Apa itu budget tentunya sudah sering terdengar di telinga kita, utamanya bagi mereka yang bersentuhan langsung dengan dunia keuangan atau finansial.
Namun, meski kata ini sering digunakan, tetapi masih saja banyak orang yang belum tahu apa itu budget. Pada dasarnya, budget adalah suatu hal yang sangat penting bagi kehidupan kita.Â
Tanpa apa itu budget, hidup kita bisa jadi sangat berantakan dan mengakibatkan kita over spending.Â
Nah, agar hal itu tidak terjadi, simak ulasan tentang apa itu budget di bawah ini, seperti dikutip dari Qoala.
Apa Itu Budget?
Semua entitas yang menggunakan uang dalam kegiatan operasinya secara umum perlu budget supaya bisa beroperasi dengan baik. Hal ini tidak hanya berlaku untuk perusahaan profit, tetapi juga untuk negara yang berusaha untuk memakmurkan rakyat.
Karena itu, negara Indonesia memiliki anggaran pendapatan dan belanja negara yang setiap tahunnya disusun. Namun, membuat apa itu budget adalah suatu hal yang cukup sulit untuk dilakukan. Lantas, apa itu budget?
Mengutip investopedia, apa itu budget merupakan perkiraan pendapatan dan pengeluaran dalam periode waktu tertentu untuk kegiatan di masa depan dan biasanya disusun serta dievaluasi ulang secara rutin oleh penyusunnya.
Baca juga: 4 Cara Menghitung Budget Liburan yang Hemat dan Contohnya
Budget adalah alat untuk mengetahui kapan dan bagaimana uang yang didapatkan akan dikeluarkan. Penyusunan apa itu budget ini akan membuat perusahaan bisa tahu apakah uang yang mereka miliki cukup untuk membayar pengeluaran yang mereka miliki.
Pengertian Budget Menurut Para Ahli
Apa itu budget menurut para ahli? Di samping pengertian secara umum, budget mempunyai beberapa pengertian yang dibuat oleh para ahli keuangan dunia. Beberapa pengertian tentang apa itu budget adalah sebagai berikut.
George R. Terry
Budget adalah perkiraan anggaran kebutuhan yang penyusunannya dilakukan secara sistematis dan meliputi kegiatan yang dimiliki oleh perusahaan pada satu periode di waktu tertentu.
Kohler
Kohler mengatakan bahwa apa itu budget adalah rencana keuangan yang fungsinya digunakan menjadi kontrol kegiatan produksi yang ada di masa depan seperti kegiatan memperkirakan biaya, bahan material dan penggunaan tenaga kerja.
Naarifin
Bujet adalah rencana tertulis tentang kegiatan bisnis perusahaan yang biasanya dinyatakan secara kuantitatif menggunakan satuan uang dalam jangka waktu tertentu.
Purwanti dan Darsono
Purwanti dan Darsono mengatakan bahwa apa itu budget adalah rencana kerja yang dituliskan dengan bentuk angka keuangan, entah itu untuk jangka pendek atau jangka panjang.
Munandar
Budget adalah susunan rencana semua kegiatan perusahaan yang disusun secara sistematis dan dinyatakan dalam unit satuan moneter selama jangka waktu tertentu di masa depan.
Halim dan Kusuf
Budget adalah dokumen yang isinya adalah estimasi kerja dari perusahaan dalam bentuk pendapatan dan juga pengeluaran. Perusahaan akan melakukan penilaian kerja dengan cara membandingkan data di masa lalu untuk melakukan pengendalian perusahaan.
Apa Itu Budgeting?
Setelah tahu apa itu budget, berikut ini adalah penjelasan tentang budgeting. Adapun budgeting adalah kegiatan dari menyusun apa itu budget. Waktu yang akan digunakan untuk kegiatan ini akan sesuai dengan jumlah uang yang akan digunakan dan siapa penggunanya. Kegiatan ini terbilang cukup rumit di mana perusahaan harus mengeluarkan uang yang akan berlaku selama 1 tahun.
