Mengenal BAT Coin, Kripto Pembayaran Iklan pada Brave Browser

JAKARTA, duniafintech.com – Basic Attention Token/BAT Coin adalah token yang memberi tenaga pada platform periklanan digital berbasis blockchain.

Token ini dirancang untuk memberikan ketidakseimbangan yang adil kepada pengguna atas perhatian mereka.

Keunggulan ini dibawakan melalui Brave Browser, di mana pengguna dapat menonton iklan yang menjaga privasi dan menerima hadiah BAT untuk melakukan itu. 

Baca juga: Berita Bitcoin Hari Ini: Sederet Kripto Ini Diprediksi Menguat!

Di sisi lain, pengiklan dapat menayangkan iklan bertarget untuk memaksimalkan dan mengurangi kerugian akibat dari iklan tersebut.

Dilansir dari Coinmarketcap, Basic Attention Token sendiri adalah unit hadiah dalam ekosistem periklanan ini, dan dipertukarkan antara pengiklan, penerbit, dan pengguna. 

Pengiklan membayar kampanye iklan mereka dengan token BAT. Dari anggaran ini, sebagian kecil membantu pengiklan, sementara 70 persen token dialokasikan pada pengguna. 

Dalam ekosistem ini, perantara iklan yang biasanya menaikkan biaya iklan dikeluarkan untuk meningkatkan efisiensi biaya.

Basic Attention Token diluncurkan pada 2017 mengikuti salah satu penawaran koin perdana (ICO) yang paling cepat terjual sepanjang masa, dengan platform ini mengumpulkan total USD 35 juta atau sekitar Rp 521,4 miliar dalam waktu kurang dari satu menit. 

Sejak itu, BAT Coin telah menjelajahi periklanan berbasis perhatiannya kepada pengguna di sebagian besar negara melalui program Brave Rewards-nya.

Mengenal Pendiri BAT Coin

Basic Attention Token ini memiliki dua pendiri yaitu Brendan Eich dan Brian Bondy. Dua individu ini sangat terkemuka di perangkat lunak perangkat lunak perangkat internet.

Baca juga: Izin Exchange Kripto di Indonesia Dibatasi, Ini Komentar CEO Indodax

Brendan Eich adalah CEO Brave Software, perusahaan induk di balik browser Brave dan Basic Attention Token. 

Sebelum di Brave, Eich adalah pendiri dan CTO Mozilla dan juga menemukan JavaScript pada 1995. Dia juga membantu menemukan salah satu browser web paling populer di dunia pada 2004 yaitu Mozilla Firefox.

Kasus penggunaan utama untuk Basic Attention Token adalah sebagai token pembayaran untuk menjalankan kampanye iklan melalui Brave Ads. 

Mulai November 2020, potensi rendah harus berkomitmen pada mengeluarkan minimal USD 2.500 per bulan untuk iklan mereka, tetapi platform layanan mandiri dengan batas yang lebih saat ini sedang dalam proses.

Saat ini, anggaran iklan ini harus dibayar seluruhnya dengan Basic Attention Token, yang dapat diperoleh pengiklan dari berbagai platform bursa pihak ketiga. Dari sini, Brave mengambil komisi kecil, dan sisanya didistribusikan ke penerbit dan pengguna.

Harga BAT Coin

Berdasarkan data Coinmarketcap, pada Jumat (2/9/2022) kemarin, harga BAT Coin adalah Rp 5.075 dengan volume perdagangan 24 jam sekitar Rp 407,1 miliar.

BAT Coin menguat 1,79 persen dalam 24 jam terakhir. Sedangkan untuk peringkat Coinmarketcap saat ini adalah 73 dengan kapitalisasi pasar Rp 7,5 triliun. Hingga saat ini telah terjadi peredaran suplai sekitar 1,4 miliar BAT dari maksimal 1,5 miliar BAT Coin.

Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com.

Baca juga: Tahu Airdrop Kripto? Di Korsel Bakal Dipatok Pajak hingga 50 Persen

Penulis: Kontributor/Panji A Syuhada