25 C
Jakarta
Rabu, 29 Maret, 2023

KOINWORKS HADIRKAN ROBOLENDING, INVESTASI P2P LENDING BERBASIS MACHINE LEARNING

duniafintech.com – Melalui RoboLending, Pendana Kini Bisa Mengotomatisasi Investasi Hingga Estimasi Keuntungan Bisa Diraih

Jakarta, 21 Februari 2018 – KoinWorks hari ini mengumumkan bahwa pionir penyedia layanan dan platform peer to peer lending tersebut meluncurkan RoboLending, sebuah fitur inovatif yang secara khusus disediakan bagi lebih dari 40.000 pendana yang kini dimilikinya. Fitur inovatif ini hadir berkat besarnya antusiasme pendana yang ingin berinvestasi. Rata-rata terdapat 600 pendana yang turut mendanai satu pinjaman. Maka dari itu, KoinWorks berinisiatif untuk memanfaatkan sistem automated learning machine atau robot yang dirancang sebagai teknologi pendukung untuk memudahkan pendana dalam berinvestasi melalui P2P Lending terutama bagi pendana pemula ingin cepat mengetahui hasil yang didapat. Fitur ini pun memudahkan penyaluran dana investasi serta memberikan return yang sesuai kepada setiap pendana.

Fitur RoboLending sendiri mampu memberikan potensi keuntungan yang sudah diestimasi lengkap dengan jangka waktunya sehingga pendana dapat dengan mudah memilih untuk menginvestasikan modalnya hingga potensi keuntungan tersebut tercapai. Fitur ini mengotomatisasikan seluruh proses investasi, mengalokasikan dana investasi yang sudah ditentukan mulai dari Rp 100.000 dan kelipatannya.

Dengan menggunakan metode pengembalian Lump Sum, setiap pendana yang menggunakan fitur RoboLending akan mendapatkan pengembalian sesuai bunga yang tertera pada akhir jangka waktunya. Hadirnya fitur ini merupakan terobosan baru dalam dunia P2P Lending tanah air juga melengkapi komitmen KoinWorks dalam menghadirkan inovasi demi inovasi dalam kerangka layanan peer to peer lending yang disediakannya.

RoboLending ini sebagai fitur yang kami ciptakan berdasarkan machine learning yang belajar dari aktivitas pendana kami selama 2017. Kami berharap fitur ini dapat membantu meningkatkan inklusi finansial, jadi bagi para investor muda yang ingin mencoba berinvestasi, dapat mealokasikan dananya menggunakan fitur ini. RoboLending merupakan salah satu inovasi KoinWorks dalam sisi teknologi, karena kami yakin bahwa inovasi merupakan landasan dari perkembangan ekonomi” tutur Benedicto Haryono, Co-Founder & CEO KoinWorks.

Sejak awal kemunculannya, KoinWorks telah menghadirkan Dana Proteksi untuk minimalisir kerugian modal Lender setiap kali peminjam gagal bayar. Setelah KoinBisnis, berturut-turut KoinWorks semakin melengkapi produk pinjamannya dengan tetap menggunakan basis peer to peer lending seperti KoinPintar, KoinSehat, hingga KoinInvoice, demi mencakup beragam kebutuhan pinjaman. Dengan produk pinjaman yang beragam, itu artinya pendana pun punya tujuan investasi yang beragam. Semakin lengkap, setelah meluncurkan beberapa produk pinjaman, KoinWorks pun menghadirkan fitur Multi Auto Purchase yang memungkinkan pendana untuk mengotomatisasikan pendistribusian dana investasinya ke berbagai produk investasi yang tersedia sesuai preferensi.

KoinWorks berharap agar pendana semakin nyaman berinvestasi dengan RoboLending yang diciptakan menggunakan algoritma machine learning yang inovatif. Sejauh ini, KoinWorks sudah berhasil menyalurkan dana investasi oleh lebih dari 40.000 pendana ke lebih dari 824 peminjam didanai. Hadirnya fitur ini dipastikan akan menambah jumlah penyaluran dana investasi dan merekrut lebih banyak pendana dengan kemudahan berinvestasi yang dimilikinya.

Press Release

1 KOMENTAR

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

-Inline sidebar-

ARTIKEL TERBARU

Usaha Modal Kecil Untung Besar Terbaik, Intip Daftar Idenya di Sini!

JAKARTA, duniafintech.com – Usaha modal kecil untung besar bisa kamu wujudkan dengan mencoba ragam ide bisnis terbaik dalam ulasan ini. Menjalankan bisnis dengan modal kecil...

Beras Panen Raya, Komisi IV DPR RI Pertanyakan Pemerintah Ingin Impor Beras

JAKARTA, dunifintech.com - Komisi IV DPR RI mempertanyakan langkah pemerintah melalui Badan Pangan Nasional (Bapanas) yang menugaskan Perum Bulog untuk melakukan impor 2 juta...

Cegah Resesi Ekonomi, Kemenperin Dorong Industri Tekstil Restrukturisasi Mesin

JAKARTA, duniafintech.com - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mendorong restrukturisasi mesin kinerja industri Tekstil dan Pengolahan Tekstil (TPT) dalam ketidakpastian global yang berdampak pada penurunan ekspor subsektor...

Sambut Idul Fitri, Sri Mulyani Pastikan Pemerintah Bisa Kendalikan Inflasi

JAKARTA, duniafintech.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani menjelaskan pemerintah juga berupaya mengendalikan inflasi dengan menjaga daya beli terutama bagi masyarakat miskin dan rentan, dalam hal...

Hore! ASN, Polri, Tenaga Pengajar, dan Pensiunan Dapat THR, Ini Besarannya

JAKARTA, duniafintech.com - Pemerintah mengeluarkan kebijakan pemberian THR ASN dan gaji ke-13 yang tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) nomor 15/2023 yang telah disesuaikan dengan...
LANGUAGE