28.1 C
Jakarta
Jumat, 22 November, 2024

Faskes Tingkat 1 dan Jenis Pelayanannya yang Wajib Diketahui

Faskes Tingkat 1 tentunya penting diketahui oleh para pengguna BPJS Kesehatan. Jika Anda menggunakan BPJS, kemungkinan Anda telah mengetahui dan terdaftar di fasilitas kesehatan. BPJS memiliki tiga tingkatan fasilitas kesehatan, yaitu tingkat 1, 2, dan 3. 

Anda mungkin ingin mengetahui definisi fasilitas kesehatan serta jenis layanan yang tersedia di dalamnya. Mengingat pentingnya memiliki faskes tingkat 1, yang kemungkinan akan lebih sering Anda kunjungi dibandingkan dengan tingkatan lainnya.

Berikut ini ulasan selengkapnya terkait peran dan manfaat dari faskes tingkat 1 yang perlu diketahui, seperti dinukil dari Qoala.

Apa Itu Faskes?

Dikutip dari situs resmi BPJS Kesehatan, faskes (fasilitas kesehatan) merujuk pada sarana kesehatan yang terkait dengan penyelenggaraan layanan kesehatan secara individu, termasuk promosi kesehatan, pencegahan, pengobatan, dan rehabilitasi.

Baca juga: Cara Pindah Faskes BPJS Kesehatan, Ini Syarat-Syaratnya

Faskes Tingkat 1

Menurut Peraturan Pemerintah RI Nomor 47 tahun 2016 tentang Fasilitas Pelayanan Kesehatan, faskes (fasilitas kesehatan) dapat diartikan sebagai alat atau tempat penyelenggaraan upaya pelayanan kesehatan, yang mencakup aspek promosi kesehatan, pencegahan, pengobatan, dan rehabilitasi.

Dengan kata sederhana, faskes atau fasilitas kesehatan adalah tempat di mana peserta BPJS Kesehatan dapat menerima perawatan sesuai dengan pilihan yang mereka buat saat mendaftar.

Pelaksanaan fasilitas kesehatan ini melibatkan kerjasama antara pemerintah dan masyarakat.

Fasilitas kesehatan dapat diklasifikasikan menjadi dua kategori, yakni perseorangan dan masyarakat, melibatkan berbagai jenis tempat layanan seperti:

  • Tempat Praktis Mandiri Tenaga Kesehatan.
  • Puskesmas.
  • Apotek.
  • Rumah Sakit.
  • Unit Transfusi Darah.
  • Optikal.
  • Fasilitas Pelayanan Kedokteran.
  • Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tradisional.

Apa Itu Faskes Tingkat 1?

Faskes tingkat 1 adalah fasilitas kesehatan yang strategis berlokasi di dekat tempat tinggal pasien. Penempatan ini bertujuan untuk menjadikan faskes tingkat 1 sebagai tempat pertama yang dapat dikunjungi ketika seseorang ingin mengakses layanan menggunakan BPJS Kesehatan. Alasan di balik penempatan dekat ini adalah agar peserta dapat dengan cepat mendapatkan layanan kesehatan. Beberapa tempat yang termasuk dalam kategori faskes tingkat 1 meliputi:

  • Puskesmas atau yang setara.
  • Praktik dokter.
  • Praktik dokter gigi.
  • Rumah sakit kelas D pratama atau yang setara.
  • Klinik pratama atau yang setara.
  • Faskes penunjang seperti apotik dan laboratorium.

Apa Itu Faskes Tingkat 2?

Faskes tingkat 2 adalah lokasi yang dikunjungi oleh pasien setelah mendapatkan rujukan dari faskes tingkat 1. Pasien diarahkan ke faskes tingkat 2 untuk menerima layanan kesehatan spesialis dari dokter spesialis atau dokter gigi spesialis di fasilitas kesehatan ini.

Apa Itu Faskes Tingkat 3?

Fasilitas kesehatan berikutnya adalah faskes tingkat 3, yang menjadi destinasi bagi pasien ketika faskes tingkat 2 tidak dapat lagi memenuhi kebutuhan mereka. Faskes tingkat 3 biasanya berupa klinik utama atau rumah sakit umum.

Perbedaan Faskes Tingkat 1 dan Tingkat 2

Berikut adalah pembahasan mengenai perbedaan antara faskes tingkat 1 dan 2.

1. Pelayanan Faskes Tingkat 1

  • Menyediakan layanan promotif dan preventif, seperti penyuluhan kesehatan, program KB, imunisasi rutin, vasektomi tubektomi, dan skrining kesehatan untuk mendeteksi risiko penyakit lanjutan.
  • Melakukan pemeriksaan, pengobatan, dan konsultasi medis.
  • Menyelenggarakan tindakan medis umum non-spesialis dan memberikan pelayanan obat serta bahan medis habis pakai.
  • Memberikan transfusi darah sesuai kebutuhan pasien dan melakukan diagnosis laboratorium tingkat 1.
  • Menyediakan layanan rawat inap tingkat 1 sesuai dengan rekomendasi dokter.
  • Menanggung biaya administrasi.

2. Pelayanan Faskes Tingkat 2

  • Mengenai biaya administrasi.
  • Menyediakan layanan rawat inap biasa dan rawat inap intensif.
  • Memberikan tindakan bedah dan non-bedah, pemeriksaan, konsultasi, serta pengobatan dengan dokter spesialis.
  • Menyediakan bahan medis habis pakai dan obat seperti cairan infus.
  • Menyediakan layanan lanjutan yang membutuhkan diagnosis tertentu.
  • Menyediakan layanan darah dan rehabilitasi medis.
  • Memberikan pelayanan untuk mengurus jenazah jika pasien meninggal saat rawat inap.

Pembagian Faskes Tingkat 1 BPJS Kesehatan

Hingga 1 Juni 2019, jumlah peserta BPJS Kesehatan telah mencapai 222 juta orang, dan setiap individu memiliki akses ke fasilitas kesehatan yang beragam. Berikut adalah kategori pembagian fasilitas kesehatan tingkat 1:

  • Puskesmas atau setara.
  • Praktik dokter.
  • Praktik dokter gigi.
  • Klinik pratama atau setara.
  • Rumah sakit kelas D pratama atau setara.
  • Faskes Penunjang, seperti apotek dan laboratorium.

Prosedur Berobat Menggunakan BPJS Kesehatan

Jika Anda ingin mendapatkan perawatan menggunakan BPJS, langkah-langkah berikut dapat diikuti:

  • Kunjungi faskes tingkat 1 di mana Anda sudah terdaftar dan telah bekerjasama dengan BPJS Kesehatan.
  • Pasien akan diperiksa di faskes tingkat 1 dan akan dirujuk ke rumah sakit jika memerlukan penanganan lebih lanjut.
  • Saat berada di rumah sakit, pasien dapat menunjukkan kartu BPJS Kesehatan.
  • Setelah pemeriksaan lanjutan, pasien akan mendapatkan fasilitas rawat jalan dan rawat inap sesuai dengan rujukan dokter.
  • Tarif pengobatan akan disesuaikan dengan kelas pasien.
  • Setelah sembuh, pasien dapat melakukan kontrol di faskes tingkat 1.

Jenis Pelayanan di Faskes Tingkat 1

Perlu diketahui bahwa jenis pelayanan yang ada di faskes tingkat 1 itu bermacam-macam. Berikut ini adalah penjelasannya!

Rawat jalan tingkat pertama

  1. Pelayanan promosi kesehatan dan pencegahan
  • Imunisasi rutin
  • Program KB seperti konseling dan juga kontrasepsi
  • Skrining riwayat kesehatan supaya bisa mendeteksi risiko penyakit dan mencegah dampak atas terjadinya penyakit tersebut
  • Meningkatkan kesehatan peserta yang memiliki penyakit kronis
  1. Pelayanan kuratif dan rehabilitatif
  • Administrasi kesehatan
  • Tindakan medis non spesialis
  • Pemeriksaan dan pengobatan serta konsultasi
  • Pemberian obat, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai
  • Melakukan pemeriksaan penunjang pada laboratorium tingkat pratama.

