25 C
Jakarta
Rabu, 6 November, 2024

Mekanisme Beli LPG Tahun 2023 Harus lewat MyPertamina, Begini Caranya

JAKARTA, duniafintech.com – Mekanisme beli LPG tahun 2023 penting diketahui karena tidak semua orang bisa membeli gas melon ini pada tahun depan.

Hal itu terjadi karena pemerintah akan mengubah mekanisme penyalurannya. Adapun rencana kebijakan ini telah dituangkan dalam Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-pokok Kebijakan Fiskal (KEM PPKF) 2023.

Berikut ini laporan selengkapnya.

Baca juga: Duh! Harga LPG Nonsubsidi Ikutan Naik Bareng BBM, Ini Rinciannya

Mekanisme Beli LPG Tahun 2023: Subsidi Berbasis Orang

Melangsir detikcom, Senin (19/12/2022), penyaluran LPG 3 kg bakal dilakukan menjadi subsidi berbasis orang dan juga akan dikombinasikan dengan program bantuan sosial (bansos)

“Menjadi subsidi berbasis orang yang disinergikan dengan program bansos lainnya. Pelaksanaan transformasi subsidi LPG Tabung 3 Kg ini akan dilakukan secara hati-hati dengan mempertimbangkan kondisi perekonomian, serta kesiapan data dan infrastruktur,” demikian bunyi dokumen Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-pokok Kebijakan Fiskal (KEM PPKF) 2023.

Hal ini dilakukan untuk memenuhi aturan Undang-Undang Energi Nomor 30 tahun 2007 bahwa subsidi energi hanya diberikan kepada golongan masyarakat miskin.

Di samping itu, berdasarkan Perpres Nomor 38 Tahun 2019, subsidi LPG Tabung 3 Kg juga diberikan kepada nelayan dan petani kecil.

Kemudian, berdasarkan Perpres Nomor 104 tahun 2007, subsidi LPG 3 Kg diberikan pada golongan RT dan usaha mikro.

Akan tetapi, dalam regulasi itu tidak diatur adanya pembatasan golongan rumah tangga yang miskin dan rentan.

“Untuk itu perlu dilakukan penyempurnaan atas kebijakan subsidi LPG Tabung 3 Kg yang berlaku saat ini yang mengacu pada program konversi minyak tanah (mitan) ke LPG Tabung 3 Kg pada tahun 2007,” imbuh dokumen itu.

Lantas, kenapa mekanismenya diubah pada tahun 2023? Terkait hal itu, pemerintah beralasan bahwa konsumsi LPG yang bertambah sudah menambah beban fiskal keuangan negara sehingga langkah ini pun diambil.

“Dengan mempertimbangkan tren kenaikan volume konsumsi LPG bersubsidi dan semakin besarnya beban fiskal, Pemerintah berupaya untuk memperbaiki mekanisme penyaluran subsidi LPG Tabung 3 Kg melalui transformasi yang diarahkan pada perubahan paradigma dari subsidi komoditas (selisih harga),” demikian kutipan tulisan itu.

Realisasi subsidi energi triwulan I-2022, meliputi subsidi BBM sebesar Rp 3,25 triliun atau 28,75% terhadap APBN 2022, subsidi LPG 3 kg sebesar Rp 21,65 triliun 32,68% terhadap APBN 2022 dan subsidi listrik mencapai Rp 7,62 triliun 13,50% terhadap APBN 2022.

Mekanisme Beli LPG Tahun 2023

Mekanisme Beli LPG Tahun 2023 – Cara Beli LPG Pakai My Pertamina

Nantinya, untuk pembelian LPG 3 Kg ini akan  menyinkronkan data pembeli LPG 3 Kg dan data P3KE.

Baca juga: YLKI Tolak Rencana Kenaikan Tarif Listrik hingga Harga LPG 3 Kg, Ini Alasannya

Sebagai informasi, data P3KE ini akan diinput lewat web MyPertamina. Namun, masyarakat tidak harus menginstall aplikasi MyPertamina aatu melakukan QR code seperti ketika membeli BBM subsidi. 

Ke depannya, untuk pembelian elpiji 3 Kg ini, masyarakat hanya perlu beli elpiji 3 kg sama seperti biasa, tetapi pembeli perlu menunjukan KTP (kartu tanda penduduk) kepada petugas penjual LPG 3 Kg.

Kemudian, petugas akan melakukan pengecekan apakah data pembeli itu telah tertulis dalam data P3KE.

Kalau datanya belum masuk dalam P3KE maka akan langsung di-update. Selanjutnya, orang itu bisa membeli elpiji 3 Kg sebagaimana biasanya.

Sudah Uji Coba

Penting diketahui, untuk pembelian elpiji 3 kg menggunakan MyPertamina ini sudah  dilakukan uji coba di sejumlah kota dan kabupaten, yaitu Tangerang, Semarang, Batam, dan Mataram dan dilakukan sejak bulan Maret 2022 atau lebih dahulu ketimbang uji coba pembelian BBM Pertalite.

Kemudian, pada tahun depan, hal ini akan dilakukan secara menyeluruh di wilayah Indonesia. Kendati nantinya pembelian elpiji 3 kg ini akan menggunakan pendataan, tetapi belum ada informasi adanya pembatasan pembelian LPG 3 kg.

Oleh sebab itu, masyarakat sejauh ini masih bisa membeli elpiji 3 kg seperti biasanya tanpa perlu merasa takut atau waswas akan kehabisan kuota harian untuk beli LPG 3 kg layaknya saat beli BBM subsidi.

Sekian ulasan tentang mekanisme beli LPG tahun 2023 yang perlu diketahui. Semoga bermanfaat.

Baca juga: Ngeri! Begini Imbasnya kalau Harga Pertalite dan LPG 3 Kg Segera Naik

Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU