duniafintech.com – ICO atau Initial Coin Offerings sempat menjadi buah bibir di akhir tahun 2017 hingga awal 2018. Banyaknya orang menggunakan ICO untuk mengumpulkan dana tidak lain dan tidak bukan merupakan efek dari kripto aset yang semakin luas penggunaannya, dan memengaruhi nasib ICO.
Beberapa saat setelah masa kejayaannya, ICO mulai meredup. Alasannya karena banyak ICO yang ternyata berkedok penipuan. Banyak ICO yang berakhir dengan kerugian yang dialami oleh para investor.
Saat ini, kripto aset diketahui mulai keluar dari musim dinginnya. Bitcoin beberapa kali mengalami lonjakan harga tidak terduga. Altcoin lain seperti Ethereum, Litecoin hingga Ripple pun ternyata memetik hasil manis yang sama. Lantas, bagaimana nasib ICO saat ini?
Baca juga: Shiv App, Kirim Uang Lintas Bank Gratis
Nasib ICO Mulai Bangkit Kembali
Meski banyak sekali alternatif pengganti ICO yang mulai dirancang, ICO tidak lantas kehilangan panggungnya. Sektor ini sedang menunjukkan kenaikan perlahan seiring dengan sentimen positf para investor. Lagi-lagi, ini karena kenaikan harga dan popularitas kripto aset beberapa waktu belakangan.
Data mengenai kenaikan ini disampaikan oleh platform rating ICO, ICOBench yang dibagikan melalui Cointelegraph, Mei lalu. Berdasarkan data pada tanggal 21 Mei, laporan mencatat bahwa tingkat keberhasilan ICO telah meningkat. Ini merupakan bukti dari peningkatan kualitas proyek. Sebanyak 85% dari total dana yang dihimpun sejauh ini pada bulan Mei dilaporkan berasal dari proyek-proyek dengan peringkat tinggi. Angka ini naik signifikan dibanding bulan April lalu yang hanya mencapai 65%.
Laporan tersebut mencatat bahwa data untuk total dana yang dihimpun sejauh ini di bulan Mei telah diliputi oleh penawaran pertukaran awal (IEO) senilai $ 1 miliar yang dilaporkan dari pertukaran cryptocurrency Bitfinex – sehingga jumlah total dana yang dihimpun melalui penjualan token bulan ini sekitar $ 1,075 miliar.
Baca juga: Tom Lee Fundstrat: Bitcoin dengan Mudah Mencapai Nilai Tertinggi Baru
Seperti diberitakan, IEO merupakan model alternatif penawaran token di mana pertukaran kripto terpusat mengoperasikan penjualan dan seolah-olah memeriksa baik proyek itu sendiri maupun calon investor.
Selain dari Bitfinex, IEOs dari Economi dan Poseidon masing-masing mengumpulkan sekitar $ 10,5 juta dan 2,4 juta masing-masing, menurut laporan itu. Jumlah semua dana yang dikumpulkan dari 5 IEO teratas (tidak termasuk Bitfinex) sejauh ini bulan ini mencapai hampir $ 15,5 juta.
Seperti yang kita saksikan sendiri, saat ini kripto masih terus naik dari segi popularitas. Peluncuran kripto aset Libra milik Facebook juga menjadi penarik tersendiri bagi para investor untuk mulai berinvestasi produk kripto aset. Bagaimana nasib ICO akan berkembang setelah ini, mari kita tunggu kelanjutannya.
Image by rawpixel from Pixabay
-Dita Safitri-