27.8 C
Jakarta
Jumat, 22 November, 2024

Big Data Mesin Pencarian Blockchain di Rilis Google

duniafintech.com – Tak bisa disangkal bahwa saat ini Google merupakan perusahaan teknologi terdepan di dunia. Hal itu dapat dibuktikan dengan dirilisnya big data mesin pencarian Blockchain oleh Google. 

Google membuat kejutan untuk masyarakat khususnya dalam pemanfaatan teknologi blockchain yang saat ini banyak diminati. Dengan demikian inovasi berkelanjutan menjadi fokus Google untuk memberikan layanan terbaik bagi para penggunanya, salah satunya dengan merilis big data mesin pencarian Blockchain.

Dilansir dari Bitcoinist, ketika Amazon dan Microsoft meluncurkan tools yang berguna untuk mengatur dan menciptakan Blockchain, Google dikabarkan sudah mengkombinasikan kedua hal tersebut untuk membuat Blockchain Search.

Baca juga: Christian Mischler: Pasar Blockchain dan Kripto akan Stabil

Google Membuat Search Engine untuk Blockchain

Senior Developer Adcovate Google Cloud, Allen Day mengungkapkan bahwa pengembangan search engine untuk Blockchain guna mengantisipasi permintaan pelanggan sebelum produk tersebut ada, ia menganggap bahwa kemampuan Blockchain adalah hal besar pada masa depan. Sehingga ia sudah memulai memberi porsi terhadap seluruh Bitcoin dan Blockchain pada Google’s big data platform, BigQuery.

Untuk tahap selanjutnya setelah big data mesin pencarin blokchain, Google akan membuat seperangkat alat untuk mencari data. Project ini diketahui sebagai Blockchain ETL, yang sudah terbukti menjadi kata yang populer.

Fungsi pengembangan search engine untuk Blockchain berkisar kepada prediksi harga Bitcoin, hingga perbedaan kekayaan di antara pemilik dompet Ethereum.

Baca juga: Blockchain Academy Hadir di Perusahaan Blockchain Ini

Allen Day terus berfokus kepada bagaimana cara Blockchain bekerja dan siapa yang menggunakannya, di mana dia telah melacak penggunaannya bersama AI pada Blockchain Ethereum. 

Bukan hanya itu saja seluruh Blockchain Ripple juga sudah ditambahkan ke dalam perangkat ini, dimana alat atau perangkat ini sudah dilakukan uji coba pada 2017 silam saat momen menciptakan Bitcoin Cash, yang diharapkan mampu meningkatkan transaksi mikro. 

Baca juga: Facebook Akuisisi Startup Blockchain Ini

Kemampuan Google dalam terkait melacak transaksi pada mata uang digital ini merupakan sebuah hal yang baik guna menutup kekurangan dari pesaing mereka seperti Amazon dan Microsoft khususnya pada ruang Blockchain.

-Febrian Surya-

2 KOMENTAR

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU