26.7 C
Jakarta
Jumat, 20 September, 2024

Pegadaian Siap Meluncurkan Bank Emas, Tunggu Restu OJK

JAKARTA – PT Pegadaian (Persero) telah mengumumkan rencana ambisiusnya untuk meluncurkan bank emas pertama di Indonesia. Inisiatif ini bertujuan untuk memperluas layanan keuangan berbasis emas dan memberikan alternatif investasi yang menarik bagi masyarakat. Namun, realisasi rencana ini masih menunggu persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Pegadaian Siap Meluncurkan Bank Emas, Tunggu Restu OJK

Direktur Utama Pegadaian, Damar Latri Setiawan, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai persiapan untuk membentuk bank emas. Persiapan tersebut meliputi penyusunan model bisnis, pengembangan produk dan layanan, serta penguatan infrastruktur teknologi.

“Kami melihat potensi besar dalam pengembangan bank emas di Indonesia. Emas telah menjadi instrumen investasi yang populer dan terbukti tahan terhadap inflasi. Dengan adanya bank emas, masyarakat akan memiliki lebih banyak pilihan untuk berinvestasi dan mengelola aset emas mereka,” ujar Damar.

Pegadaian optimis bahwa kehadiran bank emas akan memberikan dampak positif bagi perekonomian nasional. Selain mendorong inklusi keuangan, bank emas juga diharapkan dapat meningkatkan likuiditas pasar emas dan memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu produsen emas terbesar di dunia.

Namun, Pegadaian menyadari bahwa pembentukan bank emas memerlukan regulasi yang jelas dan ketat. Oleh karena itu, mereka menunggu penerbitan Peraturan OJK (POJK) terkait bank emas yang saat ini masih dalam tahap penyusunan.

“Kami menghormati proses regulasi yang sedang berjalan di OJK. Kami siap mengikuti semua ketentuan dan persyaratan yang ditetapkan agar bank emas dapat beroperasi secara aman dan berkelanjutan,” tambah Damar.

OJK sendiri telah menyatakan dukungannya terhadap rencana Pegadaian untuk membentuk bank emas. Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar, menilai bahwa bank emas dapat menjadi inovasi yang positif dalam industri jasa keuangan.

“Kami menyambut baik inisiatif Pegadaian untuk membentuk bank emas. Kami akan terus mengawal proses ini agar sesuai dengan prinsip-prinsip kehati-hatian dan perlindungan konsumen,” kata Mahendra.

Dengan adanya dukungan dari OJK dan persiapan yang matang dari Pegadaian, diharapkan bank emas pertama di Indonesia dapat segera terwujud. Hal ini akan menjadi tonggak sejarah baru dalam industri jasa keuangan dan memberikan manfaat bagi masyarakat luas.

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU