JAKARTA, duniafintech.com – Suku bunga bank digital seringkali lebih kompetitif daripada bank tradisional sebagai bagian dari strategi mereka untuk menarik nasabah baru.
Beberapa bank digital mungkin menawarkan suku bunga tabungan yang lebih tinggi daripada bank tradisional, sedangkan yang lain mungkin menawarkan suku bunga kredit yang lebih rendah atau lebih fleksibel.
Suku bunga bank digital dapat berbeda-beda tergantung pada bank, produk perbankan, dan negara tempat bank tersebut beroperasi.
Jenis Suku Bunga Bank Digital
1. Tabungan Digital
Bunga tabungan digital adalah bunga yang diberikan oleh bank digital atas simpanan yang ada di akun tabungan digital nasabah. Bunga ini diberikan sebagai imbalan atas penyimpanan uang di bank, dan tarif bunga dapat berbeda antara satu bank digital dengan yang lainnya. Beberapa bank digital menawarkan suku bunga yang lebih tinggi dibandingkan dengan bank konvensional.
2. Deposito Digital
Deposito digital adalah produk simpanan jangka pendek atau panjang dengan suku bunga tetap. Nasabah menyetor sejumlah uang ke dalam deposito untuk jangka waktu tertentu, dan bunga akan diberikan sesuai dengan tingkat bunga yang telah disepakati. Bunga deposito digital bisa berbeda-beda tergantung pada bank digital dan jangka waktu deposito.
Baca juga:Â Suku Bunga Bank Digital: Cek Rekomendasi Terbaru!
3. Kredit dan Pinjaman
Bunga kredit dan pinjaman adalah biaya tambahan yang harus dibayar oleh nasabah atas pinjaman yang diberikan oleh bank digital. Bunga ini biasanya diberikan sebagai persentase dari jumlah pinjaman, dan tingkat bunga dapat bervariasi tergantung pada jenis kredit atau pinjaman yang diberikan serta profil risiko peminjam.
4. Kartu Kredit
Bunga kartu kredit adalah biaya tambahan yang harus dibayar oleh pemegang kartu atas tagihan kartu kredit yang belum dibayarkan penuh setiap bulan. Bunga ini dikenakan sebagai persentase dari saldo yang belum dibayar, dan tingkat bunga pada kartu kredit dapat bervariasi tergantung pada bank digital dan tipe kartu.
Manfaat Suku Bunga Bank Digital
1. Imbal Hasil untuk Tabungan
Bunga bank digital memberikan imbal hasil atas simpanan yang nasabah miliki di akun tabungan digital. Ini berarti uang yang disimpan di bank digital akan berkembang seiring waktu karena adanya bunga yang diberikan oleh bank. Dengan demikian, nasabah dapat meraih pertumbuhan nilai kekayaan secara perlahan melalui bunga tersebut.
2. Dorongan untuk Menabung
Adanya suku bunga bank digital dapat menjadi dorongan bagi nasabah untuk lebih rajin menabung. Ketika nasabah melihat bunga yang diterima dari simpanan mereka, mereka akan lebih termotivasi untuk terus menambah jumlah tabungan.
Baca juga:Â Suku Bunga Bank Digital vs Bank Konvensional: Mana yang Untung ?
3. Penghasilan Tambahan bagi Nasabah
Suku bunga bank digital bisa menjadi sumber penghasilan tambahan bagi nasabah tanpa harus melakukan pekerjaan tambahan. Uang yang ditempatkan di tabungan atau deposito akan menghasilkan bunga secara otomatis, meningkatkan nilai akun mereka dari waktu ke waktu.
4. Penyedia Dana bagi Lembaga Keuangan
Suku bunga bank digital juga berfungsi sebagai sumber pendapatan bagi bank digital itu sendiri. Pendapatan dari bunga dapat digunakan untuk mengoperasikan bank dan menyediakan layanan perbankan lebih lanjut bagi nasabah.
5. Fasilitas Investasi Jangka Pendek
Deposito digital yang menawarkan suku bunga tetap dapat menjadi pilihan bagi mereka yang ingin berinvestasi dengan jangka waktu tertentu dan tingkat risiko yang lebih rendah daripada investasi saham atau instrumen investasi lainnya.
Rekomendasi Suku Bunga Bank Digital
1. Sea Bank
Sea Bank menawarkan tingkat suku bunga deposito sebesar 7 persen per tahun dengan tenor mulai dari 1 bulan dan saldo minimum Rp1 juta
Kendari demikian, Sea Bank menawarkan tenor deposito selama 1 sampai 3 bulan. Tingkat suku bunganya sebesar 6 persen per tahun untuk tenor 1 bulan dan 7 persen per tahun.
2. Allobank
Allobank menawarkan 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, 12 bulan, dan 24 bulan. Besaran bunga deposito yang ditawarkan oleh Allobank berbeda-beda. Namun untuk setoran awal sebesar Rp10 juta. Berikut adalah rincian tingkat bunga deposito di Allobank:
– Nominal deposito sebesar Rp10 juta – Rp100 juta untuk seluruh tenor, tingkat bunga depositonya sebesar 4 persen.
– Nominal deposito sebesar Rp100 juta – Rp500 juta, tingkat bunga deposito untuk tenor 1 bulan adalah 4 persen dan tenor lainnya adalah 4,25 persen.
– Nominal deposito sebesar Rp500 juta – Rp1 miliar, tingkat bunga deposito untuk tenor 1 bulan adalah 4,75 persen dan tenor lainnya adalah 5 persen.
– Nominal deposito di atas atau sama dengan Rp1 miliar, tingkat bunga deposito untuk tenor 1 bulan adalah 5,75 persen dan tenor lainnya adalah 6 persen.
Baca juga:Â Suku Bunga Bank Digital: Intip Suku Bunga Depositonya Yuk !
3. Jenius
Jenius menawarkan tiga jenis produk deposito dengan penggunaan berbeda-beda. Diantaranya Flexi Saver dengan jenis deposito yang memungkinkan nasabah menyetor dan menarik tunai tanpa dikenakan pinalti.
Kemudian, Dream Saver dengan jenis deposito yang dapat autodebet dari rekening nasabah. Kemudian nasabah juga bebas untuk menentukan jumlah setoran dan periode waktu. Terakhir, Maxi Saver yaitu jenis deposito berjangka yang membebaskan nasabah untuk menentukan jumlah setoran, periode tenor dan metode perpanjangannya.
Bunga deposito yang ditawarkan berbeda-beda sesuai dengan jenis deposito yang dipilih. Untuk Flexi saver dan Dream saver, bunga depositonya adalah 2,5 persen per tahun.
4. Blu by BCA Digital
Anak usaha dari Bank BCA menawarkan produk deposito bernama bluDeposit yang bisa diikuti dengan saldo minimal sebesar Rp 1 juta dan tenor mulai dari 1-12 bulan.
Nasabah bebas menarik dana deposito sebelum jatuh tempo tanpa harus dikenakan biaya penalti.
Berikut nominal deposito yang diberikan oleh blu:
– Untuk nominal deposito antara Rp1 juta hingga Rp9.999.999, bunga yang diberikan sebesar 3,5 persen per tahun.
– Untuk nominal deposito antara Rp10 juta hingga Rp99.999.999, bunga yang diberikan sebesar 3,75 persen per tahun.
– Untuk nominal deposito sebesar Rp100 juta, bunga yang diberikan sebesar 4 persen per tahun.
5. Bank Jago
Bank ini menawarkan lima produk deposito dengan jenis bunga yang berbeda-beda. Produk tersebut yaitu Kantong Utama, Kantong Bayar, Kantong Nabung, Kantong terkunci dan Kantong Investasi. Kelima produk tersebut menawarkan bunga deposito mulai dari 0,5 peren hingga 5 persen.