JAKARTA, duniafintech.com – Bank of Italy akan segera mengeluarkan panduan terkait kripto, hal ini menjadi langkah penting dalam menerapkan regulasi di Uni Eropa tentang Markets in Crypto-Assets (MiCA). Gubernur Fabio Panetta melakukan diskusi mendalam tentang masa depan kripto di Italia.
Dalam pidatonya, Gubernur Bank of Italy, Fabio Panetta menegaskan tujuan utama panduan penerapan MiCA secara ketat adalah untuk melindungi pengguna kripto. Regulator Italia juga membedakan dua jenis token, yakni Asset-Referenced Tokens (ART) dan Electronic Money Tokens (EMT). ART untuk stabilitas dan EMT untuk transaksi harian dengan nilai yang terkait langsung dengan mata uang fiat.
Panetta menekankan bahwa hanya EMT, yang nilainya langsung terkait dengan mata uang fiat, yang dapat ‘sepenuhnya berfungsi sebagai alat pembayaran sambil mempertahankan kepercayaan publik.’ Ia menganggap token ini sebagai yang paling cocok untuk peran tersebut.
Bank of Italy juga menyatakan waspada terhadap kripto seperti Bitcoin dan Ethereum, yang diyakini sebagai langkah untuk mengantisipasi risiko pajak dan pencucian uang dengan sanksi hingga 5 juta euro. Italia terbuka terhadap inovasi, dengan program DeFi dan tokenisasi dari Bank Sentral Italia.
Menurut Oscar Darmawan, CEO INDODAX, “Langkah Bank of Italy dalam mengeluarkan pedoman kripto merupakan perkembangan penting dan sejalan dengan kebutuhan untuk mengatur pasar kripto secara menyeluruh. Regulasi yang jelas dan ketat sangat penting untuk melindungi pengguna serta memastikan integritas pasar.”
Oscar memberikan pandangannya tentang pembagian jenis token ini dengan mengatakan, bahwa perbedaan antara Asset-Referenced Tokens (ART) dan Electronic Money Tokens (EMT) oleh Bank of Italy menunjukkan pemahaman yang mendalam tentang karakteristik unik masing-masing jenis token.
“EMT, dengan nilai yang terikat langsung pada mata uang fiat, memiliki potensi lebih besar untuk diterima sebagai alat pembayaran sehari-hari karena stabilitasnya yang lebih tinggi. Namun, ART juga memiliki peran penting dalam menawarkan diversifikasi dan stabilitas yang bisa meningkatkan kepercayaan investor di pasar kripto, jadi ini bisa disesuaikan juga dengan kebutuhan masing-masing individu dalam penggunaannya,” kata Oscar.
Ia menambahkan, “Penting untuk tetap mendukung inovasi dalam teknologi blockchain dan kripto, yang memiliki potensi besar untuk meningkatkan inklusi keuangan dan efisiensi ekonomi. Regulasi yang jelas dan ketat sangat penting untuk melindungi pengguna serta memastikan integritas pasar. Tetapi penting untuk tetap mendukung inovasi dalam teknologi blockchain dan kripto.”
Memahami blockchain dan kripto sangat penting di era saat ini, mengingat sudah banyak negara yang terbuka dengan blockchain dan kripto. Untuk memahami blockchain dan kripto dari nol hingga mahir, INDODAX memiliki platform edukasi yang bernama INDODAX Academy. INDODAX Academy dapat diakses secara gratis melalui website, Youtube, dan social media INDODAX.
Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com