duniafintech.com – Lintas investasi nasional dalam dunia fintech semakin memiliki norma. Sebagai contoh, sebuah perusahaan P2P Lending yang berbasis di Bangalore, LoanMeet, telah berhasil mengumpulkan sejumlah bibit dana dari pengusaha Cina, Cao Yibin dan Huang Wei, bersama dengan pendiri dan CEO KrazyBee.com, Madhusudan E, berdasarkan beberapa sumber baru.
LoanMeet yang dijalankan oleh Strivers Solutions Pvt. Ltd, menunjukkan bahwa modal yang baru terhimpun tersebut akan digunakan untuk ekspansi nasabah. LoanMeet didirikan oleh Sunil Kumar dan Ritesh Singh pada tahun 2016 untuk memberikan pinjaman modal kerja jangka pendek kepada pengecer untuk pembiayaan persediaan, yang mengklaim telah tumbuh sebesar 50% dari bulan ke bulan. Menurut sebuah laporan, LoanMeet bertujuan untuk melancarkan rantai pasokan multimilar dolar dalam perdagangan offline dan memanfaatkan teknologi guna mengubah pembiayaan persediaan bagi pengecer.
Sampai hari ini di India, lembaga keuangan menolak tujuh dari sepuluh aplikasi pinjaman,” menurut Kumar. “Kami melakukan filter profil buruk melalui proses otomatis, menganalisis risiko peminjam yang baik, dan membantu mereka mewujudkan impian, dengan menghubungkan mereka dengan pemberi pinjaman yang baik.”
Pada dasarnya LoanMeet ingin membantu individu dan bisnis mengumpulkan dana dari kreditur swasta dan personal.
Saat ini bisnis startup memang diprediksi semakin menjanjikan seiring dengan perkembangan teknologi. Siapapun juga, bisa menjadi pebisnis apabila bisa memanfaatkan momen ini dengan baik. Bahkan masalah permodalan yang kerap menyurutkan langkah seseorang untuk membuka sebuah usaha, dewasa ini bisa dengan mudah didapatkan dengan adanya perusahaan rintisan (startup) seperti P2P lending, yang memberikan ruang bagi para pemilik ide-ide kreatif agar bisa melakukan peminjaman dalam rangka memujudkan impian mereka untuk membuka sebuah usaha.
Sumber: fintechranking.com
Written by: Sintha Rosse