duniafintech.com – Pelaku startup di Indonesia terus melakukan inovasi dalam segala sektor. Salah satunya Qasir yang memberikan perhatian khusus kepada usaha mikro. Melalui pesan elektronik, Rachmat Anggara selaku Co-founder menjelaskan ke Dunia Fintech soal kepeduliannya terhadap usaha level mikro.
“Qasir sejak awal berfokus pada sektor mikro, meskipun aplikasi Point of Sales kami sangat cocok untuk aneka jenis usaha.”
Pria yang biasa disapa Angga mengatakan, Qasir terus berkomitmen untuk memudahkan pelaku usaha mikro. Selain itu, pihaknya juga memiliki cita-cita untuk melakukan perombakan tata kelola usaha di level mikro, kecil dan menengah.
Baca juga: OJK Gelar Fintech Expo 2019 untuk Kembangkan Inklusi Keuangan
“Jualan apa pun bisa pakai Qasir. Gratis. Kami terus berkomitmen untuk menyediakan aplikasi gratis untuk pengusaha. Harapannya agar mereka bisa menjalankan usaha secara profesional melalui catatan dagang yang tertib dan rapi,”
Qasir Ciptakan Wajah Baru Ekosistem Usaha Mikro
Angga mengatakan, alasan ia dan tim membentuk Qasir dikarenakan banyaknya pelaku usaha mikro dan menengah yang tenggelam dalam persaingan dengan usaha modern lainnya. Selain itu, derasnya inovasi berupa teknologi membuat beberapa pengusaha mengalami kendala.
Baca juga: Fitur ‘Pembayaran Tempo’ Qasir Mudahkan Pengusaha Memulai Bisnisnya
“Ada pula usaha-usaha yang telah memiliki kebutuhan sistem pencatatan yang rapi, namun tidak mempunyai dana untuk membeli sistem tersebut,”
Secara keseluruhan, Qasir mempunyai keinginan untuk membuat ekosistem usaha mikro, kecil dan menengah lebih kompetitif dengan segmen usaha lainnya.
“Adanya keinginan untuk membentuk ekosistem yang mendukung pelaku usaha mikro agar memiliki daya saing. Apa pun usaha mereka, mulai dari yang terkecil sekali pun.”
-Fauzan-
