25.8 C
Jakarta
Jumat, 29 Maret, 2024

Investasi Emas Sekarang Lebih Mudah Menggunakan DANA eMAS

DuniaFintech.com – Aplikasi dompet digital DANA meluncurkan fitur baru investasi emas yang diberi nama DANA eMas. Kini para pengguna DANA dapat berinvestasi tanpa mengeluarkan biaya apapun. Perusahaan fintech pembayaran digital ini bekerja sama dengan aplikasi investasi Pluang guna menjadi solusi masyarakat untuk menabung dan berinvestasi emas.

DANA melihat meningkatnya minat masyarakat untuk berinvestasi emas di tengah pandemi Covid-19, namun sebagian masih terkendala dengan masalah persyaratan, harga, hingga kekhawatiran atas keamanan investasi mereka.

Vincent Iswara selaku CEO dan Co-Founder DANA mengatakan, “di tengah kondisi ketidakpastian akibat pandemi COVID-19, masyarakat lebih memilih untuk investasi jangka panjang dengan membeli emas. Melalui fitur DANA eMAS yang ada di aplikasi DANA, pengguna DANA kini dapat memulai investasi yang terjangkau. Kehadiran fitur ini merupakan upaya untuk mengedukasi masyarakat mengenai investasi dan mempercepat inklusi keuangan.”

Baca Juga:

Meskipun tidak menyediakan emas fisik saat penarikan atau penjualan, investasi emas melalui DANA eMAS dijamin oleh otoritas berwenang. Pluang yang berada di bawah PT PG Berjangka sudah terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), sedangkan emas nasabah disimpan dan dijamin oleh PT Kliring Berjangka Indonesia (KBI).

”Dengan begitu, semua transaksi yang terjadi tidak hanya tercatat dalam aplikasi, tapi juga tercatat di badan pemerintah yang berwenang, yaitu Bappebti, dan fisik emas yang disimpan dijamin oleh KBI yang statusnya adalah badan usaha milik negara.” ujar Vincent.

Fitur DANA eMAS ini diperuntukkan bagi pemilik akun DANA premium. Untuk memiliki akun premium nya hanya bermodalkan Kartu Tanda Penduduk dan foto diri (selfie). Lalu dengan begitu pengguna DANA membeli emas mulai dari 0,01 gram atau kurang dari Rp 10.000 secara langsung tanpa biaya tambahan.

DANA dan Pluang percaya bahwa kunci pemberdayaan adalah menciptakan produk yang tidak terlalu mengintimidasi dan membangun keyakinan bahwa produk keuangan yang baik dapat dinikmati oleh asiapapun juga, bukan hanya segelintir orang saja.

(DuniaFintech/VidiaHapsari)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Iklan

ARTIKEL TERBARU

LANGUAGE