Alasan dari kerumitan ini adalah karena apa itu budget akan digunakan oleh semua divisi. Itulah kenapa budgeting di perusahaan akan memakan waktu yang lebih panjang dan prosesnya diikuti oleh orang yang lebih banyak. Terdapat ketentuan yang dimiliki oleh perusahaan ketika melakukan budgeting seperti 2 di bawah ini.
Top Down budgeting merupakan penentuan apa itu budget yang dilakukan oleh pemimpin bisnis tanpa melakukan pertemuan dengan orang-orang yang ada di bawahnya. Budgeting akan jadi lebih cepat tetapi tidak akan sesuai dengan kebutuhan divisi karena tidak disesuaikan terlebih dahulu.
Bottom up budgeting merupakan penentuan budget yang dilakukan oleh manajer dari setiap divisi perusahaan. Manajer akan melakukan diskusi terlebih dahulu dengan anak buah mereka sebelum akhirnya meeting dengan sesama manager.
Perbedaan Budget dan Budgeting
Pembahasan selanjutnya yang perlu diketahui setelah tahu apa itu budget ialah perbedaan antara budget dan budgeting. Adapun budget dan budgeting adalah istilah yang sering digunakan dalam konteks pengelolaan keuangan.
Meskipun keduanya terkait erat, terdapat perbedaan mendasar dalam konsep dan penggunaannya. Budget merujuk pada anggaran atau rencana pengeluaran yang telah ditetapkan untuk periode waktu tertentu.
Hal ini melibatkan penentuan alokasi dana yang tepat untuk setiap kategori pengeluaran. Di sisi lain, budgeting merupakan proses atau aktivitas yang melibatkan perencanaan, pengorganisasian, dan pengendalian pengeluaran berdasarkan anggaran yang telah ditetapkan.
Dengan kata lain, budget merupakan anggaran yang disusun supaya kegiatan pada satu periode itu bisa berjalan lancar. Budgeting merupakan proses untuk menyusun budget yang kita sebut itu. Keduanya berhubungan dalam menghasilkan anggaran yang diinginkan.
Tujuan Budget dan Budgeting
Budget dan budgeting punya tujuan yang melekat kepadanya. Adapun tujuan yang dimaksud adalah menyatakan harapan, hingga rencana rinci. Berikut ini penjelasan lebih dalamnya!
Menyatakan Harapan
Budget merupakan bentuk komunikasi yang digunakan oleh perusahaan untuk menyatakan harapan mereka. Hal ini membuat perusahaan bisa memberikan arahan yang lebih jelas terkait dengan hal-hal yang mereka ingin capai oleh pihak manajemen.
Rencana rinci
Budget disusun supaya sumber daya yang digunakan bisa digunakan secara maksimal agar tujuan perusahaan bisa tercapai. Budgeting membuat perusahaan bisa memberikan batasan terkait aset apa saja yang akan dikeluarkan.
Jenis-Jenis Budget
Dalam pengelolaan keuangan perusahaan, terdapat berbagai jenis apa itu budget yang perlu dipahami. Budget merupakan langkah awal yang penting untuk menentukan anggaran yang akan digunakan. Jenis-jenis apa itu budget tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan dan metode penganggaran yang digunakan. Berikut adalah beberapa jenis budget yang perlu diketahui.
Berdasarkan Perencanaan
- Budget Incremental: Metode penganggaran dasar yang umum digunakan. Anggaran pada jenis ini disesuaikan dengan tahun sebelumnya dengan beberapa perubahan atau penyesuaian alokasi.
- Budget Activity Based: Anggaran ditentukan berdasarkan aktivitas yang berhubungan dengan tujuan perusahaan. Misalnya, dengan diberikan input sebesar Rp 500.000.000, perusahaan akan mengalokasikan dana sesuai dengan aktivitas yang terkait.
