Manfaat brand ambassador apa saja yang wajib untuk diketahui? Mungkin kamu pernah bertanya-tanya, apa sebenarnya brand ambassador itu dan apa manfaat brand ambassador? Brand ambassador dapat dianggap sebagai individu yang memegang peran penting dalam mendukung kegiatan pemasaran dan citra perusahaan.Â
Meskipun mereka tidak dianggap sebagai karyawan resmi, namun setiap perusahaan berlomba-lomba untuk mendapatkan brand ambassador terbaik. Pentingnya manfaat brand ambassador semakin berkembang seiring dengan pertumbuhan penggunaan media sosial.Â
Namun, apa sebenarnya definisi dari brand ambassador dan mengapa manfaat brand ambassador menjadi begitu vital bagi sebuah brand? Apakah brand ambassador dapat dianggap setara dengan influencer? Dalam artikel ini, kita akan mengetahui pengertian hingga manfaat brand ambassador, seperti dinukil dari Glints.com.
Baca juga: Strategi Pemasaran Konten yang Efektif untuk Bisnis [2024]
Pengertian Brand Ambassador
Sebelum membahas manfaat brand ambassador, penting untuk mengetahui apa pengertian brand ambassador. Menurut Kotler dan Armstrong dalam bukunya “Principles of Marketing”, seorang brand ambassador dapat didefinisikan sebagai individu yang bertanggung jawab untuk menyebarkan informasi terkait produk suatu perusahaan.
Pada awalnya, pemasaran melalui metode word-of-mouth atau dari mulut-ke-mulut telah menjadi pendukung yang cukup efektif untuk mengamplifikasi citra perusahaan.
Namun, dengan kemajuan bisnis dalam ranah media sosial, pendekatan word-of-mouth marketing telah mengalami evolusi menjadi era brand ambassador. Menurut penjelasan dari EveryoneSocial, brand ambassador diartikan sebagai individu yang berperan dalam mempromosikan brand dan produk ke dalam jaringan mereka, dengan tujuan meningkatkan brand awareness dan mendorong peningkatan penjualan.
Lebih lanjut, menurut Referral Rock, seorang brand ambassador didefinisikan sebagai seseorang yang memiliki kesetiaan terhadap brand, berkeinginan agar brand tersebut sukses, dan secara aktif menggunakan produk yang dimilikinya.
Memilih brand ambassador yang tepat
Berdasarkan jurnal yang dipublikasikan dalam “The 4th Conference on Communication, Culture, and Media Studies,” pemilihan brand ambassador sebaiknya didasarkan pada kesesuaian mereka dengan citra dan visi brand yang diwakili.
Menurut sumber yang sama, brand ambassador seringkali dipilih karena telah lama dan berpengalaman menggunakan produk tersebut, sehingga diharapkan mereka dapat memberikan pengalaman yang dapat dipercaya selama penggunaan produk.
Ketika sebuah perusahaan memilih brand ambassador, mereka menginginkan promosi kontinu yang sesuai dengan jangka waktu yang telah ditetapkan. Para brand ambassador harus sepakat dan memilih brand tersebut secara konsisten, baik di platform online maupun offline.
Dengan demikian, di media sosial, acara, pertunjukan, dan lainnya, mereka diharapkan untuk selalu memilih brand tersebut daripada brand pesaing.
Walaupun brand ambassador biasanya berasal dari kalangan terkenal seperti aktor, musisi, dan figur publik, dalam praktiknya, sekarang ini juga dapat melibatkan selebgram atau social media influencer, asalkan sesuai dengan kriteria dan anggaran perusahaan.
Namun, kepopuleran saja tidak cukup. Seorang brand ambassador akan menjadi “wajah” suatu brand, sehingga mereka perlu mampu menyampaikan visi brand dengan baik dan memiliki pengetahuan produk yang cukup mendalam mengenai brand tersebut. Dengan begitu, pesan dari brand tersebut dapat tersebar luas melalui jaringan yang mereka miliki.
Tugas dan Tanggung Jawab Brand Ambassador
Setelah memahami konsep brand ambassador, berikut beberapa tugas dan tanggung jawab utama yang diemban oleh mereka, seperti yang dirangkum dari The International Journal of Business Review, Repsly, dan Indeed:
- Memahami visi dan misi perusahaan.
- Mewakili brand secara positif melalui berbagai medium.
- Berpartisipasi dalam event marketing dan kegiatan promosi.
- Bekerja sama dengan tim sales dan marketing untuk mengonsepkan strategi campaign.
- Membangun brand awareness melalui word-of-mouth marketing.
- Membangun opini positif tentang brand di lingkungan mereka.
- Memberikan insight dan saran terkait produk atau jasa baru.
- Mempromosikan brand melalui akun media sosial pribadi mereka.
- Menjaga hubungan baik dengan vendor atau pihak yang menjual produk atau layanan perusahaan.
- Memantau feedback dan keluhan konsumen untuk disampaikan ke departemen marketing.
- Memberikan testimonial dan berperan dalam memberikan opini mengenai kualitas serta manfaat dari produk atau brand yang diwakilinya.
- Memberikan dorongan dan endorsement untuk menguatkan persepsi pelanggan terhadap produk tersebut.
- Bertindak seperti aktor dalam konteks periklanan, di mana mereka mempromosikan produk atau brand sejalan dengan peran yang sedang mereka bintangi dalam program siaran tertentu.
- Bertindak sebagai juru bicara resmi perusahaan, mewakili brand ambassador sebagai figur yang dapat diandalkan dan dikenal oleh publik.
- Memahami bahwa tugas dan tanggung jawab seorang brand ambassador merupakan pekerjaan yang tidak ringan. Mereka berperan sebagai representasi utama dan citra sebuah brand. Umumnya, tanggung jawab ini diatur dalam kontrak dengan jangka waktu yang cukup panjang. Oleh karena itu, mereka harus secara konsisten menjaga citra dan nilai-nilai yang dipegang oleh perusahaan tersebut.
Baca juga: Cara Menggunakan TikTok untuk Memasarkan Bisnis Terbaik 2024
Manfaat Brand Ambassador
Berikut ini beberapa manfaat brand ambassador yang perlu diketahui.
1. Menjaga reputasi
Reputasi suatu brand dapat mengalami fluktuasi, tergantung pada berbagai situasi yang mungkin terjadi sehingga ini menjadi salah satu manfaat brand ambassador. Sebagai contoh, ketika media melaporkan informasi yang mungkin merugikan bagi brand, reputasi perusahaan dapat terpengaruh negatif. Namun, peran brand ambassador sangat penting dalam mengembalikan reputasi yang terganggu tersebut. Brand ambassador memiliki basis pengikut yang besar dan dipercayai, sehingga dapat berkontribusi secara signifikan dalam mengangkat kembali reputasi brand.
2. Mendekatkan brand pada customer
Mendekatkan brand pada pelanggan bukanlah tugas yang mudah dan ini juga menjadi manfaat brand ambassador. Menurut Keyhole, sebanyak 63% dari orang lebih cenderung mempercayai apa yang diungkapkan oleh seorang influencer atau brand ambassador daripada informasi yang disampaikan langsung oleh brand itu sendiri.
Oleh karena itu, peran seorang brand ambassador menjadi sangat penting dalam fungsi ini. Mereka diharapkan dapat berperan sebagai jembatan yang menghubungkan brand dengan masyarakat.
Selain itu, dalam konteks Building Brand Image Through Celebrity Endorsement in Digital Platform, dijelaskan bahwa konten yang diproduksi oleh brand ambassador di media sosial harus mampu memberikan informasi yang berkaitan dengan kualitas produk atau pengalaman pribadinya menggunakan produk tersebut.
3. Memberikan review baik
Keuntungan atau manfaat brand ambassador adalah kemampuan mereka untuk memberikan ulasan positif. Meskipun setiap orang dapat memberikan ulasan di media sosial, risiko ulasan negatif selalu ada.
Meski demikian, seorang brand ambassador diharapkan untuk memberikan ulasan yang baik dan jujur kepada para pengikutnya. Biasanya, hal ini sudah menjadi bagian dari kesepakatan antara brand ambassador dan brand yang mereka wakili.
4. Meningkatkan citra brand
Brand ambassador pada dasarnya adalah individu yang mencitrakan brand. Manfaat brand ambassador yang paling penting adalah membentuk citra brand yang positif, bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan konsumen pada produk dan memotivasi mereka untuk melakukan pembelian. Oleh karena itu, menjaga dan memelihara citra brand dengan baik adalah suatu keharusan bagi seorang brand ambassador.
Gaji Brand Ambassador
Jadi, berapa pendapatan rata-rata seorang brand ambassador? Jawabannya bervariasi. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi, seperti profil individu, kredibilitas, dan reputasi brand ambassador tersebut.
Dalam konteks pembayaran, sumber dari Repsly menyebutkan bahwa metode pembayaran gaji brand ambassador juga beragam. Beberapa perusahaan membayar berdasarkan gaji bulanan, tarif per jam kerja, atau bahkan komisi.
Secara umum, rata-rata pendapatan seorang brand ambassador di Indonesia per bulan berkisar antara Rp3 juta hingga Rp5 juta. Tentu saja, angka tersebut dapat meningkat jika brand ambassador tersebut memiliki tingkat popularitas yang tinggi.
Brand Ambassador vs Influencer
Banyak orang seringkali membandingkan brand ambassador dan influencer, dan keduanya memang sering digunakan dalam strategi influencer marketing. Meskipun keduanya memiliki prinsip kerja yang mirip, yaitu berkolaborasi dengan tokoh masyarakat untuk mempromosikan brand, produk, atau jasa, sebenarnya ada perbedaan kunci antara brand ambassador dan influencer.
Menurut Keyhole, seorang influencer umumnya bertanggung jawab untuk satu kampanye. Setelah kampanye tersebut selesai, kolaborasi mereka dengan brand pun berakhir, dan mereka bisa saja berkolaborasi kembali di masa mendatang. Namun, mereka tidak terikat secara eksklusif dengan brand tersebut, sehingga dapat mempromosikan brand lain dalam periode yang sama.
Di sisi lain, seorang brand ambassador sepakat untuk menjalin kolaborasi dalam jangka panjang dan telah setuju untuk menjadi ‘wajah’ dari suatu brand. Dengan kata lain, brand ambassador memiliki keterikatan yang lebih erat dengan brand tersebut.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa brand ambassador adalah seorang influencer, tetapi tidak semua influencer menjadi brand ambassador.
Penutup
Demikianlah ulasan terkait manfaat brand ambassador yang perlu diketahui. Semoga ulasan di atas bermanfaat.
Baca juga: Krisis dalam Bisnis: Jenis dan 9 Cara Mengatasinya
Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com