Restock Fasilitasi Pinjaman Bunga Rendah untuk Pengusaha

Restock adalah platform peer to peer lending (P2P Lending) memfasilitasi pinjaman bunga rendah kepada usaha kecil dan menengah (UKM) dengan menggunakan aset dan inventori usaha sebagai jaminan pembiayaan.

Kehadiran platform ini dapat membantu mengamankan hubungan antara pemberi pembiayaan dan penerima pembiayaan untuk menghasilkan keuntungan pada kedua pihak, yaitu pembiayaan dengan besaran bunga yang kompetitif bagi penerima pembiayaan, serta imbal hasil kepada pemberi pembiayaan. Nah, pemberi pembiayaan berkesempatan mendapat imbal hasil hingga 25 persen per tahun.

Penilaian Kredit Restock

Untuk memastikan segala aktivitas pembiayaan di platform ini aman, Restock melakukan 5 penilaian kelayakan, apa saja itu?

1. Platform melakukan traksi (traction) untuk menilai keberhasilan pemilik bisnis dalam menjalankan usahanya. Traksi ini akan menunjukkan potensi dan masa depan usaha tersebut yang akan memberikan jaminan serta keamanan kepada pemberi pembiayaan. 

   Traksi ini yang akan memvalidasi bahwa layanan atau produk yang tersedia di platform telah layak dan terjamin untuk pepmbiayaan.

2. Platform melakukan validasi keuangan dengan dua aspek penting, yaitu penghitungan kapasitas pembayaran untuk menjamin para penerima dapat membayar pembiayaan yang diterimanya. Kemudian, Restock juga melihat perhitungan interest coverage dengan mengukur kemampuan penerima pembiayaan dalam membayar bunga dengan pemasukannya.
3. Pihak platform juga akan menilai rasio loan to value dari inventori serta kemudahan likuidasi barang. Hal ini dijadikan sebagai salah satu faktor risiko utama yang bisa diukur demi pemenuhan syarat pembiayaan.
4. Pihak platform juga menjamin keamanan segala aktivitas penerima pembiayaan, dengan mengurangi risiko ancaman keamanan. Sebagaimana yang diketahui, bahwa digitalisasi merupakan ranah yang sangat rentan terhadap peretasan, seperti pencurian identitas, hingga penipuan pembayaran. Dengan begitu, perusahaan fintech p2p lending ini akan mengurangi risikonya lewat tiga aspek, yaitu kerja sama payment gateway, cash collection, serta cek.
5. Restock juga menilai karakter usaha kecil dan menengah (UKM) melalui BI checking, yaitu pencatatan informasi dalam Sistem Informasi Debitur (SID) yang mengandung riwayat kelancaran atau non performing credit payment (kolektibilitas) debitur. Hal ini demi mewujudkan fasilitas pembiayaan yang baik, aman, dan berkelanjutan.

Cara Menjadi Penerima Pembiayaan di Restock

Bagi para penerima pembiayaan (pelaku usaha kecil menengah) yang ingin mengajukan pembiayaan, berikut ini langkah-langkah yang bisa dilakukan.

1. Mengajukan Pembiayaan

Penerima pembiayaan dapat mengajukan pembiayaan dengan melengkapi informasi yang diminta oleh aplikasi. Karena platform ini meminta aset dan inventori usaha sebagai jaminan pembiayaan, maka penerima pembiayaan harus memberikan info seputar data aset, inventaris usaha, dokumen legal, serta pilihan gudang.

2. Analisis dan persetujuan

Setelah itu, pihak platform akan menganalisis dokumen dan informasi yang dikirimkan oleh penerima pembiayaan. Apabila dokumen dan informasi disetujui, maka pihak platform akan memberikan notifikasi kepada perusahaan.

3 Membayar Pembiayaan

Setelah mendapatkan pembiayaan, penerima pembiayaan pun harus membayar pengembalian dana melalui situs atau aplikasi platform ini sebagaimana telah dijadwalkan dalam perjanjian.

Keuntungan Menjadi Penerima Pembiayaan

Adapun para penerima pembiayaan akan menerima keuntungan berupa proses pembiayaan cepat yang membutuhkan waktu hanya 5 hari apabila penerima lolos tahap seleksi. Penerima pembiayaan juga tidak perlu memusingkan bunga yang tinggi, pasalnya platform ini memberikan besaran bunga yang sangat kompetitif.

Penerima hanya akan dikenakan bunga sebesar 1,25 persen hingga 3 persen per bulan tanpa biaya tersembunyi.

Cara Menjadi Pemberi Pembiayaan

Bagi para pengguna yang ingin menjadi pemberi pembiayaan, berikut ini merupakan tahapan dan langkah-langkah yang dapat dilakukan.

1. Mengajukan Pemberian Pembiayaan

Hal pertama, pemberi pembiayaan dapat mengajukan pemberian pembiayaan yang sesuai dengan keinginannya. Dalam hal ini, platform memberikan akses kepada pemberi pembiayaan untuk menganalisis penerima melalui informasi yang terdapat pada lembar fakta.

2. Membiayai Tawaran Pembiayaan

Kemudian, apabila telah memilih penerima, pemberi pembiayaan dapat menentukan jumlah pemberian pada tawaran pembiayaan yang dipilihnya.

3. Menerima Pengembalian Pembiayaan

Setelah itu pemberi pembiayaan akan menerima pengembalian pembiayaan beserta bunga yang akan dicicil oleh penerima pembiayaan sesuai dengan kesepakatan yang telah disepakati.

Nah, dengan memberikan pembiayaan melalui platform ini, kamu dapat membantu usaha-usaha yang membutuhkan modal, di samping itu juga bisa mendapat imbal hasil yang cukup menguntungkan. Menariknya, platform yang memiliki data aset dan inventori usaha sebagai jaminan akan memastikan bahwa risiko yang akan kamu terima apabila terjadi hal-hal yang tak diinginkan dapat lebih kecil. 

Penulis: Kontributor

Editor: Anju Mahendra