27.8 C
Jakarta
Senin, 23 Desember, 2024

Dampak Negatif Gadget Untuk Anak Usia Dini

duniafintech.com – Walau begitu banyak memberi keuntungan bagi penggunanya, jika tidak bijak dalam menggunakannya, gadget bisa memberi kerugian. Terutama untuk anak usia dini, gadget bisa disalah gunakan, berikut adalah dampak negatif gadget untuk anak usia dini :

1.Hambatan perkembangan

Saat menggunakan gadget, anak cenderung kurang bergerak, yang berdampak pada hambatan perkembangan. Ketika seorang anak mengalami hambatan perkembangan, akan berdampak buruk pada kemampuan berbahasa dan prestasi di sekolah.

2.Obesitas

Dampak negatif lainnya adalah obesitas. Anak-anak yang diperbolehkan menggunakan gadget di kamarnya mengalami peningkatan risiko obesitas sebanyak 30 persen. Padahal, diketahui bahwa obesitas pada anak meningkatkan risiko stroke dan penyakit jantung sehingga menurunkan angka harapan hidup.

3.Gangguan tidur

Dampak negatif anak-anak usia 9-10 tahun yang menggunakan gadget di kamar tidur akan mengalami gangguan tidur yang berdampak pada penurunan prestasi belajar mereka. Tidak semua orang tua mengawasi anak-anaknya, maka hal ini bisa terjadi bagi anak.

4.Penyakit mental

Dalam penyakit mental sejumlah studi menyimpulkan, penggunaan gadget yang berlebihan merupakan faktor penyebab meningkatnya laju depresi, kecemasan, defisit perhatian, autisme, gangguan bipolar, dan gangguan perilaku pada anak.

5.Agresif

Ini kebanyakan yang terjadi digenerasi sekarang. Saat ini banyak video game ataupun tayangan yang berisi pembunuhan, pemerkosaan, penganiayaan, dan kekerasan-kekerasan lainnya. Sehingga hal ini menyebabkan anak menjadi lebih agresif akibat dari video tersebut.

6.Radiasi

WHO mengategorikan ponsel dalam risiko 2B karena radiasi yang dikeluarkannya. Apalagi, anak-anak lebih sensitif terhadap radiasi karena otak dan sistem imun yang masih berkembang sehingga risiko mengalami masalah dari radiasi gadget lebih besar dari orang dewasa.

7.Gangguan mata

Menggunakan gadget dalam kegiatan sehari-hari dan jarak dekat  (30-40 cm) akan menyebabkan kontraksi otot cilliaris di dalam bola mata, atau yang dikenal dengan istilah akomodasi. Akomodasi berlebihan pada mata akan merangsang  timbulnya mata minus. Apalagi , anak-anak yang masih usia tumbuh kembang.

8.Mata juling

Menurut hasil penelitian di Korea Selatan, anak-anak yang sering menggunakan ponsel pintar atau tablet beresiko besar mengalami mata juling sementara.

 

Written by : Rara

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU