JAKARTA, duniafintech.com โ Dollar ke rupiah hari ini, sesuai kurs, melemah di level Rp15.593 di perdagangan pasar spot Jumat (22/12).
Adapun rupiah melemah 0,03% dibanding Kamis (Rp 15.589). Sementara itu, kurs tengah Bank Indonesia (BI) rupiah melemah 0,07% pada level Rp 15.605 dibanding Kamis (Rp 15.594).
Bagi kamu yang ingin melakukan penukaran valuta asing (valas) dollar Amerika Serikat, referensi kurs dari perbankan berikut ini patut diikuti, seperti dinukil dari Kontan.co.id.
Baca juga: Dollar ke Rupiah Hari Ini di BCA, Mandiri, dan BRI, Cek Kurs-nya
Dollar ke Rupiah Hari Ini
1. Kurs Dollar ke Rupiah Hari Ini di BCA
Lewat situs resmi BCA, beberapa kurs yang berlaku adalah TT counter, e-rate, dan bank notes. Inilah kurs yang dicatat dari laman BCA (Diperbarui pada pukul 08.35 WIB per 26 Desember 2022)
Kurs e-rate:
Kurs beli Rp 15.579 per dollar AS
Kurs jual Rp 15.599 per dollar AS
Kurs TT counter:
Kurs beli Rp 15.439 per dollar AS
Kurs jual Rp 15.739 per dollar AS
Kurs bank notes:
Kurs beli Rp 15.439 per dollar AS
Kurs jual Rp 15.739 per dollar AS
2. Kurs di Bank Mandiri
Adapun referensi kurs hari ini di Bank Mandiri bisa diikuti oleh nasabah yang ingin menukarkan valas. Melalui situs resmi Bank Mandiri, jenis kurs seperti TT counter, special rate, dan bank notes bisa didapatkan oleh nasabah.
Berikut ini kurs di Bank Mandiri, Senin 26 Desember 2022 (Diperbarui 09.45 WIB).
Kurs special rate:
Kurs beli Rp 15.575 per dollar AS
Kurs jual Rp 15.595 per dollar AS
Kurs TT counter:
Kurs beli Rp 15.400 per dollar AS
Kurs jual Rp 15.750 per dollar AS
Kurs bank notes:
Kurs beli Rp 15.400 per dollar AS
Kurs jual Rp 15.750 per dollar AS
3. Kurs di BRI
Pada hari ini, Senin, 26 Desember 2022, situs resmi Bank Rakyat Indonesia (BRI) menampilkan beberapa kurs, baik di TT counter maupun e-rate. Berikut ini detail kurs yang dikutip dari situs resmi BRI (Diperbarui pada pukul 10.55 WIB):
Kurs e-rate:
Kurs beli Rp 15.621 per dollar AS
Kurs jual Rp 15.641 per dollar AS
Baca juga: Dollar ke Rupiah Hari Ini, Intip Kurs Selengkapnya di Sini
Kurs TT counter:
Kurs beli Rp 15.550 per dollar AS
Kurs jual Rp 15.750 per dollar AS
Dollar ke Rupiah Hari Ini โ Perbedaan Tingkat Dollar Rupiah
Penting diketahui, ada perbedaan tingkat pertukaran dua mata uang ini yang pada kurs TT counter, e-rate, dan bank notes.
Adapun penggunaan kurs dua mata uang ini, TT counter hanya berlaku di kala nasabah melakukan setoran atau transfer via counter bank.
Sementara itu, kurs e-rate adalah kurs yang berlaku ketika nasabah melakukan transaksi dengan nilai nominal ekuivalen di atas 25.000 dollar AS.
Baik BCA, Mandiri, maupun BRI mengimbau nasabahnya untuk menghubungi cabang terdekat terlebih dahulu.
Kurs bank notes berlaku ketika nasabah menukarkan uangnya via kantor bank secara langsung. Kurs dua mata uang ini hanya berlaku pada sudut pandang bank.
Kurs beli digunakan saat bank membeli dollar dari nasabah dan kurs jual dipakai saat bank menjual dollar ke nasabah.
Berita Terkait Dollar ke Rupiah Hari Ini
Melangsir Bisnis.com, pada perdagangan awal pekan, Senin (26/12/2022), nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat dibuka melemah setelah Natal.ย
Mengacu data Bloomberg, rupiah dibuka melemah 0,04 persen atau 7 poin ke level Rp15.599 per dolar AS. Sementara itu, indeks dolar AS terpantau melemah 0,11 persen ke level 104,31.
Sejalan dengan rupiah, beberapa mata uang kawasan Asia Pasifik juga turut dibuka melemah, di antaranya peso Filipina turun 0,18 persen, rupee India turun 0,12 persen, dolar Singapura turun 0,06 persen, dan ringgit Malaysia turun 0,02 persen.
Di lain sisi, mata uang Asia Pasifik yang justru dibuka menguat terhadap dolar AS, antara lain, yen Jepang naik 0,32 persen, baht Thailand naik 0,28 persen, won Korea Selatan naik 0,18 persen, yuan China naik 0,04 persen, dan dolar Taiwan naik 0,03 persen.
Menurut Analis PT Sinarmas Futures, Ariston Tjendra, rupiah kemungkinan tidak banyak bergerak dengan adanya suasana liburan Natal. Meski demikian, ia menyebut bahwa ada beberapa sentimen positif dari dalam negeri.
Adapun salah satunya, kata dia lagi, yakni rencana penghentian Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan bagusnya data dari perekonomian Indonesia. Data inflasi pun mulai menunjukkan adanya penurunan.
Selanjutnya, ada neraca perdagangan yang masih surplus dan Produk Domestik Bruto (PDB) yang diproyeksikan tumbuh diatas 5 persen. Sementara itu, kebijakan Bank Indonesia Menaikkan suku bunga acuan untuk mengimbangi kebijakan the Fed turut membantu penguatan rupiah.
โTrade balance yang masih surplus, PDB yang diperkirakan tumbuh di atas 5 persen. Kebijakan BI menaikan suku bunga acuan untuk mengimbangi kebijakan the Fed juga membantu penguatan rupiah,โ katanya, Senin (26/12/2022).
Ia pun memproyeksikan bahwa rupiah berpotensi menguat pada rentang Rp15.560โ15.600 per dolar AS.
Sekian ulasan tentang dollar ke rupiah hari ini yang perlu diketahui. Semoga bermanfaat.
Baca juga: Cek Dollar ke Rupiah Hari Ini, Berikut Ini Kurs di BCA dan Bank Lainnya
Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com