JAKARTA, duniafintech.com – Trading cryptocurrency sekarang ini semakin banyak diminati oleh masyarakat dari berbagai kalangan usia. Dalam artikel berikut ini, simak beberapa teknik trading kripto dari berbagai trader terkemuka ini.
Pengertian Trading Cryptocurrency
Trading kripto adalah aktivitas-aktivitas untuk memperdagangkan mata uang kripto melalui akun perdagangan dengan berspekulasi tentang pergerakan harga cryptocurrency. Hal ini hampir sama dengan trading saham dan komoditas lain, hanya saja tingkat volatilitasnya relatif lebih tinggi dibandingkan yang lain.
Untuk melakukan aktivitas trading kripto yang baik, maka penggunanya harus lebih dulu memiliki pemahaman mengenai teknologi trading, tren data di pasar dan strategi trading. Bagi investor pemula, maka biasanya mereka akan menggunakan bantuan broker pada saat melakukan trading.
Ada beberapa langkah yang harus ditempuh sebelum melakukan aktivitas trading. Penggunanya harus membuat akun trading terlebih dahulu, baru kemudian melakukan deposit berupa sejumlah uang yang akan digunakan untuk perdagangan nantinya. Setelah itu, pengguna juga dapat melakukan jual-beli aset crypto sesuai keinginan mereka.
Teknik Trading Cryptocurrency Ketika Krisis
Volatilitas cryptocurrency yang relatif tinggi dan tidak dapat diprediksi membuat trader seringkali berhadapan dengan kondisi krisis. Berikut ini adalah 5 teknik trading crypto ketika krisis oleh trader berpengalaman, diantaranya yaitu:
- Beralih Sisi guna Memotong Kerugian
Gartman selaku trader berpengalaman juga berpendapat bahwa ketika harga aset terus mengalami penurunan dan mencapai titik ‘stop loss’, maka baiknya investor jangan terburu-buru untuk membeli aset di harga lebih rendah. Satu-satunya pilihan yang dapat dilakukan oleh investor adalah menjual lebih banyak aset lagi. Namun, tentunya hal ini akan berbeda-beda untuk tiap investor.
- Trading Cerdas
Pemantauan pergerakan harga secara terus-menerus dilakukan dapat juga menyebabkan investor melakukan overtrade karena terpengaruh dari hype atau rasa takut trader lain. Trader yang sukses tidaklah terburu-buru. Gartman juga menekankan “Dalam trading, diperlukan kerja lebih cerdas, bukan lebih keras.”
- Verifikasi Informasi Trading
Banyaknya informasi yang tidak kredibel bertebaran di sosial media akhir-akhir ini, kadang informasi tersebut dijadikan sebuah landasan bagi investor untuk melakukan trading. Maka dari itu, Raj Khosla, selaku Managing Director MyMoneyMantra mengingatkan investor untuk selalu memeriksa validitas informasi trading seperti analisis pasar, volume perdagangan, dan lain sebagainya sebelum melakukan trading. Hal ini menjadi semakin krusial ketika pasar tidak dalam kondisi yang baik-baik saja.
- Membaca Tren Pasar Kripto
Dennis Gartman, selaku seorang trader dengan pengalaman lebih dari 50 tahun berpendapat bahwa untuk melakukan trading dengan aman, maka trader harus bisa membaca sebuah tren cryptocurrency di pasaran. Pilihan ini dapat diambil untuk meminimalkan risiko kerugian dan juga mengambil waktu untuk membuat strategi trading yang baru. Ada sebagian investor yang gagal membaca tren pasar, salah berspekulasi dan melawan arus, sehingga cukup banyak investor yang mengalami kegagalan.
- Trading Berkala
Ollie Leech dari Coindesk juga berbagi pendapat bahwa alih-alih memasukan semua dana kamu ke satu aset crypto saja secara sekaligus, maka lebih baik kamu membagi dana tersebut ke jumlah yang lebih kecil dan memasukkannya secara berkala ke aset crypto tertentu pada hari dan waktu yang telah ditetapkan. Trading secara berkala dalam jangka waktu yang lama dipercaya dapat mengurangi dampak volatilitas pasar serta bisa juga untuk mendapatkan lebih banyak keuntungan. Strategi ini sering disebut dengan Dollar cost averaging.
Cara Trading Crypto dengan Tepat Menurut Para Ahli
Seiring berjalannya waktu, semakin banyak trader yang telah mengemukakan pendapat mereka mengenai aturan dan tips perdagangan dalam buku, buletin ataupun sosial media. Berikut ini adalah cara trading crypto yang tepat menurut para ahli, diantaranya adalah sebagai berikut:
- Memeriksa Platform Perdagangan
Vineet Nanda, selaku Co-Founder Globalise mengingatkan para trader untuk berhati-hati dalam memilih perantara investasi dan trading cryptocurrency. Perdagangan sebaiknya dilakukan melalui platform terpercaya sehingga, nantinya tidak akan macet jika ada perubahan peraturan atau perusahaan mengalami kebangkrutan.
- Menghindari Perdagangan dalam Jumlah Besar
Vineet Nanda juga menyarankan untuk trader memulai perdagangan secara bertahap dengan jumlah kecil. Vikram Suburraj, selaku CEO Giottus Cryptocurrency Exchange ikut menambahkan, yakni untuk melakukan diversifikasi investasi untuk menghindari kerugian mutlak. Sehingga meskipun nanti mengalami kerugian, investor tetap masih memiliki aset sisa.
- Fokus pada Mata Uang Digital Terpercaya
Salah satu teknik trading cryptocurrency paling tepat dan aman adalah sebuah perdagangan aset crypto yang sudah terdaftar di regulasi BAPPEBTI. Hal ini dikarenakan aktivitas perdagangannya telah diatur dan dijamin oleh hukum sehingga dapat dipercaya untuk melakukan perdagangan.
Penulis: Kontributor
Editor: Anju Mahendra
