DuniaFintech.com – Salah satu perusahaan pakaian olah raga asal Amerika Serikat, Nike telah menerima pembayaran mata uang kripto. Metode pembayaran tersebut dihasilkan atas kerja sama dengan salah satu startup jasa keuangan berbasis teknologi (fintech) asal Inggris, Plutus.
Selain menerima pembayaran melalui kripto, setiap pembelian produk Nike dengan Plutus secara daring mendapatkan cashback dari 3% hingga 9%. CPO Plutus, Minyi Soon menjelaskan beberapa produk yang bisa mendapatkan kesempatan tersebut.
“Pembelian produk Nike Air Max 90’s yang disesuaikan melaui pembelian web. Setiap pembelian mendapatkan harga kembali sebanyak 9% dan 3% uang kripto yang muncul akun Plutus Anda,”
Skema pembayaran ini dinilai tepat waktu, lantaran wabah global COVID-19 yang tengah melanda hingga membuat perilaku berbelanja konsumen yang beralih ke layanan daring. Ada pun reward cashback akan dimasukkan kedalam token Plutus yang berada dalam naungan Ethereum bernama Pluton.
Baca juga:
- Istilah dalam Blockchain yang Penting Anda Ketahui
- Pinjaman Online BRI Capai Transaksi 53% di Tengah Pandemi
- Makin Cuan! Mandiri dan KoinWorks Mudahkan Investasi Anda
Nike Terima Mata Uang Kripto
Selain bermitra dengan Nike melalui mata uang kripto, Plutus juga bermitra dengan startup berbasis teknologi lainnya, seperti Airbnb dan Skyscanner pada 2020 ini. Kemitraan bertujuan untuk penggunaan mata uang kripto sebagai pembayaran perjalanan wisata.
Plutus merupakan startup fintech yang berdiri tahun 2015, menghadirkan layanan penggunaan mata uang kripto dalam bentuk kartu debit visa. Selain itu, terdapat juga layanan konversi fiat terhadap mata uang kripto melalui kartu tersebut. Sebagai layanan fintech berbasis kartu debit, Plutus menggabungkan prinsip perbankan dengan mata uang kripto. Hal tersebut juga menjadi visi mereka untuk menjadikan transaksi berbasis kripto sebagai gaya baru keuangan modern.
Layaknya fintech pada umumnya, Plutus memberikan kebebasan penggunanya untuk mengatur keuangan mereka melalui prinsip fiat pada kripto. Selain itu, kenyamanan pengguna dalam mengatur mata uang mau pun aset kripto miliknya juga hadir melalui layanannya. Salah satu contohnya ialah pengaturan fiat dan kripto dalam satu layanan interface. Startup tersebut juga memberikan layanan top up debit dalam bentuk kripto atau fiat serta belanja di berbagai toko seluruh dunia melalui infrastruktur yang dihadirkan Visa.
DuniaFintech/FauzanPerdana
