duniafintech.com – Perusahaan modal ventura yang khusus merambah pasar Asia Tenggara yang berbasis di Singapura, TryB Group, kembali berinvestasi di perusahaan Financial Technology (Fintech) Indonesia dengan menggelontorkan dana investasi pra seri A ke Fintech properti Gradana, namun nilai investasinya masih belum disebutkan.
Perusahaan rintisan yang didirikan oleh Angela Oetama dan William Susilo Yunior selaku Co-Foundernya ini telah menarik perhatian TryB Group dikarenakan Gradana dinilai mampu menghadirkan alternatif pembiayaan properti secara digital dan menjawab tantangan-tantangan yang ada dalam membuat properti semakin terjangkau.
William mengatakan, selain untuk ekspansi ke minimum 3 kota baru, dana dari TryB tersebut akan dimanfaatkan pula untuk pengembangan teknologi perusahaan.
Dalam siaran pers yang disajikan dalam berita Teknologi Bisnis, William pun mengatakan dalam siaran pers:
“Pengembangan teknologi itu terutama terkait credit scoring capabilities yang berorientasi pada analytics untuk memproyeksikan probabilitas gagal bayar oleh calon peminjam, sehingga proses pengambilan keputusan kredit kepemilikan atau sewa properti di Gradana pun menjadi lebih scalable dan reliable.”
Angela pun mengatakan dalam siaran pers:
“Dukungan TryB akan sangat membantu Gradana dalam melakukan perluasan produk dan penetrasi pasar secara lebih intensif, terutama dengan mengadopsi international best practice melalui jaringan global TryB.”
Prinsipal TryB Group, Herston Powers, juga mengatakan bahwa Fintech Properti Gradana memiliki peluang untuk menjadi perusahaan pembiayaan properti digital pertama di Asia Tenggara, dimulai dari Indonesia, yang menyediakan layanan untuk menjawab berbagai kebutuhan pembiayaan properti, baik itu DP, sewa, renovasi maupun yang berjangka lebih panjang seperti KPR layaknya perbankan.
Herston pun berpendapat, melalui mekanisme pinjam meminjam berbasis teknologi informasi dan produk-produk yang ditawarkan Gradana yaitu GraDP, GraStrata dan GraSewa, dapat memberikan solusi dan merupakan suatu breakthrough yang membuat properti tidak hanya sebagai sasaran investasi tetapi juga bisa semakin terjangkau bagi masyarakat.
Sekedar informasi, Gradana juga memiliki fitur GraRenov yang khusus untuk mereka yang butuh dana untuk renovasi sehingga layanannya semakin komplit dan tidak terbatas hanya pada pembelian dan penyewaan properti saja.
Herston pun menambahkan, TryB tertarik berinvestasi pada Gradana bukan hanya karena konsep dan model bisnisnya yang memang dibutuhkan oleh pasar Indonesia, melainkan juga faktor lain seperti tim profesional yang ada di belakangnya.
Gradana terdiri dari profil-profil yang memiliki pengalaman panjang di dunia startup, industri properti dan juga perbankan. Pendirinya, William Susilo memiliki sederet portofolio startup dan pernah juga dinobatkan sebagai Top Pengusaha Muda Indonesia di bawah Usia 30 Tahun oleh beberapa media.
Herston pun mengatakan:
“Angela Oetama, Co-Founder Gradana juga sudah malang melintang di industri properti dan pernah menjadi bagian dari Sinar Mas Land, ditambah lagi dengan penasihat dan komisarisnya, Freenyan Liwang yang pernah menjabat sebagai Presiden Direktur Bank Sinarmas.”
Baca
picture: pixabay.com
-Syofri Ardiyanto-
