duniafintech.com – publik Blockchain baru yang bernama Aergo, sudah memulai debutnya pada ekosistem project Blockchain di Seoul, Korea Selatan. Pada tanggal 6 Juli 2018. Pengembang platform Blockchain Aergo ini berbasis di Hongkong.
Mengenal Platform Publik Blockchain Aergo
Aergo adalah sebuah platform untuk mengembangkan protokol publik Blockchain baru, dengan alat pengembang yang canggih dan mudah digunakan. Di mana framework yang dibangun pada dApp.
Platform Aergo memiliki tiga fungsi utama yaitu,
- Aergo Chain, Layanan Blockchain ini meliputi smart contract berbasis SQL serta fitur-fitur canggih seperti versi terdistribusi dan teknik concurrency control.
- Aergo Hub, Layanan hosting Blockchain yang berperan sebagai publik interface untuk membangun, menguji, dan mengelolah Blockchain secara independen berdasarkan pada Aergo Chain.
- Aergo Marketplace, layanan ini bertujuan untuk mengaktifkan penjualan dan pembelian aset komputisasi secara peer to peer yang meliputi storage, algoritma, content, daya komputisasi, dll.
Di mana melalui platform Blockchain Aergo ini menawarkan kelebihan dari sisi keamanan namun lebih mudah digunakan untuk platform Blockchain dan dapat terintegrasi ke dalam sektor bisnis.
Tentu saja dalam pengembang project platform Aergo ini tidak berjalan seorang diri melainkan melibatkan perusahaan-perusahaan lainnya, salah satu startup yang turut mengembangkan dan mendukung platform ini adalah Blocko.
Kerjasama Blocko dan Aergo
Blocko merupakan startup Blockchain nomor satu asal Korea Selatan, yang sudah memiliki portofolio yang tidak perlu lagi diragukan beberapa klien besar pernah mereka tanggani seperti Samsung SDS, Hyundai Card, Lotte Card, dan LG CNS. Yang mana klien-klien kelas kakap tersebut menggunakan jasa layanan Blocko yang dikenala dengan nama “CoinStack”.
Sekedar informasi tambahan, CoinStack merupakan layanan yang mengembangakan platform middleware dan memberikan solusi terkait identitas digital dan pembayaran.
Selain beroperasi di Korea Selatan, startup ini juga memiliki dua kantor cabang di lokasi yang strategis yakni Hongkong dan London (Inggris). Hal ini juga menjadi indikasi bahwa startup Blocko siap menjadi perusahaan berlabel “Global”
Di mana pada project ini, startup Blocko terlibat dalam pengembangan pada bidang key technologies.
Latar Belakang Pengembangan Platform Aergo
Walaupun tingkat permintaan tinggi untuk pemanfaatan Blockchain tetapi tingkat penetrasi Blockchain masih tetap kurang dari satu persen di seluruh industri. Hal ini disebabkan, teknologi Blockchain dianggap terlalu rumit untuk dikembangkan oleh perusahaan, dan terdapat masalah keamanan dan konsistensi untuk dilakukan integrasi ke dalam sistem IT yang dimiliki oleh perusahaan.
Oleh karena itu, platform Aergo hadir untuk menjadi solusi terkait masalah-masalah yang sering dialami oleh sebuah perusahaan, di mana aplikasi ini dibangun pada beberapa konsep perencanaan yang menggunakan Cloud Computing tanpa perlu adanya server.
Source : aergo.io
Written by : Febrian Surya
