JAKARTA, duniafintech.com – Para pemain industri kripto tentunya sudah gak asing lagi dengan apa itu faucet crypto. Namun, ternyata masih banyak yang belum mengerti. 

Maka dari itu, artikel kali ini akan membahas secara detail apa itu faucet crypto, jenis hingga cara mendapatkannya. Disimak baik-baik ya. 

Apa Itu Faucet Crypto

Apa itu faucet crypto? Istilah inimerupakan salah satu cara untuk mendapatkan aset kripto secara gratis. Seperti diketahui, untuk memperoleh aset kripto, ada beberapa cara yang bisa dilakukan, antara lain, trading, mining, hingga airdrop.

Dilansir dari Indodax Academy, faucet sendiri hadir sebagai pembeda dari cara-cara yang sudah ada sebelumnya. Untuk mendapatkan kripto dengan cara faucet ini, Anda hanya perlu merampungkan tugas-tugas semisal menebak kuis dan captcha, menonton sebuah iklan atau video produk, bermain game, atau juga mendaftar di sebuah layanan.

Nah, nantinya, imbalan berupa kripto bakal Anda raih usai menyelesaikan tugas-tugas tersebut. Jumlah imbalannya pun bergantung dari tingkat kerumitan dari masing-masing tugas.

Sebagai informasi juga, faucet sendiri hadir atau sengaja dibuat dalam rangka menarik perhatian masyarakat awam terhadap aset kripto sehingga publik pun bakal meluangkan waktu untuk mempelajari aset digital dan tertarik untuk memulai investasi.

Pengertian dan Jenis Faucet Crypto

Seperti sudah disinggung di atas, faucet kripto pada dasarnya adalah cara menghasilkan kripto gratis lewat aplikasi atau situs web. Adapun aplikasi atau halaman web ini biasanya akan mendistribusikan beragam aset kripto dalam jumlah kecil sebagai hadiah setelah seseorang menyelesaikan tugas yang diberikan di situ.

Baca juga: Pelaku Industri Kripto Sambut Baik Rencana Regulasi Aset Kripto yang Lebih Aman

Di lain sisi, program ini dinamakan faucet atau dalam bahasa Indonesia-nya “keran” karena  aplikasi/situs web memang akan memberikan imbalan yang kecil, layaknya tetesan kecil air dari keran yang bocor. Nantinya, aset kripto gratis ini bakal dikirimkan ke dompet pengguna.

Adapun jenis-jenis faucet adalah sebagai berikut.

1. Faucet Bitcoin (BTC)

Faucet Bitcoin bisa diartikan sebagai sistem penghargaan dari mana sejumlah kecil Bitcoin bisa dihargai, yang dikenal sebagai Satoshi atau unit satu juta dari 1 Bitcoin (0.00000001 BTC). Pada tahun 2010 silam, faucet ini diperkenalkan oleh Gavin Andresen, seorang pengembang Bitcoin senior.

Faucet yang satu ini akan memberikan hadiah sebanyak lima Bitcoin dalam rangka menyelesaikan tugas-tugas sederhana, dengan tujuan untuk menyebarkan kesadaran soal Bitcoin lantaran konsep kripto pada masa itu masih sangat baru. Sekitar 19.700 BTC saat itu dibagikan kepada pengguna yang berhasil merampungkan captcha.

Baca juga: Aset Kripto Apa Saja? Simak Pengertian dan Daftarnya di Sini

Di situs-situs tadi, para pengguna bisa mendapatkan BTC setelah menyelesaikan reCAPTCHA, Solve Media, bermain game, atau dengan menambang. Untuk rentang penarikan minimumnya adalah mulai dari 0.0002 BTC hingga 0,002 BTC. Diketahui, sebagian besar faucet Bitcoin ini punya pembayaran langsung dan instan.

2. Faucet Ethereum (ETH)

Hampir mirip dengan faucet Bitcoin tadi, perbedaannya adalah bahwa faucet crypto yang satu ini akan memberikan imbalan berupa token ETH kepada pengguna yang berhasil menyelesaikan tugas-tugas yang juga sama seperti faucet Bitcoin, mulai dari merampungkan captcha hingga menonton iklan/video.

Keunikan faucet yang satu ini adalah karena pengguna bisa mendapatkan 0,000002 ETH per sepuluh detik. Hal itu pun terjadi di banyak program yang menawarkan faucet ini. Bukan itu saja, ada pula imbalan tambahan sebesar 20% dari jumlah tadi bagi pengguna yang merampungkan tugas dengan baik dan memanfaatkan referensi.

Meski demikian, proses untuk mendapatkan ETH ini terbilang lumayan rumit, di samping juga menghabiskan waktu sekitar 3 jam. Di samping itu, pengguna pun mesti menonaktifkan opsi pemblokiran iklan untuk bisa menonton beberapa iklan dan pop up yang muncul di situs web. Beberapa layanan situs web yang menyediakan faucet ETH adalah Bestfaucetites.com, Allcoins.pw, Fire Faucet, dan Dutchy CORP.

3. Faucet Litecoin (LTC)

Sama dengan dua jenis faucet sebelumnya, di sini pengguna juga akan mendapatkan imbalan  setelah berhasil menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan. Imbalannya, sesuai dengan namanya, tentu saja berupa Litecoin—juga dikenal sebagai Litoshi. Setidaknya, saat ini ada dua faucet yang menawarkan token Litecoin gratis, yaitu Moon Litecoin dan Fire Faucet.

4. Faucet Altcoins

Juga ada jenis faucet altcoins lainnya yang menawarkan imbalan selain Bitcoin dan Ether. Adapun faucet yang satu ini akan memberikan penggunanya hadiah berupa BNB, Chainlink, Tether, dan seterusnya.

Cara Mendapatkan Faucet Crypto

Jika Anda sebagai pengguna ingin mendapatkan faucet kripto, Anda hanya perlu merampungkan serangkaian tugas yang disediakan oleh aplikasi/situs web. Kemudian, Anda juga harus berpartisipasi pada aktivitas promo alias kampanye yang sudah tersedia.

Nantinya, aplikasi penyedia faucet maupun situs web itu bisa mengubah nominal imbalan dan membuat timelock bagi pengguna dalam rangka mengklaim hadiahnya. Di sini, pengguna pun pada umumnya hanya perlu mendaftarkan diri, lalu membuat sebuah akun dengan memasukkan informasi pribadi dan alamat wallet.

Kemudian, Anda sebagai pengguna dapat langsung merampungkan tugas yang diminta oleh penyedia faucet. Jik serangkaian tugas tadi sudah rampung maka kripto yang diperoleh bakal langsung dikirim oleh “micro digital wallet”, yakni sebuah dompet digital yang disediakan secara otomatis oleh situs tertentu. 

Perbedaannya dengan dompet digital pada umumnya adalah micro digital wallet ini dirancang sebagai sarana untuk menyimpan aset kripto dalam jumlah kecil, yang juga memiliki batas minimum penarikan yang juga berbeda-beda di setiap penyedia micro wallet digital. Anda nantinya bisa melakukan withdraw jika aset kripto yang sukses dikumpulkan itu telah mencapai batasan minimum yang ditetapkan oleh penyedia.

Itulah ulasan lengkap mengenai apa itu faucet crypto yang perlu Anda pahami. Semoga informasi ini bermanfaat. 

Baca juga: Di Mana Beli Kripto? Ini Platform Perdagangan Aset Kripto Terdaftar di RI 

Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com.

Penulis: Kontributor/Panji A Syuhada