- Anggaran Value Proposition: Anggaran yang ditetapkan untuk menghindari pengeluaran yang tidak perlu.
- Anggaran Zero Based Budgeting: Proses penganggaran yang dimulai dari nol, tanpa mempertimbangkan kegiatan pada periode sebelumnya.
Berdasarkan Keterlibatan
Selain itu, budget juga dapat diklasifikasikan berdasarkan keterlibatan pihak-pihak terkait:
- Budget Imposed: Pendekatan penganggaran yang ditentukan oleh manajemen atas. Keputusan mengenai pencapaian perusahaan diambil oleh manajemen puncak.
- Budget Negotiated: Pendekatan yang melibatkan kombinasi dari manajemen dan karyawan dalam menentukan tujuan perusahaan. Proses ini memerlukan waktu yang lebih lama namun melibatkan partisipasi dari berbagai pihak.
- Budget Participated: Proses penganggaran yang melibatkan masukan dari karyawan, terutama ketika ada kendala atau perubahan strategi dalam mencapai tujuan perusahaan.
Berdasarkan Aktivitas
Selanjutnya, terdapat juga pengelompokan apa itu budget berdasarkan aktivitasnya:
- Master Budget: Merupakan keseluruhan anggaran perusahaan yang mencakup penjualan, operasional, perencanaan, aset, dan sumber daya manusia. Metode ini juga digunakan sebagai alat evaluasi kinerja keuangan bisnis.
- Anggaran Operasi: Analisis pemasukan dan pengeluaran operasional dalam periode tertentu. Meliputi anggaran tenaga kerja langsung, biaya overhead, bahan baku, produksi, persediaan, penjualan, dan program.
- Budget Arus Kas: Mengalokasikan bagaimana arus kas bekerja dalam periode tertentu, sehingga berpengaruh pada utang piutang perusahaan.
- Budget Keuangan: Mengatur aset, kewajiban, dan modal perusahaan. Meliputi anggaran laba rugi, neraca, perubahan modal, dan perubahan posisi keuangan.
Dengan pemahaman yang jelas mengenai berbagai jenis apa itu budget ini, perusahaan dapat merencanakan pengelolaan keuangannya dengan lebih efektif dan mengambil keputusan yang tepat dalam alokasi dana.
Fungsi Budget dan Budgeting
Ada beberapa fungsi yang melekat pada budget dan budgeting. Beberapa fungsi yang dimaksud mulai dari pengawasan, perencanaan, hingga pelaksanaan. Berikut ini pembahasan yang menjelaskannya.
Pengawasan
Budget berfungsi sebagai alat pengawasan karena budget bisa membantu mengevaluasi pekerjaan yang dilakukan pada periode tersebut dengan cara membandingkan realisasi dari anggaran tersebut dengan anggaran yang sudah dibuat sebelumnya.
Perencanaan
Bajet merupakan alat yang bisa digunakan sebagai alat perencanaan tertulis supaya perusahaan bisa mendapatkan gambaran yang lebih baik terkait dengan cara perolehan pendapatan. Contohnya seperti membuat rencana laba yang tinggi di masa depan.
Pelaksanaan
Fungsi terakhir adalah untuk dijadikan pedoman ketika melakukan kegiatan perusahaan. Hal ini membuat semua pekerjaan yang dilakukan akan sesuai dengan tujuan yang sudah ditentukan sebelumnya. Budget juga berfungsi sebagai alat koordinasi untuk manajemen perusahaan ketika melakukan tugasnya.
Baca juga: Memahami Apa Itu Capital Budgeting, Yuk Ketahui Teknik-tekniknya!
Manfaat Budgeting
Penggunaan budgeting pada bidang keuangan memiliki manfaat untuk pemakainya. Manfaat yang dimaksud mulai dari pedoman anggaran perusahaan, pendukung review kerja, hingga pengawas anggaran perusahaan.
