duniafintech.com – 24 Mei 2018 – DAC (Decentralized Access Content) yang merupakan platform konten berbasis blockchain baru – didedikasikan untuk memecahkan masalah manajemen konten dan data bagi pengguna dalam industri konten digital yang diluncurkan hari ini.
Proyek ini sedang dalam proses dan direncanakan akan selesai pada Q3 2019. DAC Platform itu sendiri adalah saluran Identity and Access Management (IAM) terdesentralisasi pertama di dunia yang menyediakan pengguna dan metode dengan pembuat konten untuk memulai, menyimpan, dan mengelola akses aman mereka ke data dan kekayaan intelektual (IP). IAM memastikan pembuat konten dan pemilik konten memiliki kontrol penuh atas bagaimana data mereka diakses, dibagikan, dan dimonetisasi.
Dengan mengembangkan blockchain publiknya sendiri dengan teknologi IAM, DAC bertujuan untuk mengatasi masalah kepemilikan konten di tingkat infrastruktur. Selain itu, alat pengembang lengkap akan tersedia bagi pengembang untuk membangun platform yang terkait dengan konten dan aplikasi terdesentralisasi (DAPP) melalui platform dan infrastruktur DAC.
Teknologi internet dan jaringan telah mendorong pertumbuhan yang luar biasa dalam industri konten digital, dengan lebih banyak data, saluran, dan platform daripada sebelumnya. Ledakan data telah menyoroti kekhawatiran utama tentang bagaimana privasi data pribadi diamankan, mendorong peraturan seperti Peraturan Perlindungan Data Umum Uni Eropa.
Namun langkah-langkah ini mengabaikan masalah mendasar dalam masyarakat yang digerakkan oleh data saat ini – data yang dipegang dan dikelola oleh kepentingan terpusat akan selalu tunduk pada risiko keamanan tidak transparan dan monetisasi yang tidak adil.
“Platform konten digital terpusat telah berjuang untuk mengotentikasi dan melindungi konten asli, yang telah menyebabkan bajakan heboh yang membuat sebagian besar pembuat konten tidak dapat mendukung upaya kreatif mereka,” kata Vincent Nguyen, CEO DAC.
“DAC menempatkan kepemilikan dan pengelolaan data kembali di tangan pemilik dan pembuatnya masing-masing. Dengan menggabungkan teknologi blockchain dengan IAM, DAC meluncurkan platformnya untuk mendukung pertumbuhan dan kemajuan industri konten digital, menjaga kreativitas dan melindungi kepemilikan data.”
Platform DAC bertujuan untuk membangun basis data konten digital terbesar di dunia blockchain dan teknologi AI. Platform DAC akan membentuk transparan, aman, desentralisasi, dan kerangka kerja yang didorong oleh insentif untuk penciptaan terbuka dan pertukaran konten digital, sambil melindungi privasi dan kepemilikan data. Salah satu contoh aplikasi terdesentralisasi (DAPP) yang dapat dibangun di platform DAC adalah basis data konten audio.
Saat ini, platform digital sangat bergantung pada model bisnis terpusat yang menghambat pendapatan dan insentif bagi pembuat konten. Konten audio DAPP akan transparan, aman dan terdorong oleh dorongan untuk mengalami konten audio melalui ekonomi token yang inovatif. Penggunaan token ini memberikan insentif dan penghargaan kepada pembuat konten dan konsumen yang bekerja untuk menghubungkan pembuat konten dengan pemirsa, basis penggemar, dan profesional lain dalam mengembangkan komunitas global yang akan mengembangkan pembuatan konten audio dan data.
Platform ini juga akan menjembatani konten audio ke audio pintar generasi berikutnya. Sebagai platform terbuka dan kuat akan memberdayakan dan memberi penghargaan komunitas konten audio sementara memajukan platform dan perangkat konten audio ke tingkat inovasi yang belum pernah terjadi sebelumnya dan kemajuan.
“Industri konten digital saat ini sangat terancam oleh kurangnya kepemilikan data dan pribadi. Konten IAM terdesentralisasi menyajikan peluang besar bagi industri untuk memecahkan masalah konten dan manajemen akses data, dan mendukung pembuat konten yang kreatif,” ungkap Sky Zhu selaku Mitra DAC.
“DAC akan memberikan desentralisasi, skalabel infrastruktur blockchain untuk semua platform berbasis konten yang akan merevolusi cara kami menghargai dan berinteraksi dengan konten digital – membuat aliran pendapatan baru dan baru kemungkinan untuk industri audio. ” tambahnya.
DAC akan meluncurkan Initial Token Offering (ITO) pada 5 Juni 2018. Penjualan akan berlangsung satu minggu dan diperkirakan bernilai $ 10.000 ETH, yang bernilai sekitar US $ 6,3 juta hari ini. Sebanyak 30 miliar DAC Token akan dikeluarkan sebagai token utilitas ERC20 untuk digunakan dalam DAC Platform.
Press Release
