27.1 C
Jakarta
Sabtu, 20 April, 2024

BlockTV Berharap Kumpulkan $2 juta Lewat ICO di Bittrex

duniafintech.com – Meski diklaim berbagai pihak sebagai sebuah metode funding yang tidak lagi valid, nyatanya ICO masih banyak dimanfaatkan oleh berbagai perusahaan di dunia untuk mengumpulkan dana. Yang terbaru, rencana peluncuran ICO ini muncul dari BlockTV.

BlockTV sendiri merupakan sebuah perusahaan media milik pengusaha Blockchain asal Israel yang kontroversial, Moshe Hogeg. Perusahaan ini berharap bisa mengumpulkan setidaknya $2 juta dalam pendaftaran token milik mereka di pertukaran Bittrex Global.

BlockTV adalah adalah miliki Alignment Media yang merupakan bagian dari Alignment Group yang sepenuhnya berada di bawah kepemilikian pemodal ventura, Hogeg Singulariteam. Menurut laporan dan Globes, Alignment Media akan mengelola langsung pendaftaran token mereka.

Jaringan Standar ERC-20

Sebagai bagian dari penawaran ICO ini, BlockTV akan mengeluarkan 20% dari seluruh total 3 miliar BLTV. Token ini dibangun dengan menggunakan jaringan standar ERC-20 milik Ethereum. Adapun harga listing yang ditetapkan adalah sekitar $0,01 per unit. Pendaftaran ini akan memungkinkan BLTV untuk diperdagangkan di pasar terbuka. Jika harganya tetap konstan, diperkirakan BlockTV akan mengumpulkan dana sebesar $6 juta.

Baca juga: 

“Karena token akan diperdagangkan bebas di pasar setelah listing, tidak ada yang tahu berapa banyak yang bisa dikumpulkan nantinya. Jika kami berhasil menjual token senilai $2 juta saat bulan pertama listing, kami akan mencapai target yang direncanakan,” ungkap juru bicara BlockTV.

Token akan mulai terdaftar di Bittrex Global pada tanggal 21 November ini, menurut situs web BlockTv. Sisa 80% dari token BLTV akan dikunci selama 12 bulan yang artinya tidak akan ada perdagangan yang terjadi selama periode tersebut.

Dengan rencana ICO yang akan datang, BlockTV berencana akan menggunakannya untuk kebutuhan belanja situs webnya dan memperluas jangkauan di luar Blockchain dan kripto aset. Tujuannya adalah untuk bisa masuk ke berbagai sektor industri teknologi serta untuk meluncurkan studio di Asia dan New York tahun depan.

ICO kali ini sebenarnya bukan usaha pertama yang dilakukan Hogeg untuk mengadakan penjualan token. Sebelumnya, Hogeg sempat mencatat beberapa kali kegagalan. Namun tampaknya perusahaan masih belum mau berhenti mencoba.

Sumber manajemen BlockTV mengatakan kepada Globes bahwa beberapa juta dolar telah diinvestasikan hingga saat ini dalam mendirikan dan mengoperasikan situs web.

“Kami melihat potensi besar dalam pertumbuhan perusahaan, yang juga merupakan asal mula ide kami untuk kembali melakukan listing,” tambah sumber tersebut.

-Dita Safitri-

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Iklan

ARTIKEL TERBARU

LANGUAGE