Rawat inap tingkat pertama

  • Pendaftaran dan administrasi serta rawat inap.
  • Pemeriksaan pengobatan serta konsultasi medis dan juga tindakan medis non spesialis
  • Layanan bidan, ibu, bayi dan balita:

– Persalinan normal tanpa risiko tinggi

– Persalinan komplikasi atau sulit untuk melakukan persalinan secara normal

– Pertolongan neonatal dengan komplikasi

  • Layanan obat dan bahan medis habis pakai serta pemeriksaan penunjang

Cara dan Syarat Pindah Faskes BPJS Kesehatan

Bagi peserta BPJS Kesehatan yang ingin mengganti fasilitas kesehatan, entah karena memerlukan perawatan yang lebih intensif atau karena pindah domisili, kini tidak perlu lagi mendatangi kantor BPJS Kesehatan secara langsung.

Proses penggantian fasilitas kesehatan dapat dilakukan secara online melalui aplikasi mobile JKN. Sebelumnya, persiapkan kartu JKN peserta, KTP, dan kartu keluarga. Berikut langkah-langkahnya:

  • Download aplikasi mobile JKN dan lakukan pendaftaran pengguna mobile.
  • Masukkan nomor kartu JKN dan lengkapi data yang diminta.
  • Nomor aktivasi akan dikirimkan melalui email, masukkan nomor ini ke dalam aplikasi mobile JKN.
  • Setelah dimasukkan, akun Anda akan aktif dan bisa melakukan login.
  • Pada halaman utama, pilih menu “Ubah Data Peserta,” di mana Anda dapat mengklik nama peserta untuk melakukan pemindahan faskes.
  • Cari faskes yang diinginkan, daftar ini disesuaikan dengan jarak terdekat dari tempat tinggal Anda, pastikan memilih lokasi yang benar.
  • Setelah memilih faskes, Anda akan menerima notifikasi bahwa pemindahan faskes berhasil.
  • Pemakaian faskes baru akan berlaku setelah satu bulan, sehingga Anda perlu menunggu sebelum dapat berobat di faskes baru tersebut. Anda juga dapat mengganti faskes lagi setelah tiga bulan dari perubahan faskes sebelumnya.

Besaran Iuran BPJS

Hingga saat ini, pemerintah belum melakukan perubahan pada jumlah iuran BPJS Kesehatan. Iuran tersebut masih mengikuti ketentuan yang tercantum dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 64 Tahun 2020 Perubahan Kedua atas Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan.

Perubahan tarif kepesertaan akan disesuaikan dengan kebijakan pemerintah terkait implementasi Kelas Rawat Inap Standar (KRIS).

Harap diingat bahwa besarnya premi asuransi BPJS bergantung pada kelas fasilitas kesehatan yang Anda pilih.

Berikut adalah biaya yang harus Anda bayarkan sesuai dengan kelas fasilitas kesehatan yang Anda pilih:

  • Kelas 1 = Rp150.000
  • Kelas 2 = Rp100.000
  • Kelas 3 = Rp35.000

Nilai ini bersifat per-orang, jadi jika ada 5 orang dalam satu keluarga, Anda perlu mengalikannya sebanyak 5 kali. Apabila pembayaran terlambat, akan mengakibatkan nonaktifnya layanan, namun setelah tunggakan dilunasi, Anda dapat menggunakan BPJS kembali.

Baca juga: Perbedaan KIS dan BPJS Kesehatan: Peserta, Faskes, Manfaat, hingga Iuran

Faskes Tingkat 1

Mekanisme Pembayaran BPJS

BPJS Kesehatan dapat digunakan di hampir semua fasilitas pelayanan kesehatan di Indonesia, dan kamu dapat mengecek kode faskes tingkat 1 untuk menemukan yang terdekat dengan lokasimu. Meskipun demikian, tidak semua orang familiar dengan cara membayar tagihan BPJS. Namun, kamu tidak perlu khawatir karena caranya cukup mudah dan dapat diikuti dengan langkah-langkah berikut:

ATM:

  • Masukkan kartu ATM, pilih menu BPJS Kesehatan, dan masukkan nomor virtual account sesuai dengan kelas pendaftaran.
  • Bayar iuran sesuai dengan tagihan yang diterima.