Pedoman anggaran perusahaan
Budgeting juga digunakan sebagai pedoman anggaran terkait dengan apa saja yang akan dikeluarkan oleh perusahaan. Contohnya, perusahaan mengeluarkan biaya produksi sebesar Rp20.000 untuk menghasilkan 100 barang. Kamu bisa membatasi anggaran atau menghentikan produksi ketika biaya produksi sudah mencapai 20.000 atau barang yang diproduksi sudah mencapai 100 unit. Hal ini akan membantu menjaga profit serta mengontrol biaya pengeluaran.
Pendukung review kerja
Perusahaan bisa menggunakan budgeting sebagai alat pembanding kinerja nyata ketika melakukan penganggaran. Di akhir periode penganggaran, manajemen akan mengulas aktivitas perusahaan untuk mengetahui apakah kegiatannya sudah sesuai dengan apa yang dianggarkan sebelumnya. Kalau sudah sesuai maka kinerja dari perusahaan bisa dikatakan baik dan bisa dilakukan lagi di periode sebelumnya tapi kalau belum sesuai maka akan dilakukan oleh set ulang pada setiap departemen supaya bisa diketahui bagian mana yang menyebabkan anggaran jadi tidak sesuai.
Pengawas anggaran perusahaan
Budgeting berfungsi sebagai alat pengawasan terkait dengan besarnya anggaran yang keluar ketika masa kerja sehingga tidak ada pengeluaran yang dilakukan tanpa alasan yang jelas. Anggaran yang terkontrol bisa membantu perusahaan supaya bisa mendapatkan keuntungan yang lebih tinggi.
Cara Membuat Budgeting Keuangan
Budgeting membuat perencanaan keuangan menjadi semakin matang, baik perencanaan keuangan keluarga, pribadi, maupun perusahaan. Untuk dapat membuat budgeting yang baik diperlukan beberapa langkah atau cara yang tepat.
Adapun cara yang dimaksud mulai dari menyusun anggaran pendapatan, menyusun budget untuk produksi, membuat budget bahan baku langsung, membuat budget upah kerja langsung, membuat budget overhead pabrik, membuat budget ending inventories, membuat budget beban pokok penjualan, hingga membuat budget non manufaktur.
Menyusun anggaran pendapatan
Hal pertama yang harus dilakukan adalah merencanakan anggaran pendapatan. Anggaran ini dapat berbentuk proyeksi pendapatan yang akan didapatkan dari setiap produk yang dijual. Untuk mengetahui estimasinya maka semua produk yang akan dijual bisa dikalikan dengan harga jual per produk.
Menyusun budget untuk produksi
Setelah melakukan penyusunan anggaran pendapatan maka perusahaan bisa melakukan anggaran untuk proses produksi. Anggaran ini terdiri dari uang yang dikeluarkan untuk memproduksi semua barang serta inventori yang dibutuhkan.
Membuat budget bahan baku langsung
Bahan baku harus dibuat menggunakan anggaran sendiri dan terpisah dari produksi Karena perusahaan biasanya membutuhkan bahan baku yang terbilang banyak. Hal ini membuat perusahaan bisa mengetahui bahan baku yang harus dibeli dan menyediakan uang supaya bisa memesannya.
Membuat budget upah kerja langsung
Ketika melakukan produksi maka kamu tidak bisa melakukannya sendirian sehingga kamu membutuhkan pekerja lain di setiap divisi. Karyawan tentunya harus dibayar sesuai dengan keahlian yang mereka miliki sehingga kamu harus membuat susunan biaya anggaran upah pekerja yang sesuai.
Membuat budget overhead pabrik
Biaya ini terlepas dari biaya produksi tapi tetap berhubungan dengan manufaktur. Biaya ini bisa terdiri dari biaya tetap dan biaya tidak tetap dan juga berbeda-beda setiap periodenya sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Membuat budget ending inventories
Kamu harus membuat anggaran yang berhubungan dengan persediaan akhir perusahaan dan biasanya akan dilakukan ketika periode akuntansi sudah akan berakhir.
