkan profit kecil-kecilan, tetapi takut untuk rugi dengan cut loss pada saham-saham yang nyatanya terus tenggelam.

Anda juga harus memahami, jika harga saham Anda turun drastis, Anda harus menjualnya jika tidak ingin semakin rugi.

Itulah beberapa tips cara menjadi trader pemula yang sukses, sekaligus beberapa kesalahan yang harus dihindari seorang trader pemula yang baru saja terjun di dunia forex, sehingga Anda akan terhindar dari resiko kerugian.