JAKARTA, duniafintech.com – Debt collector pinjaman online bertugas untuk menagih hutang. Namun, ada beberapa hal yang perlu dipahami seputar tugas-tugasnya.
Memang, salah satu resiko apabila seseorang gagal melakukan kewajibannya membayar pinjaman online ialah akan dikejar-kejar penagih hutang. Profesi yang satu ini disebut debt collector yang bertugas meminta debitur untuk melunasi uang yang dipinjam apabila sudah jatuh tempo.
Kode Etik Debt Collector Pinjaman Online
Terdapat sejumlah kode etik yang harus dipatuhi ketika seseorang menjalankan profesinya sebagai penagih hutang yakni:
1. Identitas
Pada saat menjalankan tugasnya, maka seorang debt collector wajib membawa surat tugas dari lembaga yang menaungi mereka. Para penagih ini pun juga harus memakai name tag sebagai simbol anggota resmi dari perusahaan tersebut. Tidak lupa sebelum berbicara mengenai pelunasan hutang mereka harus memperkenalkan diri dahulu.
Baca juga: Top! Tidak Ada Lagi Debt Collector Bisa Ambil Paksa Motor dan Mobil
2. Tidak menyakiti
Proses penagihan dilarang menggunakan kekerasan baik verbal maupun fisik. Hal ini sudah diatur dalam tata cara penagihan yang dituangkan oleh Asosiasi Penyelenggara Alat Pembayaran dengan Menggunakan Kartu. Hanya saja pada pelaksanaannya mungkin banyak debt collector yang tidak mengindahkan peringatan ini.
3. Lokasi
Kemudian, debt collector harus meminta debitur membayar kewajibannya hanya boleh dilakukan di lokasi rumah yang bersangkutan. Jadi debt collector tidak diperkenankan mendatangi tempat umum atau pun lokasi kerja nasabah.ย
Atur juga waktu bertamu yang pas sehingga tidak sampai mengganggu jam-jam istirahat penghuni rumah.
Langkah Kerja Seorang Debt Collector
Berikut adalah perbedaan cara kerja seorang penagih hutang berdasarkan jenisnya yaitu:
1. Tingkat satu: Desk Collector
Para desk collector bertugas mengingatkan debitur ketika pembayaran telah jatuh tempo. Proses ini menggunakan telepon dan pesan teks dengan kata-kata yang sopan. Mereka juga tetap menghormati pemilik pinjaman online resmi sebagai nasabah atau klien perusahaan tersebut.
2. Tingkat dua: Petugas Penagihan
Juru tagih ini bertugas menyelidiki di mana lokasi tinggal peminjam beserta pekerjaan dan kondisi keuangan klien tersebut. Para penagih ini akan mengingatkan nasabah secara persuasif untuk secepatnya memenuhi kewajiban pelunasan hutang. Debt collector ini juga akan memberikan batas waktu pelunasan untuk para debitur tersebut.
3. Tingkat tiga: Petugas Sita
Apabila cara pertama dan kedua tersebut tidak berhasil maka debt collector selanjutnya akan melakukan penyitaan secara paksa. Aset-aset yang disita merupakan kekayaan yang nasabah tersebut jaminkan pada saat melakukan peminjaman.
Juru sita ini juga berhak mengajukan pembawaan kasus ini ke ranah hukum apabila klien menolak penyitaan aset jaminan mereka. Apabila pada putusan pengadilan nasabah tetap tidak bisa membayar hutang, maka negara akan memberikan sanksi pidana dalam kurun waktu tertentu.
Menjadi seorang debt collector pinjaman online resmi memang merupakan sebuah pekerjaan yang penuh tantangan.ย
Proses negosiasi yang alot dan berbelit-belit dengan debitur kerap membuat mereka terpaksa melakukan tindak yang tidak sesuai dengan aturan. Jadi sebelum memutuskan berhutang, pastikan diri mampu membayarnya tepat waktu.
Gaji Debt Collector di Indonesia
Pekerjaan debt collector ini sebenarnya memang cukup menjanjikan. Baik itu kamu bekerja langsung di bawah bank, pinjaman online , atau hanya sebagai petugas kredit mobil dan sepeda motor atau melalui agen sebagai pihak penyedia jasa. Untuk rata-rata gaji debt collector di Indonesia ini berkisar antara Rp2,8 juta hingga Rp4,5 juta per bulannya.
Baca juga: Debt Collector Tagih Pinjol Jadi Sorotan OJK, Ini Tanggapan AFPI
Karena standar gaji debt collector itu beragam. Misalnya saja, kamu bekerja sebagai field collector di bank, dan gaji yang ditawarkan oleh bank adalah Rp3,5 juta. Sedangkan leasing akan memberikan gaji debt collector-nya sebesar Rp2,5 juta untuk desk collector. Begitupun di sektor pinjaman online.ย
Bagaimana Cara Menghadapi Debt Collector?
Bagi anda yang sedang mempunyai hutang-piutang tentu saja harus segera dilunasi mulai sekarang. Karena, jika kamu tidak melunasinya dengan segera dalam melunasi utang, nantinya akan ada pihak debt collector yang diutus untuk menagih hutang bagi para nasabah yang telat dalam membayar tagihannya.ย
Terkadang ada saja nasabah yang menghindari debt collector hanya demi tidak membayar hutang pinjaman yang sudah jatuh tempo. Dalam hal ini tentu saja bukan menjadi jalan keluar yang benar dikarenakan sebagai nasabah Anda juga harus terima apabila ditagih oleh debt collector.ย
Jangan pernah sekali-kali menghindarinya dan ada baiknya jika Anda menghadapinya dengan alasan yang jelas. Utarakan alasan yang jelas ketika kamu sedang tidak memiliki uang untuk membayarnya. Cobalah untuk meminta keringanan pada debt collector dalam pembayaran seperti tenggat waktu ataupun keringanan dalam pembayaran.
Itulah ulasan mengenai debt collector pinjaman online beserta hal-hal penting yang mesti Anda ketahui. Semoga informasi ini bermanfaat.ย
Baca juga: Debt Collector Tagih Utang Pinjol, OJK: Bisa-bisa Akan Kami Larang
Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com.
Penulis: Kontributor/Panji A Syuhada