JAKARTA, duniafintech.com – CEO DanaRupiah Entjik S. Djafar terpilih sebagai Ketua Umum Asosiasi Fintech Pendanaan Indonesia (AFPI) dengan masa bakti 2023-2026, menggantikan Adrian Gunadi.
Entjik S.Djafar adalah salah satu tokoh terkemuka dalam dunia perbankan dan konsultasi bisnis di Indonesia. Dengan pengalaman yang luar biasa selama lebih dari empat dekade, ia telah mencapai berbagai pencapaian gemilang dalam karirnya. Berikut adalah profil singkat dari Ketua Umum AFPI, Entjik S. Djafar:
1. President Of The Board Of Directors – DanaRupiah (Sep 2018 – Sekarang)
Sejak September 2018, Entjik S. Djafar telah memegang peran kunci sebagai President Of The Board Of Directors di DanaRupiah. Sebagai seorang pemimpin, ia telah memimpin perusahaan ini menuju kesuksesan dengan visi dan strategi yang kuat.
Baca juga:Â Berita Fintech Indonesia: AFPI Tunggu Surat Resmi KPPU, Penyelidikan Monopoli Bunga Pinjol Dimulai
2. Chief Executive Officer – GNV BUSINESS CONSULTING (Sep 2016 – Sekarang)
Entjik S. Djafar juga dikenal sebagai Chief Executive Officer di GNV BUSINESS CONSULTING sejak September 2016. Dalam perannya sebagai CEO, ia telah mengambil perusahaan ini ke puncak kesuksesan dalam bidang konsultasi bisnis.
3. Business Director – Bank Kesawan (Dec 2005 – Sep 2009)
Pada periode Desember 2005 hingga September 2009, Entjik S. Djafar pernah menjabat sebagai Business Director di Bank Kesawan. Di posisi ini, ia terlibat dalam mengembangkan strategi bisnis yang sukses.
4. Senior Vice President – Bank ICB Bumiputera (Jul 2001 – Dec 2005)
Selama empat tahun, dari Juli 2001 hingga Desember 2005, Entjik S. Djafar menjabat sebagai Senior Vice President di Bank ICB Bumiputera. Di posisi ini, ia memiliki dampak besar dalam mengelola operasi perbankan.
Baca juga:Â AFPI Bantah Tudingan KPPU Soal Monopoli Penetapan Suku Bunga Pinjaman
5. Assistant Vice President – Indonesia Banking Restructuring Agency/IBRA/BPPN (Sep 2000 – Jul 2001)
Pada periode September 2000 hingga Juli 2001, Entjik S. Djafar mendapatkan pengalaman berharga sebagai Assistant Vice President di Indonesia Banking Restructuring Agency (IBRA) atau BPPN (Badan Penyehatan Perbankan Nasional).
6. Operation Division Head – PT.Bank Artha Graha Internasional Tbk (Jun 1997 – Sep 2000)
Entjik S. Djafar juga telah menjadi Operation Division Head di PT.Bank Artha Graha Internasional Tbk selama tiga tahun, dari Juni 1997 hingga September 2000. Di posisi ini, ia memiliki tanggung jawab besar dalam mengawasi operasi perbankan. Lokasi operasional.
Baca juga:Â Berita Fintech Hari Ini: KPPU Lakukan Penyelidikan Terhadap AFPI
7. Consumer Division Head/Senior Manager – Jaya Bank International (Sep 1994 – Jun 1997)
Pada periode September 1994 hingga Juni 1997, Entjik S. Djafar memegang peran penting sebagai Consumer Division Head/Senior Manager di Jaya Bank International. Di posisi ini, ia fokus pada pengembangan segmen konsumen.
8. Credit Manager – Bank Niaga (May 1983 – Sep 1994)
Entjik S. Djafar memiliki pengalaman yang sangat panjang di Bank Niaga, di mana ia menjabat sebagai Credit Manager selama lebih dari sebelas tahun, mulai dari Mei 1983 hingga September 1994.
Entjik S. Djafar adalah contoh nyata seorang pemimpin dengan karir yang cemerlang dalam dunia perbankan dan konsultasi bisnis. Dedikasinya terhadap industri keuangan di Indonesia dan keberhasilannya dalam berbagai peran kunci telah membuatnya menjadi salah satu figur terkemuka dalam dunia bisnis.
Baca juga:Â Berita Fintech Indonesia: AFPI Ungkap Syarat Bunga Pinjaman Fintech untuk UMKM Bisa Turun
Terpilihnya Entjik S.Djafar sebagai Ketua Umum AFPI, diumumkan melalui akun resmi instagram AFPI yaitu @afpiofficial.id. Akun tersebut memberikan selamat kepada Ketua Umum dan Dewan Pengawas terpilih AFPI periode 2023-2026.
“Semoga kepemimpinan ini membawa kemajuan dan inovasi dalam industri fintech lending,” tulis akun @afpiofficial.id.
