Ide Bisnis Perangkat Elektronik dan Tips Memulai Bisnisnya

JAKARTA, duniafintech.com – Ide bisnis perangkat elektronik sangat penting diketahui oleh mereka yang ingin menjajal usaha yang satu ini.

Adapun bisnis di bidang elektronik masih menjadi salah satu bisnis yang menguntungkan dan banyak peminatnya. 

Hal itu karena hampir semua hal di sekitar kita saat ini merupakan produk elektronik.

Nah, bagi Anda yang tertarik untuk mulai mencobanya, simak yuk ulasannya berikut ini, seperti dinukil dari Plugin Ongkos Kirim.

Tips Memulai Ide Bisnis Perangkat Elektronik

Pada dasarnya, memulai ide bisnis di bidang perangkat elektronik bisa menjadi langkah yang menarik. 

Berikut ini beberapa tips yang dapat membantu Anda memulai ide bisnis perangkat elektronik:

Baca juga: Ide Bisnis Perlengkapan dan Kebutuhan Rumah Tangga Terbaik, Intip Yuk!

1. Identifikasi peluang pasar

Lakukan riset pasar yang komprehensif untuk memahami tren terkini, kebutuhan konsumen, dan persaingan di industri perangkat elektronik. 

Identifikasi celah atau kekurangan dalam pasar yang dapat Anda manfaatkan.

2. Tentukan target audiens

Tentukan siapa target audiens Anda. Apakah Anda ingin fokus pada konsumen individu, bisnis kecil, atau segmen pasar lainnya? 

Memahami kebutuhan dan preferensi target audiens akan membantu Anda mengembangkan produk yang tepat.

3. Perencanaan bisnis

Buatlah rencana bisnis yang komprehensif. Rencana bisnis harus mencakup gambaran umum tentang bisnis Anda, analisis pasar, strategi pemasaran, analisis keuangan, dan rencana operasional. 

Ini akan menjadi panduan Anda untuk menjalankan bisnis dengan efektif.

4. Kembangkan produk yang inovatif

Berfokuslah pada pengembangan produk yang inovatif dan memenuhi kebutuhan pelanggan. 

Lakukan riset dan pengembangan yang cukup untuk memastikan bahwa produk Anda memiliki keunggulan kompetitif dalam pasar.

5. Jalin kemitraan strategis

Pertimbangkan untuk menjalin kemitraan dengan pemasok, produsen, atau distributor yang dapat membantu Anda dalam produksi dan distribusi perangkat elektronik. 

Kemitraan yang baik dapat memperluas jangkauan bisnis Anda dan memperkuat posisi di pasar.

6. Perhatikan aspek kualitas dan keamanan

Pastikan produk Anda memenuhi standar kualitas dan keamanan yang berlaku.

Kualitas yang baik dan keamanan yang terjamin akan membantu membangun kepercayaan pelanggan terhadap merek Anda.

7. Bangun merek dan identitas

Buat merek yang kuat dan identitas bisnis yang konsisten.

Fokuslah pada pemasaran yang efektif untuk membangun kesadaran merek dan menarik minat konsumen.

8. Berikan layanan pelanggan yang unggul

Perhatikan pelayanan pelanggan yang baik dan responsif. 

Menjaga kepuasan pelanggan adalah kunci untuk mempertahankan pelanggan yang loyal dan mendapatkan referensi dari mereka.

9. Pantau tren dan teknologi terbaru

Tetap up-to-date dengan tren terbaru dalam industri perangkat elektronik dan teknologi yang sedang berkembang. 

Perangkat elektronik merupakan bidang yang cepat berubah, dan penting untuk selalu mengikuti perkembangan terkini.

10. Evaluasi dan tingkatkan

Selalu evaluasi kinerja bisnis Anda, identifikasi area yang perlu ditingkatkan, dan terus beradaptasi dengan perubahan pasar. 

Jangan takut untuk mengubah atau meningkatkan strategi Anda jika diperlukan.

