27.1 C
Jakarta
Senin, 23 Desember, 2024

3 Kota Ini Dikategorikan Sebagai Wilayah ‘Ramah’ Mobile Game

DuniaFintech.com – Mobile game menjadi kegiatan yang semakin diminati di Indonesia. Sebagai negara dengan wilayah yang luas, tak ayal Indonesia menjadi sebuah pasar yang potensial serta menguntungkan. Hal ini terbukti dengan banyaknya keikut sertaan serta gelaran yang dilakukan Sumber Daya Manusia dalam negeri dalam kompetisi esport.

Biaya yang terjangkau, dukungan penyedia jaringan serta kemudahan untuk mendapatkan jenis gawai yang terkualifikasi, membuat peminat game dengan console jenis gawai tersebut semakin meningkat dari hari ke hari. Oleh karenanya, OpenSignals merilis laporan tentang dukungan fasilitas penyedia jaringan terhadap mobile game.

Dalam laporannya, OpenSignals memberikan skala penilaian 1-100 untuk setiap kota provinsi yang menghadirkan pengalaman yang menyenangkan dalam bermain mobile game. Ada pun unit analisis yang diteliti oleh OpenSignals meliputi kualitas operator dalam berbagai jenis teknologi jaringan (HSDPA dan LTE). Ada pun mereka memilih 44 kota provinsi besar di Indonesia dalam memberikan penilaian.

3 Kota Ini Dikategorikan Sebagai Wilayah 'Ramah' Mobile Game
Temuan kualitas provider internet gawai OpenSignals untuk pengalaman mobile game

Baca juga:

Kota Ramah Mobile Game

Pada urutan pertama, ditempati kota Palangka Raya dengan capaian poin mencapai 71,9. Sementara posisi kedua berada di posisi Pekanbaru dengan mencapai 71,1 poin disusul dengan Banda Aceh yang menempati posisi ke-3 dengan raihan 70,1 poin. Ada pun ketiga kota ini digolongkan dalam tingkat fair (sedang). Dalam arti kata lain, pemain merasa cukup terpuaskan dengan mengalami delay yang rendah saat bermain.

Sementara itu, wilayah ternama seperti Jabodetabek dinilai cukup timpang dalam menghadirkan kualitas pengalaman bermain. Kota Tangerang Selatan mengantong poin sebesar 67,9 dan menjadi yang tertinggi di kawasan Megapolitan. Dalam temuan lainnya, Bekasi, sebagai wilayah dengan kepadatan penduduk yang tinggi justru bertengger di atas posisi Jakarta dengan mengantongi 66,4.

Wilayah Bogor sebagai bagian dari Jabodetabek, dinilai cukup mengagetkan dengan berada di level dengan kualitas poor (buruk). Dengan mendapatkan poin 61,1 dinyatakan bahwa kota hujan memiliki kualitas yang rendah untuk memiliki pengalaman mobile game yang diimpikan.

Sementara itu, posisi 3 terbawah dihuni oleh kota Cimahi dengan poin mencapai 57,2 disusul dengan Sukabumi dengan raihan 56 poin. Sementara kota Kupang, Nusa Tenggara Timur berposisi sebagai juru kunci dengan raihan mencapai 53,1.

DuniaFIntech/Fauzan

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU