Menabung 100 Juta Setahun dari Gaji UMR, Mitos atau Fakta?

JAKARTA, duniafintech.com – Menabung 100 juta setahun dengan gaji UMR ternyata bukanlah hal yang mustahil untuk dilakukan. Setiap orang harus berusaha untuk memiliki aset yang dapat memenuhi semua tujuan keuangan. Salah satunya dengan berhemat 100 juta per tahun. Aset sebesar ini akan memungkinkan Anda mencapai tujuan keuangan Anda. Namun untuk mencapai tujuan tersebut, harus ada pendapatan yang cukup besar sepanjang tahun.

Cara Menabung 100 Juta dalam Setahun dengan Gaji UMR

Untuk mencapai tujuan tersebut, kita perlu menyisihkan tabungan minimal Rp8,3 juta setiap bulannya. Inilah cara Anda menghemat 100 juta setahun:

1. Pencatatan pemasukan dan pengeluaran
2. Buat strategi tabungan
3. Mencari pendapatan tambahan?
4. Investasi
5. Menerapkan gaya hidup hemat

Baca juga: Tips Beli Rumah KPR Plus Syarat Pengajuannya bagi Pekerja Kantoran

Baca juga: Aplikasi Investasi Emas Paling Aman untuk Menabung

Bagaimana Cara Menabung 100 Juta Setahun

Untuk mencapai target 100 juta dalam setahun, kita perlu menabung minimal Rp 8,3 juta per bulan. Tentu saja pihak yang memiliki pendapatan UMR akan kesulitan mencapai tujuan tersebut. Oleh karena itu, untuk mencapai tujuan tersebut, kita harus meningkatkan omzet sepanjang tahun.

1. Teliti dalam Pendapatan dan Pengeluaran

Cara menabung 100 juta dalam setahun yang pertama adalah dengan mencatat pemasukan dan pengeluaran. Sebelum membuat strategi menabung, Anda sebaiknya mengukur kebiasaan belanja dan perhitungan pendapatan Anda. Catatan ini memungkinkan kami menghitung biaya bulanan rata-rata.

2. Memiliki Perencanaan dalam Menabung

Untuk menghemat Rp 100 juta per tahun, kita perlu memiliki strategi yang tepat untuk mencapai tujuan tersebut. Salah satu cara yang bisa kita gunakan adalah 50/30/20. Namun, untuk mempersiapkan strategi mencapai tujuan tersebut, kita perlu lebih dari sekedar UMR.

3. Harus Mendapatkan Pendapatan Tambahan

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, untuk mendapatkan penghasilan Rp 100 juta per tahun, Anda harus menabung minimal Rp 8,3 juta per bulan. Untuk mencapai target tersebut, Anda harus memiliki penghasilan tambahan untuk mencapai target Rp 8,3 juta per bulan.

Beberapa contoh pekerjaan yang bisa memberikan penghasilan tambahan adalah copywriter freelance, memulai bisnis baru, menjadi reseller atau dropshipper. Anda harus berusaha semaksimal mungkin untuk mencapai target minimal Rp 8,3 juta per bulan.

4. Investasi

Selain menabung, alangkah lebih baik jika tabungan Anda disalurkan ke produk investasi. Produk investasi ini bisa berupa reksa dana. Dengan menginvestasikan dana Anda pada produk reksa dana, maka jumlah dana yang Anda kumpulkan akan optimal. Dana optimal merupakan hasil kinerja yang diperoleh. Pengembalian ini akan menambah dana Anda nantinya. Misalnya rata-rata penawaran dana investasi pasar uang berikut ini adalah 5-6%. Artinya, dana yang dialokasikan untuk produk tersebut bisa meningkat 5-6 persen.

5. Menerapkan Gaya Hidup Hemat

Salah satu cara menerapkan gaya hidup berkelanjutan adalah dengan hidup hemat. Dengan mewujudkan gaya hidup ini, kita bisa lebih terorganisir untuk menyelesaikan strategi mengumpulkan 100 juta per tahun.

Kesimpulan

Menabung 100 juta setahun tidaklah sulit untuk dikumpulkan. Asalkan anggaran kita mencukupi. Apalagi jika kita menggunakan cara-cara di atas. Salah satu opsinya adalah menggunakan metode 50/30/20. Kemudian aset juga harus dijadikan investasi agar tabungannya lebih optimal.

Demikian ulasan lengkap mengenai cara menabung 100 juta dalam setahun. Semoga bermanfaat.

Baca juga: Tips Menabung Untuk Beli Rumah Saat Memiliki Cicilan Kendaraan

Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com