Membuat budget beban pokok penjualan
Kalau kamu menjual produk maka terdapat biaya beban yang muncul akibat penjualan tersebut dan beban ini akan mempengaruhi pengeluaran penjualan sehingga harus disusun dengan baik.
Membuat budget non manufaktur
Kamu juga harus membuat anggaran yang ada di luar manufaktur seperti biaya administrasi dan juga biaya pemasaran supaya bisa mengenalkan produk secara lebih baik daripada publik. Biaya ini harus diestimasikan dan bisa dibantu oleh divisi yang bertugas untuk menyusunnya.
Sebelum ke pembahasan selanjutnya, jangan lupa cek artikel terkait dari Qoala, seperti cara mengatur keuangan keluarga.
Tips Budgeting yang Benar
Setelah tahu cara membuat budget keuangan, kamu perlu tahu juga tips membuat budgeting yang benar. Adapun beberapa tips yang dimaksud mulai dari tetapkan gol yang dicapai, perhatikan biaya tetap dan variabel, hingga sediakan informasi dengan lengkap. Berikut ini pembahasan yang menjelaskannya.
Tetapkan gol yang ingin dicapai
Menyusun baja tentunya harus diikuti dengan tujuan yang sesuai. Tentukan tujuan yang ingin kamu capai terlebih dahulu karena budget merupakan petunjuk supaya tujuan bisa tercapai. Kalau kamu melakukan perencanaan tanpa tujuan maka perusahaan akan sulit untuk mencapainya. Perhitungan modal yang kamu perlukan supaya kegiatan perusahaan bisa dipenuhi secara maksimal. Kalau kamu mempunyai tujuan maka kamu juga akan lebih hati-hati ketika menyusun anggaran dan anggaran juga akan jadi lebih optimal. Itulah kenapa Tujuan merupakan hal yang sangat penting untuk menyusun anggaran.
Perhatikan biaya tetap dan variabel
Fix cost merupakan biaya tetap yang terdiri dari gaji karyawan, hal pokok serta peralatan dan perlengkapan. Memperhatikan kedua hal ini dengan baik akan membantu untuk menahan dan mengeluarkan hal-hal yang tidak diperlukan sehingga kamu bisa mengetahui prioritasmu. Lakukan pengelolaan pengeluaran perusahaan dengan cara menggunakan sistem akuntansi yang baik.
Sediakan informasi dengan lengkap
Temukan informasi yang mendetail seperti ketika kamu ingin membeli mesin untuk operasional maka ketahui dulu jumlah dan durasi pemakaian serta harga ketika kamu melakukan sewa dan juga beli. Informasi yang lengkap bisa mengurangi dana yang tidak diperlukan dalam anggaran sehingga pengukuran kinerja bisa dilakukan dengan baik. Membuat anggaran juga bisa membantu mencapai target yang sudah ditentukan.
Contoh Penerapan Budgeting
Supaya kamu bisa paham secara lebih baik tentang apa itu budget, maka berikut ini adalah contoh penerapan budgeting di perusahaan. Contohnya ada perusahaan ABC yang mengalokasikan anggarannya sebesar 100 juta untuk departemen produksi. Di akhir tahun, perusahaan ingin mengetahui pengeluaran asli dengan anggaran yang sudah direncanakan sebelumnya untuk departemen tersebut. Pengeluaran asli dari departemen produksi adalah sebesar Rp90 juta untuk tahun tersebut. Dilihat dari pengeluaran tersebut, perusahaan bisa mengalokasikan budget sebesar 80 juta rupiah untuk departemen tersebut setelah semua aspek yang diperlukan sudah ditinjau dengan baik.
Demikianlah ulasan terkait apa itu budget yang perlu diketahui. Semoga ulasan ini bermanfaat.
Baca juga: Biaya Nikah, Berapa Ya? Intip Yuk Rincian Budgetnya di Sini
Baca terus berita fintech Indonesia dan berita kripto terkini hanya di duniafintech.com