Minimarket:

  • Pergi ke minimarket dan tunjukkan nomor virtual account.
  • Berikan nomor ponsel untuk proses pembayaran.
  • Perlu diingat bahwa ada biaya tambahan sebesar Rp2.500 jika memilih cara pembayaran ini.

Kantor Pos:

  • Bayar iuran BPJS Kesehatan di kantor pos dengan menunjukkan KTP dan kartu BPJS.
  • Petugas akan membantu proses pembayaran tanpa biaya tambahan.

Online:

  • Gunakan layanan perbankan online dengan memasukkan virtual account dan membayar sesuai dengan kelas pendaftaran.

Cek atau Cara Mengetahui Kode Faskes Tingkat 1

Pada faskes tingkat 1, terdapat kode yang dapat kamu ketahui. Untuk mengetahuinya, kamu dapat melakukan pengecekan melalui beberapa cara seperti berikut:

1. Situs BPJS

  • Masuk ke situs BPJS Kesehatan pada halaman BPJS Checking: https://daftar.bpjs-kesehatan.go.id/bpjs-checking/ 
  • Isi kolom yang tersedia di laman tersebut, termasuk Nomor Induk Kependudukan (NIK) pada KTP, tanggal lahir, dan angka validasi yang muncul di layar.
  • Setelah mengisi semua kolom, klik tombol “Cek” untuk melihat informasi terkait kepesertaan kamu.
  • Geser layar ke bawah untuk melihat daftar tagihan setiap bulan beserta tanggal pembayarannya.

2. Lewat Aplikasi Mobile BPJS Kesehatan

Tidak hanya melalui situs resmi, kamu juga dapat menggunakan aplikasi mobile JKN untuk memeriksa kode faskes. Namun, kamu perlu mengunduhnya terlebih dahulu. Berikut ini panduannya:

  • Download aplikasi JKN BPJS Kesehatan dan instal di smartphone kamu.
  • Buka aplikasi dan temukan form login, di mana kamu perlu memasukkan nomor atau email beserta password.
  • Jika kamu telah mendaftar sebelumnya, cukup klik login. Jika belum, klik register dan isi formulir identitas sesuai dengan data yang terdaftar di BPJS Kesehatan.
  • Klik register setelah mengisi seluruh formulir, dan kamu akan mendapatkan form verifikasi dengan kode angka unik.
  • Buka email notifikasi, salin kode angka tersebut, dan masukkan ke dalam form verifikasi. Klik verify.
  • Setelah melakukan verifikasi, kamu akan masuk ke menu utama dan dapat melihat berbagai fitur dalam aplikasi.
  • Untuk mengetahui informasi keanggotaan BPJS Kesehatan, pilih menu peserta.
  • Fitur ini akan menampilkan informasi seputar keanggotaan BPJS Kesehatan baik untuk diri sendiri maupun anggota keluarga, jika ada.

3. Menggunakan BPJS call center

Anda dapat menggunakan call center BPJS Kesehatan untuk mengetahui faskes Anda dengan menghubungi nomor 1500400. Pusat layanan pelanggan BPJS akan membantu Anda dengan keluhan dan pertanyaan yang Anda miliki. Untuk menanyakan status keanggotaan, pastikan Anda menyiapkan dokumen seperti nomor BPJS kesehatan dan nomor KTP saat berbicara dengan customer service.

4. SMS Gateway

Anda dapat memeriksa status keanggotaan BPJS dengan mengirimkan SMS ke BPJS Kesehatan, namun pastikan Anda mengikuti format SMS yang ditentukan untuk mengetahui status Anda. Pilih salah satu dari tiga format berikut ini:

  • NIK (Nomor Kependudukan)
  • NOKA (Nomor Kartu BPJS Kesehatan)
  • NIP (Nomor Induk Pegawai)

Kirim format yang dipilih ke nomor 08777 5500400. Alternatif lainnya adalah datang langsung ke kantor cabang BPJS untuk menanyakan pertanyaan kepada karyawan yang ada di sana.

Faskes Tingkat 1

Demikianlah ulasan terkait Faskes Tingkat 1 yang penting untuk diketahui. Semoga informasi di atas bermanfaat.

Baca juga: Cara Pindah Faskes BPJS Berikut Syarat dan Ketentuannya

Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU