duniafintech.com – Setelah mengambil sebagian besar pasar transfer uang internasional dari bank-bank besar, TransferWise salah satu perusahaan pembuat fintech terbesar di London ini, memperkenalkan akun valuta asing baru “bordeless” kepada khalayak umum pada hari selasa, (23/5/2017). Dengan menggunakan akun Borderless, seakan memiliki rekening bank lokal di negara manapun tanpa harus menginjakkan kaki di sana.
Akun yang baru diluncurkan ini, ditujukan untuk menangani masalah yang selalu dihadapi oleh usaha kecil ketika membuka rekening perdagangan multi mata uang di bank-bank tradisional.
Akun tanpa batas TransferWise tidak dilengkapi dengan biaya pemasangan atau biaya bulanan dan tidak ada biaya untuk menerima pembayaran dalam mata uang lokal. Transfer mata uang dilakukan pada kurs tengah pasar standar dengan biaya komisi di luar biasa.
Tidak seperti akun tradisional, biaya penawaran baru tidak ada biaya pemasangan atau bulanan, dan pengguna dapat menerima uang secara gratis. Tidak membayar bunga atas saldo rekening. Semua dana di rekening disimpan secara fisik di rekening bank TransferWise sendiri di Inggris, A.S. atau Australia,” kata perusahaan itu.
Kini melalui Transferwise, baik usaha kecil maupun pekerja lepas individu serta pedagang tunggal, dapat dengan mudah untuk memegang 15 mata uang yang berbeda. Hal ini memungkinkan pelanggan untuk menerima dan membayar dana di lokasi tersebut tanpa membayar biaya transfer dan devisa internasional. Itu karena jika Anda menerima uang ke rekening negara TransferWise Anda dalam mata uang yang serasi, Anda sama sekali tidak membayar biaya nilai tukar karena tidak ada pertukaran mata uang.
Co-founder dan Chief Executive Officer Taavet Hinrikus mengatakan dalam sebuah wawancara bahwa TransferWise dengan platform uniknya yang telah dibangun ini, dapat menjadi jenis layanan keuangan baru untuk masa depan
Kami benar-benar berpikir bahwa kami memiliki kesempatan untuk menjadi jenis sistem keuangan baru,”katanya.
Perpindahan ke pasar akun bisnis mengikuti sebuah janji yang dibuat oleh CEO Taavet Hinrikus awal bulan ini bahwa bisnis transfer uang “hanya titik awal” bagi perusahaan yang menghasilkan pendapatan lebih dari dua kali lipat pada tahun hingga Maret 2017, dan sekarang mengklaim sebuah 10% pangsa pasar transfer uang luar negeri di Inggris.
Sumber : fintechranking.com
Written by: Andriani Supri