JAKARTA, duniafintech.com – cara seru mendapatkan uang dari bitcoin dan cryptocurrency lainnya bisa dilakukan dengan empat cara berikut ini. Bitcoin adalah teknologi yang populer di era digital saat ini. Maka tidak heran, jika ada banyak yang bertanya-tanya tentang bagaimana cara menghasilkan uang dari Bitcoin dan cryptocurrency lainnya.
Sebenarnya ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk mendapatkan mata uang kripto yang bisa dikonversi menjadi uang tunai, mulai dari melakukan sebuah investasi, mining, hingga mengikuti event yang menjanjikan koin gratis. Jika kamu ingin mencari tahu cara mendapatkan uang dari Bitcoin, simak selengkapnya dalam artikel berikut ini.
4 Cara Mendapatkan Uang dari Bitcoin
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, ada 4 cara yang bisa kamu lakukan untuk mendapatkan uang dari bitcoin. Berikut ini adalah keempat caranya, antara lain:
- Trading atau Investasi Crypto
Trading atau investasi adalah salah satu cara paling umum yang biasa dilakukan oleh penggiat mata uang digital untuk menghasilkan uang dari crypto. Langkah mudahnya adalah dengan cara memanfaatkan fluktuasi harga aset kripto;ย membeli di saat harganya murah dan menjualnya kembali ketika harganya tinggi.
Istilah trading dan investasi ini tentunya memiliki makna yang berbeda-beda sesuai dengan namanya. Trading adalah sebuah kegiatan jual-beli, yakni hal tersebut adalah ketika kamu membeli aset kripto dengan niat menjualnya di saat harganya tinggi. Dengan begitu tidak heran, jika umumnya trading dilakukan dalam jangka waktu yang pendek.
Sementara itu, investasi memiliki makna yang artinya mempercayakan uang kamu untuk disimpan dalam bentuk aset kripto. Harapannya adalah supaya aset tersebut nantinya akan berkembang dan memiliki nilai yang jauh lebih tinggi di masa mendatang. Makanya, hal ini seringkali dilakukan oleh investor berpengalaman dalam jangka waktu yang panjang.
Investasi dan perdagangan mata uang kripto di Indonesia saat ini memang sudah legal dan sudah diatur oleh pemerintah melalui Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti). Jadi, kendati belum bisa digunakan sebagai alat tukar, namun crypto bisa kamu beli selayaknya barang komoditas lainnya.
Kamu bisa mulai berinvestasi di salah satu atau beberapa dari kurang lebih sebanyak 229 cryptocurrency yang sudah dikurasi Bappebti. Proses kurasi ini adalah mempertimbangkan teknologi, keamanan mata uang, sampai likuiditasnya untuk memastikan masyarakat tidak mengalami kerugian ketika melakukan aktivitas jual beli aset kripto.
Terdapat dua cara untuk berinvestasi di mata uang kripto, yaitu dengan analisis fundamental dan analisis teknikal. Analisis fundamental adalah analisis yang akan memperhatikan unsur intrinsik dalam sebuah aset kripto, seperti asal usul pengembang, cara kerja aset, keamanan sistem, gambaran pengembangan ke depan, sampai dengan kondisi pasar.
Sementara itu, di sisi lain yaitu analisis teknikal yang akan lebih fokus untuk memperhitungkan data historikal harga aset kripto. Ada beberapa indikator yang bisa dipakai dalam analisis teknikal, yaitu level resistance dan support, rata-rata pergerakan, hingga volume koin yang diperdagangkan.
Tips ketika ingin melakukan investasi atau trading crypto, pastikan lebih dulu bahwa kamu sudah memahami dengan betul aset crypto yang kamu beli. Dengan mengetahui asal usul aset kripto tersebut, maka dengan begitu nantinya kamu bisa meminimalisir risiko kerugian.
- Membeli Koin saat Initial Coin Offering (ICO)
Initial Coin Officer atau ICO adalah sebuah event di mana mata uang kripto baru diluncurkan. ICO merupakan salah satu inovasi untuk membiayai perusahaan rintisan (startup) menggunakan mata uang digital atau cryptocurrency, bahkan bisa juga mendanai proyek cryptocurrency baru.
Dalam investasi ICO, maka penerbit akan mengeluarkan token yang ingin dijual kepada investor di bursa dan bisa ditukarkan dengan mata uang konvensional atau mata uang kripto lainnya.
Ajang ini telah menjadi salah satu cara mendapatkan uang dari cryptocurrency yang banyak disukai. Pasalnya, harga koin pada saat ICO adalah harga yang relatif murah. Umumnya, harga mata uang kripto tersebut akan naik setelah resmi diluncurkan. Namun meskipun begitu, Koin ICO tetap ada risiko, yakni harganya malah turun setelah ICO apabila koin tersebut kurang diminati oleh pasar.
Ketika investor ingin berinvestasi di ICO, maka pastikan untuk melakukan riset terlebih dahulu seputar identitas tim pengembang, pengalaman, rekam jejak, hingga ketersediaan nomor kontak. Tahap ini harus dilakukan untuk menghindari penipuan.
- Mining Bitcoin atau Cryptocurrency Lainnya
Mining crypto adalah cara seru mendapatkan uang dari Bitcoin dan cryptocurrency lainnya yang menarik untuk dilakukan. Pasalnya, konsep kegiatan ini mirip seperti sedang menambang emas, yakni para penambang melakukan mining untuk mendapatkan emas yang terbatas dan punya harga tinggi.
Mining crypto ini bisa kamu lakukan di jaringan blockchain dengan metode Proof of Work (PoW), yaitu validasi transaksi antar individu divalidasi oleh orang-orang dalam jaringan (penambang). Untuk bisa memvalidasi transaksi, maka penambang harus memecahkan algoritma yang kompleks ketika berhasil melakukannya, maka penambang akan mendapatkan koin crypto.
- Mengikuti Event Airdrop Crypto
Airdrop Crypto adalah event distribusi koin mata uang kripto, yakni pengembang akan membagikan koin secara gratis. Kegiatan ini dilakukan oleh mereka hanya untuk mempromosikan mata uang kripto baru agar lebih banyak dan lebih dikenal oleh masyarakat.
Dalam event airdrop ini, maka pengembang akan memberikan syarat tertentu seperti mendaftar milis atau memasukkan alamat email. Setelah memenuhi persyaratan itu, maka nantinya koin kripto akan dikirimkan ke dompet crypto kamu.
Penulis: Kontributor
Editor: Anju Mahendra