Menurut Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Badan Pusat Statistik, dan United Nation Population Fund, jumlah pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia pada akhir 2018 tercatat sebanyak 58,97 juta orang. Namun, dari jumlah tersebut baru sekitar 3,79 juta pelaku UMKM yang telah memanfaatkan teknologi untuk bisnisnya. Padahal, adaptasi teknologi sangat diperlukan di era digital ini terlebih karena UMKM memiliki peranan penting bagi pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
Tujuan kerjasama Microsoft Indonesia dengan Hipmi Jaya dalam Modernisasi Bisnis Lokal
Dalam hal ini, pertumbuhan komputasi awan (cloud) yang cepat juga menjadi faktor pendorong setiap sektor di industri agar dapat berkembang secara pesat. Microsoft sendiri percaya bahwa cloud dapat menjadi fondasi dasar bagi setiap organisasi untuk berinovasi dan meraih peluang yang lebih baik.
“Sebagai enabler transformasi digital, kami yakin bahwa untuk memberdayakan bisnis memulai perjalanan transformasi digitalnya, diperlukan solusi cloud untuk manajemen data. Layanan berbasis cloud dapat membantu para pelaku UMKM untuk menekan biaya operasional dan memberi mereka akses data dari mana saja, kapan saja dengan perangkat seluler apapun sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan efesiensi bisnis,” ujar Mulia Dewi Karnadi, Chief of Partner Officer and Director of Small Medium – Corporate Segments Microsoft Indonesia.
Salah satu teknologi yang diusung pada acara ini yaitu Office 365 dengan beberapa fiturnya seperti SharePoint, OneDrive, OneNote, Skype for Business, Outlook dan lain sebagainya dimana fitur-fitur tersebut memungkinkan para pelaku bisnis bekerja secara kolaboratif dalam satu lembar kerja yang sama dan terintegrasi atau dikenal dengan Co-Authoring. Office 365 menjadi pilihan yang efisien dan fleksibel karena dapat disesuaikan dengan kebutuhan bisnis Anda. Selain daripada itu, terdapat juga Microsoft Azure sebagai platform komputasi awan terintegrasi yang memberikan kemampuan bagi para pelaku UMKM untuk memindahkan aplikasi dan data bisnis penting ke cloud tanpa berinvestasi dalam infrastruktur yang mahal namun tetap aman.
“Selama enam tahun Microsoft telah menyediakan solusi cloud dan telah menyediakan lebih dari $1 miliar per tahun pada penelitian dan pengembangan Cybersecurity selama bertahun-tahun secara global. Hal ini untuk menjawab kebutuhan solusi bisnis yang tepat dalam hal teknologi agar kelak dapat menciptakan ruang kerja modern dan aman yang memungkinkan Anda bekerja lebih produktif, inovatif dan kolaboratif,” tutup Mulia Dewi Karnadi.
-Press Release-