Daftar Rekomendasi Ide Bisnis Perangkat Elektronik

Jika Anda sedang mempertimbangkan untuk berbisnis jualan perangkat elektronik terkini maka berikut ide bisnis perangkat elektronik dengan peluang tinggi yang dapat Anda coba.

1. Bisnis Alat Pendingin Ruangan

Rekomendasi ide pertama adalah bisnis elektronik dengan berjualan alat pendingin ruangan.

Mungkin yang dikenal oleh masyarakat luas, pendingin ruangan itu adalah melulu tentang Air Conditioner (AC). 

Namun, sebenarnya, alat pendingin ruangan memiliki beragam jenis.

Yang saat ini sedang hype, yaitu AC portable. 

AC jenis ini selain kegunaan utamanya untuk mendinginkan suhu ruang, ia juga memiliki keunggulan lain.

AC portable dapat dipindah tempatkan sesuai dengan kebutuhan penggunanya. 

Di samping itu, AC jenis ini juga lebih hemat, karena tidak memakan banyak listrik.

Selain jenis AC portable, ada banyak juga alat pendingin ruangan yang dapat Anda jadikan barang dagangan jika ingin fokus bisnis elektronik jenis ini.

Berikut ini daftar barang alat pendingin ruangan beserta kisaran harga pasarnya supaya Anda dapat memperhitungkan biaya modalnya, yaitu:

• AC Portable (Rp 800.000 yang mini, hingga Rp 5 Jutaan)
• AC Reflector (Rp 60.000 hingga Rp 200.000 an)
• AC Standing (Rp 6 Juta hingga 30 Jutaan)
• Air Conditioner (Rp 2 Juta hingga 6 Jutaan)
• Air Cooler (Rp 75.000 hingga Rp 3 Jutaan)
• Air Purifier (Rp 300.000 hingga Rp 4 Jutaan)
• Kipas Angin Listrik (Rp 60.000 hingga Rp 400.000)

2. Bisnis Audio

Rekomendasi kedua di daftar ini adalah berbisnis Audio.

Audio adalah perangkat elektronik yang berhubungan dengan suara atau bunyi yang berasal dari getaran dari suatu benda.

Kebutuhan akan perangkat elektronik berbasis audio cukup menjanjikan. 

Pasalnya, saat ini, banyak kebutuhan akan perangkat audio, terutama ketika pandemi Covid-19 lalu, banyak kegiatan Anda seperti ketika ada kelas atau ada pekerjaan WFH, kemungkinan Anda butuh headset.

Headset penting untuk menunjang pendengaran Anda ketika sedang berdiskusi melalui Zoom. 

Anda butuh headset agar suara pembicara melalui zoom terdengar.

Namun, perangkat berbasis audio selain headset juga ada beragam. 

Alat elektronik berbasis audio beserta kisaran harga pasarnya antara lain sebagai berikut:

• Amplifier (Rp200.000 – Rp 6 Jutaan)
• Earphone (Rp30.000 – Rp 600.000)
• Headphone (Rp 100.000 hingga Rp 3 Jutaan)
• Sound System (Rp 300.000 – Rp 7 Jutaan)
• Speaker
• Voice Recorder
• Kabel & Konektor Audio

3. Bisnis Elektronik Kantor

Ide bisnis yang selanjutnya untuk usaha elektronik, yakni bisnis kebutuhan elektronik perkantoran.

Dengan menentukan kantor sebagai area penjualannya, Anda secara tidak langsung telah menentukan target pasarnya, yakni perkantoran.

Dengan mengetahui fakta itu, Anda akan lebih mudah dalam mengerucutkan kebutuhan perkantoran.

Jadi, Anda tidak perlu susah payah menebak isi pikiran orang tentang perangkat elektronik apa yang dibutuhkan.

Pasalnya, perkantoran tentu saja sudah memiliki berbagai kebutuhan elektronik, di antaranya:

• Kartu RFID (Rp5.000 – Rp100.000)
• Laser Pointer (Rp10.000 – Rp 150.000)
• Layar Proyektor (Rp350.000 – Rp 7 Jutaan)
• Mesin Absensi (Rp400.000 – Rp 1.6 Jutaan)
• Mesin Fotocopy (Rp8 juta – Rp 80 Juta)
• Mesin Hitung Uang
• Mesin Jilid
• Mesin Kasir
• Mesin Laminating
• Mesin Penghancur Kertas
• Mesin FAX
• Reader RFID

Baca juga: Ide Bisnis Perawatan Hewan yang Bisa Datangkan Cuan, Intip Yuk!

