DuniaFintech.com – Pakar menyebut tentang adanya kemungkinan badan jasa keuangan konvensional untuk menerapkan teknologi blockchain. Benjamin Soh, pendiri STACS, firma pengembang blockchain, menyebut infrastruktur sektor finansial sangat dimungkinkan bertumpu pada teknologi open source tersebut.
Pada konferensi daring bertajuk Unitize, Soh mengatakan, apabila bank mengadopsi secara masif, maka jutaan nasabah secara otomatis menjadi bagian atas infrastruktur blockchain di bidang finansial tanpa sepengetahuan mereka.
Soh mengatakan, langkah awal untuk bank menerapkan blockchain ialah dengan menyediakan wallet kepada nasabah yang masih menggunakan gerbang pembayaran tradisional. Hal tersebut dimaksudkan untuk menyerap efisiensi teknologi buku kas distribusi dan desentralisasi (distributed ledger technology) ke dalam sistem finansial.
Baca juga:
- Korea Selatan Siapkan Perdagangan Bebas Berbasis Blockchain
- Strategi Bisnis Cepat Kaya ala Bob Sadino, Modal Kecil Untung Besar
- Permudah Transaksi, Paper.id Sediakan Pembayaran via Tokopedia
Asia Terdepan Adopsi Blockchain untuk Keuangan
Soh melanjutkan, beberapa negara di Asia, seperti Thailand, Singapura, Malaysia, Jepand dan Korea Selatan memiliki itikad kuat untuk mengadopsi teknologi blockchain terhadap keuangan. Ia menambahkan, Singapura akan menjadi yang terdepan dalam menjadikan blockchain sebagai infrastruktur keuangan di Asia.
Senada dengan Soh, Vinay Mohan anggota blockchain ConsenSys mengatakan wilayah Asia berada di garis terdepan untuk inovasi keuangan. Ia mengklaim, makin mudahnya Usaha Kecil Menengah (UKM) dan ritel mengakses keuangan sebagai indikatornya.
Tidak hanya di Asia, wilayah Eropa, kecuali Swiss, cenderung mendukung blockchain sebagai infrastruktur finansial yang mumpuni. Mohan menilai, kompleksitas pada infrastruktur perbankan membuat 70% pelaku UKM beralih kepada layanan keuangan berbasis teknologi. Ia pun berharap munculnya blockchain dan mata uang digital bank sentral dapat membantu perbankan memudahkan layanannya kepada pengusaha dan nasabah.
DuniaFintech/FauzanPerdana
