27.1 C
Jakarta
Senin, 23 Desember, 2024

Fakarich Jadi Tersangka, Korban Binomo: Gerbang Pengungkapan Kasus Lebih Besar

JAKARTA, duniafintech.com – Penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri akhirnya menetapkan Fakar Suhartami Pratama alias Fakarich sebagai tersangka kasus penipuan investasi ilegal binary options melalui aplikasi Binomo.

Penetapan tersangka tersebut setelah penyidik menemukan dua bukti permulaan yang cukup dari berita acara pemeriksaan (BAP) Fakarich sebagai saksi.

Menanggapi kabar ini, Paguyuban Korban Binomo pun mengapresiasi langkah Bareskrim Polri tersebut. Hal itu disampaikan oleh Kuasa Hukum Korban Binomo, Finsensius Mendrofa.

“Kami sangat apresiasi atas penetapan tersangka Binomo Fakarich yang diduga selaku guru Indra Kenz. Sejak awal nama ini sudah kami sampaikan dan korban dari FS juga sudah kami serahkan datanya di Bareskrim,” katanya kepada wartawan, Rabu (6/4).

Finsensius mengungkapkan, jumat ini para korban Fakarich pun juga akan didampingi untuk dalam hal dimintai keterangan oleh Bareskrim Polri.

Dia menuturkan, peran Fakar Suhartami dalam kasus Binomo ini sangat besar. Hal itu terlihat dari konten-konten YouTube yang diunggahnya. Bahkan, gurunya Indra Kenz ini diduga menciptakan robot sendiri.

“Kalau kami lihat di konten youtube yang beredar membuktikan peran dari Fakar Suhartami sangat besar bahkan diduga menciptakan robot sendiri terkait binary option ini,” ujarnya.

Dia pun mendorong pihak kepolisian untuk melakukan penyidikan lebih lanjut terhadap Fakarich. Pasalnya, sosok ini memiliki peran penting dalam mengajarkan dan merekrut para afiliator.

Menurutnya, Fakar Suhartami dapat menjadi pintu masuk untuk pengungkapan afiliator lain aktor-aktor yang berada di balik Binomo.

“Melalui FS ini pintu masuk mengetahui afiliator lain dan pihak binomo,” ucapnya.

Selain itu, dia pun mendorong agar kepolisian melakukan penyidikan lanjutan terhadap Brian Edgar Nababan (BEN) selaku Manager Development Binomo.

“Meskipun BEN sudah ditetapkan tersangka diduga selaku Manager Development Binomo tapi kami menduga orang seperti BEN ini tidak hanya sendiri, BEN ini menurut Kami bukan orang paling berpengaruh di Binomo,” terangnya.

Dengan penersangkaan Indra Kenz, Fakar Suhartami, dan Brian Edgar Nababan, lanjutnya, maka seharusnya pintu pandora Binomo diduga kuat sudah terbuka lebar untuk mengusut siapa orang paling berpengaruh di belakang Binomo.

“Kita minta siapa pun yang membantu tersangka ini harus diseret juga dalam proses hukum ini,” tegasnya.

Di samping itu, dia pun terus mendorong pihak berwajib untuk melakukan penyitaan aset pelaku. Sebab, sama seperti Indra Kenz, Fakar Suhartami juga diduga kuat memiliki aset digital dengan jumlah besar.

“Kami melihat Fakarich ini juga suka pamer dan banyak aset berharga, Kami mendorong Bareskrim segera melakukan penyitaan dan penelusuran aset, diduga kuat juga Fakarich memiliki aset digital,” tuturnya.

 

Penulis: Nanda Aria

Editor: Rahmat Fitranto

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU