duniafintech.com – Mengatur kinerja tim, membuat tugas harian sekaligus menjadi pengingat pekerjaan, dan bermacam kegiatan produktif harian lainnya bisa diliihat dan dilacak lewat applikasi canggih bernama Worksaurus.
Belum setahun aplikasi yang berbasis SaaS (Software as a Services) atau cloud ini diluncurkan, penggunaannya telah diadopsi oleh brand nasional yang menggunakan jasa dari Worksaurus untuk mengatur permasalahan tiket dan pelayanan terhadap pelanggan.
Founder Worksaurus yang berlatar belakang seorang konsultan bisnis dalam bidang IT, Said M Fahmi, memiliki ketertarikan untuk mengembangkan software yang dapat mengintegrasikan antar pekerjaan atau department. Kemudian ia melihat platform software yang saat ini banyak digunakan belum mampu memenuhi kebutuhan dan kebiasaan yang dilakukan dalam setiap perusahaan yang unik dan berbeda.
Kita berangkat awalnya dari dunia software, kemudian merambah membuat applikasi untuk klien, lalu ketika bertemu klien mereka suka mengalami kendala untuk mengatur timnya, akhirnya kita buatlah softwarenya,” papar Said M. Fahmi yang ditemui di kantornya beberapa hari yang lalu.
Dengan bootstrap funding, Worksaurus mencoba menjadi sebuah platform yang mampu menjawab kebutuhan pasar. Melihat begitu banyak kebutuhan akan sebuah software yang dapat mempermudah pekerjaan.
Pemanfaatannya sendiri tentu dapat dilihat dari mobile maupun pc masing-masing, seperti meningkatkan profit usaha dengan tim yang lebih produktif, hemat waktu dan tenaga, dapat melihat seluruh progress pekerjaan tim, real time report, dan kustomisasi. Kesemuanya itu ditampilkan secara kanban atau halaman per pekerjaan.
Berasal dari gabungan kata “work” dan “dinosaurus”. Nama tersebut bersinergi dengan apa yang diharapkan oleh tim. Visi Worksaurus adalah aplikasi ini dapat membantu banyak proyek besar dengan beragam kebutuhan. Sehingga pemanfaatan Worksaurus ke depannya diharapkan menjadi lebih luas.
Saat ini pemanfaatan seluruh fitur pada Worksaurus telah digunakan oleh berbagai perusahaan dengan skala tim mulai dari kecil hingga besar. Selain itu pula, Worksaurus juga memberikan free license untuk UKM yang bersifat sosial dan untuk lembaga pendidikan. Sebagai salah satu karya anak bangsa, harapan mereka adalah turut membantu memajukan Indonesia agar dapat memanfaatkan perkembangan teknologi untuk hal-hal yang lebih positif.
Written by: Romy Syawal
