DuniaFintech.com – Penyelenggara layanan keuangan digital, KoinWorks menyatakan akan mendukung pemanfaatan ekonomi digital pada industri UMKM Indonesia. Dalam Webinar bertajuk ‘#BangunResolusi Talks: Digitalisasi Keuangan dalam Meningkatkan Perekonomian’ Bernard Arifin, selaku Chief of Operating Officer KoinWorks mengatakan pihaknya telah menyiapkan berbagai rencana.
“Acara ini juga menjadi bentuk keseriusan KoinWorks sebagai salah satu pelaku di ekosistem ekonomi digital untuk ikut berjalan bersama pemerintah dalam mendorong lebih besar lagi transformasi digital khususnya oleh UKM melalui ragam inovasi yang akan KoinWorks luncurkan di 2021 nanti,”
Salah satu sektor yang terus didorong untuk terlibat dalam transformasi ekonomi digital di Indonesia adalah sektor UMKM. Lantaran menjadi tulang punggung perekonomian nasional, beberapa lembaga yang memiliki lingkup kerja terkait dengan percepatan transformasi digital untuk UMKM pun terus menjalankan berbagai inisiatif kerjasama dengan berbagai pihak termasuk startup dan komunitas UMKM.
Dalam kegiatan ini, hadir juga Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki. Ia menjelaskan transformasi ekonomi digital saat ini menjadi sebuah keniscayaan akan pertumbuhan ekonomi yang positif.
Baca juga:
- KoinWorks jadi Startup Fintech yang Raih Laba di Masa Pandemi
- KoinWorks Catat Pertumbuhan Positif Dari Sejumlah Produknya, KoinGold Tumbuh 300 Persen
- Facebook Membeli Startup Kustomer? Ternyata Ini Alasannya
KoinWorks Wadahi Ekonomi Digital untuk UMKM
Selain itu, hadirnya pandemi COVID-19 pada tahun ini dinilai telah memberikan dampak yang signifikan bagi seluruh industri usaha termasuk UMKM. Teten menaksir besaran dampak hingga 99% populasi usaha di Indonesia, serta menyerap tenaga kerja hingga 97%.
Teten menilai tidak sedikit UKM yang bertahan bahkan tumbuh, salah satunya yang telah terhubung dengan ekosistem digital.
“42% UKM di Indonesia saat ini sudah menggunakan social media atau digital platform dalam merespon pandemi COVID 19. Di sisi lain juga potensi ekonomi digital Indonesia di 2025, diprediksi mencapai 1.800 Triliun,”
Berdasarkan data portofolio peminjam di KoinWorks, disebutkan bahwa selama pandemi berlangsung beberapa sektor UKM Digital masih memperoleh kenaikan transaksi penjualan. Ada pun sektor UKM tersebut bergerak di bidang Healthcare, serta sub-segmen Food & Beverages, Fashion & Hobi.
DuniaFintech/Fauzan