4. Bisnis Kamera Pengintai

Ide berjualan yang berhubungan dengan alat elektronik, baik secara offline maupun online, berikutnya, yaitu kamera pengintai.

Pada masa yang banyak rawan pencurian dan rawan tindakan kejahatan seperti saat ini, banyak pihak, baik instansi maupun korporasi, yang ingin mengamankan barang mereka.

Tidak menutup kemungkinan jika kamera pengintai juga sangat dibutuhkan bagi pihak individu.

Kebutuhan keamanan turunannya, selain CCTV untuk memantau, juga ada banyak alat elektronik lainnya. 

Berikut ini beberapa di antaranya:

• Alarm (Rp 50.000 – Rp 800.000)
• Fake Camera (Rp 50.000 – Rp 80.000)
• Access Control Door (Rp1,7 Juta hingga Rp3 Jutaan)
• IP Camera
• Kabel CCTV
• Kamera CCTV
• Spy Camera
• Metal Detector
• Motion Detector
• Smoke Detector

5. Bisnis Media Player

Media player merupakan salah satu perangkat elektronik yang dapat Anda pasarkan sebagai barang bisnis. 

Anda dapat menjual media player secara online maupun offline.

Kebutuhan akan media player juga termasuk tinggi, terutama untuk keadaan di Indonesia di mana banyak orang menyukai musik dangdut.

Biasanya, media player banyak digunakan masyarakat untuk melakukan aktivitas hiburan seperti karaoke.

Melihat fakta tersebut, perangkat elektronik berbasis media player seperti DVD player hingga radio memiliki pasar yang luas.

Berikut di antara perangkat elektronik yang dapat Anda jual sebagai bisnis yang fokus di bidang media player:

• DVD Player (Rp200.000 – Rp 3 Jutaan)
• MP3 & MP4 Player (Rp30.000 – Rp300.000)
• Radio & Tape Player (Rp200.000 – 1,4 Jutaan)
• Vinyl Player
• Blu Ray Player

6. Bisnis Berjualan TV dan Aksesoris

Selain yang telah disebutkan di atas, ide bisnis elektronik lainnya yang juga cukup menggiurkan untuk Anda coba adalah TV dan Aksesoris.

Saat ini banyak masyarakat yang juga masih berminat dengan adanya TV. Hal ini terbukti dari masih ramainya acara di TV dengan rating yang bagus.

Tentu dengan adanya kebutuhan masyarakat akan adanya TV dalam kehidupan mereka, perangkat elektronik yang satu ini sudah pasti laku ketika dijual.

Selain TV itu sendiri, perangkat yang mendukung agar TV bisa beroperasi dengan baik juga ada banyak.

Berikut adalah daftar barang yang dapat Anda masukkan dalam list perangkat elektronik untuk bisnis Anda agar cuan:

• Antena TV & Parabola (Rp50.000 – Rp 200.000)
• Bracket TV (Rp 50.000 hingga Rp900.000)
• TV Box (Rp 200 – Rp 2 Jutaan)
• Kabel Konektor
• Penguat Sinyal TV
• Receiver TV
• Remote TV

7. Bisnis Lampu

Jika Anda ingin memulai bisnis perangkat elektronik dengan modal yang tidak terlalu besar maka Anda bisa mencoba berbisnis lampu.

Kebutuhan masyarakat modern akan penerangan lampu sudah tidak dapat terelakkan. Siapa yang tidak butuh lampu?

Saat ini, lampu memiliki jenis yang beragam dan yang sedang populer adalah jenis lampu pintar atau smart lamp.

Smart lamp merupakan perangkat yang berbasis Internet of Things (IoT).

Perangkat ini mengintegrasikan lampu dengan smartphone karena adanya sensor.

Jika Anda berminat maka berikut ini daftar barang yang dapat Anda pertimbangkan dalam jualan perangkat elektronik yang berfokus pada lampu:

• Smart Lamp (Rp40.000 – Rp100.000)
• Lampu Baca (Rp30.000 – Rp 200.000)
• Lampu Tidur (Rp20.000 – Rp 100.000)
• Fitting Lampu
• Lampu Darurat
• Lampu Dinding
• Lampu Gantung
• Lampu Hias
• Lampu Meja
• Lampu Proyektor
• Bohlam
• Senter

8. Bisnis Elektronik Rumah Tangga

Masuk ke bagian rumah tangga, ada banyak kebutuhan rumah tangga yang berbasis elektronik, mulai dari vacuum cleaners, setrika, hingga mesin cuci.

Jika Anda tertarik bidang elektronik dan ingin membantu menyelesaikan permasalahan dalam rumah tangga maka produk-produk di bawah ini cocok untuk Anda jual:

• Alat Pengering Baju (Rp 1 Juta – Rp 7 Jutaan)
• Vacuum Cleaners (Rp400.000 – Rp 3 Jutaan)
• Setrika Uap (Rp300.000 – Rp 800.000)
• Hand Blower
• Mesin Cuci
• Setrika

9. Bisnis Elektronik Dapur

Domain lain dalam rumah tangga yang dapat Anda jadikan sebagai target bisnis elektronik adalah dapur.

Keperluan dapur yang berbasis elektronik juga tidak dapat Anda katakan sedikit. 

Pasalnya, dapur sebagai sumber kehidupan memiliki kebutuhan sentral elektronik.

Mulai dari menanak nasi saja, Anda sudah membutuhkan rice cooker dengan kriteria yang sudah Anda tentukan.

Namun, kebutuhan elektronik dapur tidak hanya rice cooker saja, berikut ini di antaranya:

• Blender (Rp 200.000 – Rp 2 Jutaan)
• Juicer (Rp100.000 – Rp600.000)
• Kulkas (Rp1,5 Juta – Rp 8 Jutaan)
• Microwave
• Mixer
• Oven
• Rice Cooker
• Slow Cooker
• Kompor Listrik
• Toaster

10. Bisnis Telepon

Meski mungkin saat ini Anda jarang menemui telepon, tetapi telepon masih menjadi perangkat elektronik yang penting bagi perkantoran.

Maka dari itu, keberadaan telepon juga akan diminati banyak kalangan meski sudah ada smartphone.

Berikut di antara perangkat elektronik yang berbasis telepon:

• Telepon Satelit (Rp7 Juta – Rp 24 Jutaan)
• Telepon Wireless (Rp500.000 – Rp 600.000)
• Walkie Talkie (Rp300.000 – Rp 2,6 Jutaan)
• Kabel dan Konektor Telepon
• Telepon Kabel

11. Bisnis Printer

Satu lagi perangkat elektronik yang kami rekomendasikan sebagai ide bisnis Anda adalah printer.

Pinter punya fungsi sentral dalam berbagai lini kehidupan, seperti perkantoran, sekolah hingga rumah.

Kebutuhan untuk mencetak dokumen di instansi sudah menjadi makanan sehari-hari.

Maka dari itu, dalam waktu lama, kebutuhan printer masih akan besar pangsa pasarnya.

Berikut di antara perangkat elektronik berbasis printer:

• Printer All in One (Rp 1,8 Juta – 3 Jutaan)
• Printer Barcode (Rp800.000 – Rp 8 Jutaan)
• Tinta Printer (Rp40.000 – Rp250.000)
• Printer Ink Jet
• Printer Laser Color
• Printer Laser Mono
• Printer Thermal
• Scanner
• Printer Dot Matrix
• Spare part printer
• Toner Printer

Sebagai informasi, jika Anda ingin belajar tentang dunia aset kripto maka Anda bisa mempelajarinya di INDODAX Academy.

Baca juga: Ide Bisnis Tour & Travel Kekinian untuk Milenial, Intip Yuk!

Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com