duniafintech.com – Salah satu manfaat Blockchain adalah bisa melakukan sertifikasi digital, yang memberikan rasa lebih aman ketimbang cara-cara lainnya. Sertifikasi digital itu bisa berupa kepemilikan emas, properti, dll. Seiring perkembangannya Blockchain juga dimanfaatkan untuk digitalisasi Surat Izin Mengemudi.
Fokus teknologi Blockchain kini merambah pada sektor digitalisasi Surat Izin Mengemudi (SIM).
Pemerintah New South Wales, Australia, sudah merencanakan atau menjadwalkan akan memanfaatkan Blockchain untuk program uji coba digitalisasi Surat Izin Mengemudi (SIM) pada bulan November tahun ini.
Hal ini diungkapkan oleh pemerintah New South Wales, Australia pada 20 Agustus 2018 akan melakukan uji coba kepada 140.000 pemegang lisensi mengemudi di Negara bagian sebelum peluncuran resmi pada 2019.
Dalam proyek ini, pemerintah New South Wales, Australia bermitra dengan Secure Logic, perusahaan IT asal Australia, di mana Blockchain akan mendukung platform inisiatif untuk mengamankan data secara terdistribusi.
Baca juga: Brad Garlinghouse dan Rahasia di Balik Suksesnya Ripple
Dilansir ZDNet, Platform tersebut diberi nama “TrustGrid”, jaringan Blockchain yang telah diujicoba di Kota Dubbo tahun lalu.
Tujuan program baru ini ditunjukkan untuk menggunakan jaringan terdistribusi guna mengotentikasi dan menyimpan data lisensi driver dan mengevaluasi data digital yang mereka miliki, sehingga mereka tidak perlu membawa surat izin berbentuk fisik, hal ini dikarenakan surai izin mengemudi mereka sudah dalam bentuk digital yakni dapat diakses melalui aplikasi di smartphone masing-masing pemegang lisensi mengemudi.
Selain itu digitalisasi lisensi mengemudi di New South Wales, Australia juga akan memudahkan tugas polisi saat melakukan pemeriksaan lisensi mengemudi terkait usia dan identitas mereka, tak terkecuali ketika mereka masuk ke bar atau lain sebagainya.
Pemanfaatan Blockchain ini sejalan dengan apa yang saat ini sedang diusahakan oleh pemerintah Australia yaitu mengadopsi teknolgi Blockchain hingga ke penjuru negara-negara bagian di Australia.
Yang mana, perencanaan penggunaan Blockchain di Australia mengikuti rancangan undang-undang pada bulan Mei lalu yang isinya membahas mengenai legalitas proyek pemerintah Australia dalam upaya membiarkan penduduk memberikan data lisensi secara digital melalui jaringan Blockchain.
Baca juga: Korea Selatan Buka Pelatihan Profesional Blockchain
Kepercayaan bahwa penggunaan Blockchain akan meningkatkan inkluisi ekonomi digital benar-benar diyakini benar oleh pemerintah Australia dengan terus melakukan pengembangan dan penelitian dalam berbagai bisnis apa saja yang bisa menjalankan bisnis berbasis Blockchain dengan mengandalkan transaksi bisnis berdasarkan smart contract seperti program uji coba digitalisasi pemegang lisensi mengemudi.
Written by : Febrian Surya
